MEULABOH – UTU | Resimen Mahasiswa (Menwa) Satuan 112/Johan Pahlawan Universitas Teuku Umar kembali mendapat bantuan pembinaan dari PT Mifa Bersaudara berupa baju seragam PDL (Pakaian Dinas Lapangan) untuk kebutuhan satuan organisasi, Sabtu (29/07/2023).

Senior Satuan Menwa 112/JP-UTU, M. Edi Heranda menyampaikan bahwa bantuan berupa seragam PDL untuk menwa ini sangat barguna sekali bagi para anggota khususnya dalam menunjang kegiatan kemenwaan di lingkungan internal kampus.

“Terimakasih kami ucapkan kepada PT Mifa Bersaudara yang telah menyerahkan bantuan seragam PDL kepada Menwa UTU, semoga PT Mifa Bersaudara selalu mendapat kemudahan dalam melaksanakan kegiatan operasional di Aceh Barat dalam kondisi apapun”, ungkapnya.

Group Head CSR, Exrel, & Corporate Communication PT Mifa Bersaudara Azizon Nurza didampingi oleh CLO Relation, Amal Marza secara terpisah menyampaikan bahwa penyerahan dukungan pembinaan ini adalah salah satu bentuk kepedulian perusahaan terhadap organisasi Mahasiswa yang ada di sekitar pesisir pantai perusahaan.

Selain itu di PT Mifa Bersaudara sendiri sudah ada beberapa jebolan Menwa UTU yang terserap sebagai tenaga kerja, baik itu dibagian pengamanan (security) hinggan divisi Humas & CSR.

“Semoga dengan berbagai dukungan ini adik-adik Resimen Mahasiswa dapat lebih semangat lagi dalam beraktivitas dan terus memantaskan diri agar nantinya dapat menjadi orang-orang hebat yang berguna bagi Nusa, bangsa, dan Agama.”, tutup Azizon. (Humas UTU)

MEULABOHUTU | Pangan adalah kebutuhan mendasar manusia yang dijamin oleh undang – undang nomor 18 tahun 2012 tentang pangan. Oleh karena itu ketersediaan pangan yang berkelanjutan merupakan tanggung jawab Pemerintah dan semua stakeholder yang ada, termasuk Perguruan Tinggi sebagai pencetak sumber daya manusia.

Universitas Teuku Umar melalui mahasiswa yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Kesehatan Masyarakat (HIMAKESMAS) melaksanakan program pengembangann Kawasan Rumah Pangan Lestari Desa (KRPLD) di Desa Purwodadi, Kecamatan Kuala Pesisir, Kabupaten Nagan Raya.

KRPLD merupakan salah satu program unggulan dari 3 program yang di canangkan oleh Himakesmas yang sedang menjalankan Program Peningkatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan (PPK Ormawa) di desa tersebut. Dua program lainnya yang juga sedang di upayaka adalah Rumah Gizi Kampung dan Desa Asri untuk mendukung pencapaian SDGs.

Untuk mencapai ketersediaan pangan yang berkelanjutan di desa Purwodadi, Tim PPK Ormawa Himakesmas  menggunakan strategi yaitu peningkatan Produksi dan Produktifitas berbagai komoditi Pertanian seperti tanaman Pangan dan Hortikultura. Oleh karena itu, setiap lahan kosong yang potensial dan belum dimanfaatkan harus dioptimalkan untuk melakukan penanaman komoditi yang cocok.

Sejalan dengan program Pemerintah yang memacu pemanfaatan pekarangan untuk pemenuhan kebutuhan keluarga melalui Program Pengembangan Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL) dalam rangka penganekaragaman Pangan dan memperkuat ketahanan Pangan Masyarakat.

Pada Sabtu, 29 Juli 2023, tim Pengelola PPK Ormawa Universitas Teuku Umar dan Sistem Ormawa Himakesmas hadir secara langsung ke desa Purwodadi untuk meninjau progres Kawasan Rumah Pangan Lestari Desa (KRPLD). Kegiatan tersebut turut dihadiri Keuchik Safrizal, Aparatur gampong, tim pelaksana PPK Ormawa Himakesmas FKM UTU dan dosen pembimbing, Yarmaliza, SKM., M.Si.

Yarmaliza kepada Humas UTU menyebutkan sejauh ini pelaksanaan program kerja PPK Ormawa Himakesmas UTU di desa Purwodadi berjalan dengan baik dan lancar. Salah satu proker yang mereka kunjungi adalah kawasan rumah pangan lestari desa.

“Disini nantinya akan di tumbuhi aneka sayuran dan tumbuhan, seperti bayam, kangkung, cabai, terong, dan tumbuhan lainnya sebagai apotik hidup,” kata Yarmaliza

Kegiatan ini adalah bagian dari alternatif lain dalam menggunakan atau pemanfaatan pekarangan yang ramah lingkungan, guna pemenuhan kebutuhan pangan, gizi keluarga.

“Di samping itu juga pengembangan KRPLD di desa Purwodadi bertujuan untuk memanfaatkan lahan pekarangan untuk ditanami komoditi sayuran sehingga dapat memenuhi kebutuhan keluarga dan mengurangi pengeluaran keluarga bahkan dapat menambah penghasilan keluarga yang pada hasil akhirnya supaya dapat meningkatkan kesejahteraan sehingga mampu mewujudkan kemandirian desa,” pungkas Yarmaliza (Aduwina Pakeh / Humas UTU).

MEULABOHUTU | Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Universitas Teuku Umar, Ibrahim, SKM., M.NSc menghadiri Rapat kerja nasional Forum Pimpinan Perguruan Tinggi Bidang Kemahasiswaan (FORPIMAWA) se-Indonesia tahun 2023 yang berlangsung di Jambi.

Bertempat di Swiss-Bel Hotel Jambi, kegiatan ini diikuti oleh seluruh Wakil Rektor Bidang kemahasiswaan dan alumni se-Indonesia yang berlangsung sejak 27 hingga 30 Juli 2023

Ibrahim kepada Humas UTU menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan ajang silaturahmi bersama Bidang Kemahasiswaan dari 178 PTN dan PTS di Indonesia.

Kegiatan yang mengangkat tema “kolaborasi dan inovasi : Mewujudkan mahasiswa unggul dan berprestasi,” turut dihadiri Gubernur Jambi Al Haris dan Plt Direktur Belmawa Kemendikbudristek Dr.Ir. Sri Gunani Pratiwi, MT.

“Acara ini merupakan ajang silaturahmi, share dan diskusi pengalaman dalam mengelola Perguruan Tinggi di bidang Kemahasiswaan dan Alumni,” terang Ibrahim via WhatApps

Rakernas Pimpinan Perguruan Tinggi Bidang Kemahasiswaan memiliki sejumlah agenda acara, diantaranya Kebijakan Umum Bidang Kemahasiswaan, Kebijakan MBKM dan Pemeringkatan Bidang Kemahasiswaan, Kebijakan Pusat Prestasi Bidang Kemahasiswaan, dan Pemaparan AD/ART serta Program Kerja Forpimawa 2023.

Rakernas kali ini banyak memberikan informasi penting berkaitan dengan kemahasiswaan, diskusi secara aktif sesama perguruan tinggi, sekaligus memberikan pemahaman yang sama, pembahasan mengenai Pusat Prestasi Nasional, Merdeka Belajar – Kampus Merdeka (MBKM), dan lainnya.

Wakil Rektor III turut menyampaikan, pihaknya akan menindaklanjuti Rakernas Pimpinan Perguruan Tinggi Bidang Kemahasiswaan ini dengan membuat peraturan dan tindak nyata dalam bidang kemahasiswaan Universitas Teuku Umar sehingga dapat terbentuk pendidikan tinggi yang unggul dan berkualitas di bidang kemahasiswaan.

Tak hanya itu, melalui pembahasan Pusat Prestasi Nasional oleh Kemendikbudristek RI, UTU akan terus mendukung Civitas Akademika UTU untuk dapat berprestasi dalam bidang akademik maupun non akademik.

“Mudah-mudahan UTU lebih oke lagi untuk meningkatkan prestasi mahasiswanya, kemudian untuk penjaminan mutu yang berkaitan dengan hak yang harus didapatkan oleh mahasiswa UTU di bidang kemahasiswaan bisa terlaksana secara optimal,” pungkas Wakil Rektor. (Aduwina Pakeh/ Humas UTU).

MEULABOH, UTU – Rektor Universitas Teuku Umar (UTU), Dr. Drs. Ishak Hasan, M.Si, melakukan monitoring dan evaluasi (monev) mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) di beberapa lokasi dalam Wilayah Kabupaten Aceh Tengah, selama tiga hari, 27-30 Juli 2023.

Kuliah Kerja Nyata (KKN) Reguler angkatan XX Tahun 2023 ini fokus pada usaha memberikan pendampingan dan pembinaan kepada masyarakat di Kabupaten Aceh Tengah dalam memerangi kasus stunting. Kegiatan KKN tersebut telah berlangsung sejak 10 Juli 2023 lalu.

Selama melakukan Monev, Rektor Dr. Ishak Hasan turut didampingi Ibu Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP –UTU) serta dosen pembimbing lapangan. Sementara para pimpinan UTU lainnya melakukan monev di lokasi berbeda.

Saat melakukan Monev di desa Atu Lintang dan Desa Serule, Kecamatan Bintang, Aceh Tengah, Rektor Dr. Ishak Hasan mengingatkan mahasiswa yang sedang melakukan KKN agar menjaga nama baik almamater. “Tunjukkan sikap dan perilaku mulia. Anda selaku insan kampus, pengaruhilah dan ajaklah masyarakat atau orang lain dalam hal kebaikan”, begitu antara lain pesan Dr. Ishak Hasan

Dalam kesempatan itu, Dr. Ishak Hasan juga berharap kepada mahasiswa KKN harus berperan aktif dalam upaya membangun komunikasi dan memberi pemahaman kepada masyarakat dalam meningkatkan kesadaran terhadap bahaya stunting. “berilah pemahaman kepada masyarakat tentang pentingnya asupan gizi yang cukup, pola makan yang teratur, khususnya kepada para ibu hamil agar terhindar dari kelahiran stunting.” Ujar Dr. Ishak Hasan

Lanjutnya kehadiran mahasiswa KKN UTU ini menjadi bentuk dari hubungan kerja sama UTU dan pemda Aceh Tengah. Mulai dari peningkatan kapasitas masyarakat, peningkatan sumber daya manusia, hingga berbagi ilmu untuk masyarakat. ”Apa yang kita lakukan memberikan  pengaruh yang baik dalam segi  SDM dan ilmu pengetahuan,” pungkasnya.

Hadir juga pada acara monev tersebut yaitu para peserta KKN di 2 desa, Para Keuchik. Turut hadir pada kegiatan tersebut Dosen Pendamping Lapangan yaitu Nurhaslita Sari, M.A.P

Korpus KKN dan Magang, Teungku Nih Farisni, SKM., M.Kes menjelaskan, Monev KKN reguler dilakukan dalam 10 kecamatan dalam kabupaten Aceh Tengah.

Dalam berita sebelumnya, disebutkan sebanyak 728 mahasiswa dan mahasiswi dari Universitas Teuku Umar  melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di kabupaten Aceh Tengah. Ratusan mahasiswa itu akan mengabdikan diri di ratusan desa di Aceh Tengah selama 30 hari atau sejak 10 Juli hingga 10 Agustus 2023.

Kegiatan KKN ini mahasiswa diharapkan dapat memperoleh pengalaman hidup bermasyarakat dan dapat mengembangkan dengan menerapkan pengetahuan akademik. Keberhasilan program kegiatan diukur dari sejauhmana mahasiswa memberi kontribusi salah satunya terhadap penanganan pencegahan stunting dalam masyarakat, mencari alternatif solusi, melakukan sosialisasi, komunikasi dan berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk merealisasi solusi yang dipilih. (Aduwina Pakeh / Humas UTU).

MEULABOHUTU | Ketua Ikatan Keluarga Alumni (IKA) Universitas Teuku Umar (UTU) Arhammar Ridha berhasil meraih Gelar Magister Sosiologi (M.Sos). Keberhasilan tersebut setelah Arham berhasil mempertahankan tesis karya ilimiahnya di hadapan Dewan Pasca Sarjana Universitas Malikussaleh (Unimal) Lhokseumawe, Fauzi, S.Sos., MA., Ph.D dan Dr. Ibrahim Chalid., M.Si.

Tak hanya sekadar lulus, Arham mampu meyakinkan dewan penguji dengan penampilannya yang elegan saat memaparkan dan mempertahankan tesisnya.

Arham dibawah bimbingan pembimbing utama Prof. Dr. Nirzalin, M.Si dan pembimbing pembantu Dr. Mursyidin Zakaria, MA mampu melewati ujian tesis yang berlangsung hampir 2 jam tersebut dilalui dengan baik terhadap seluruh pertanyaan terkait tesis dapat dijawab dan dijabarkan dengan baik dihadapan tim penguji.

Pria kelahiran Meulaboh, 07 April 1987 itu melalui masa perkuliahan di Prodi Sosiologi Unimal. Penelitian untuk tesis ia lakukan di Meulaboh dengan judul penelitian “Implikasi Sosial Ekonomi Keberadaan mahasiswa pendatang terhadap masyarakat sekitar kampus Universitas Teuku Umar,”.

Seiring berkembangnya Universitas Teuku Umar setelah perubahan status menjadi Perguruan Tinggi Negeri sejak tahun 2014, jumlah mahasiswa dari luar aceh semakin meningkat dari tahun ke tahun, kehadiran mahasiswa asal luar aceh ini tentu akan berdampak terhadap masyarakat sekitar baik dampak sosial maupun dampak ekonomi.

“Itulah yang menjadi alasan bagi saya untuk mengangkat tema tersebut sebagai judul tesis, dan salah satu hasil penelitian saya menunjukkan keberadaan mahasiswa pendatang di Kampus UTU diterima baik oleh masyarakat sekitar,” kata Arham kepada Humas UTU, Jum’at (28/7/2023).

“Alhamdulillah Pada hari ini saya telah menyelesaikan Magister di Pasca Sarjana Sosiologi Unimal dan berhak mendapatkan Gelar Magister Sosial ( M.Sos). Terima Kasih atas dukungan dan Doa dari para sahabat, Senior, Junior, dan guru guru sekalian. Semoga Allah memberikan kemudahan dalam setiap kebaikan yang kita lakukan. Aamiin Yaa Rabbal ‘Alamiin” Tutur Alumni Ilmu Administrasi Negara FISIP ini.

Lanjutnya, semoga apa yang diperoleh hari ini dapat menjadi motivasi bagi adik-adik saya, juga bagi para alumni Universitas Teuku Umar untuk terus berjuang menimba ilmu, apalagi dalam menghadapi persaingan dunia saat ini,

Bahwa pendidikan itu perlu perjuangan dan pengorbanan baik waktu maupun materi, tentunya kerja keras dapat kita raih dengan prestasi, inilah yang harus kita tanamkan semoga kaum muda Aceh Barat terus berjuang untuk meraih cita-cita ” Kata Arhammar Ridha, S.Sos., M.Sos yang pernah menjabat sebagai Sekjend Pemerintahan Mahasiswa (PEMA) Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Teuku Umar Periode 2007-2008.

Arham yang kini menjabat Ketua IKA UTU sejak tahun 2020 lalu ini mampu menyelesaikan studi masternya dalam tempoh 1 tahun 10 bulan. Kini ia juga dikenal sebagai seorang pengusaha dibidang developer yang menjabat sebagai Direktur PT. Griya Mahoni, perusahaan yang memiliki beberapa komplek perumahan di Meulaboh dan Banda Aceh.

Selain Arham, dihari yang sama salah seorang alumni Universitas Teuku Umar lainnya yaitu Zulhelmi, alumni Prodi Ilmu Administrasi Negera FISIP UTU juga berhasil mempertahankan tesisnya di hadapan dewan penguji dan berhak menyandang gelar Magister Sosiologi (M.Sos) dari Pascasarjana Unimal.

Dr. Mursyidin, MA selaku dewan Pembimbing mengapresiasi kedua pemuda Alumni UTU ini yang mampu berjuang hingga tahap akhir. “Perjuangan untuk melanjutkan pendidikan ke tahap Magister bukanlah pekerjaan mudah, banyak hal yang harus dikorbankan, utamanya finansial, waktu bersama keluarga berkurang dan hal-hal lainnya,” jelasnya

Namun keduanya menunjukkan semangat yang sangat luar biasa. Selamat untuk sdr Arhammar Ridha dan Zulhelmi, semoga dapat memotivasi alumni-alumni UTU lainnya untuk segera melanjutkan pendidikan ke jenjang lebih tinggi,” pungkas Mantan Wakil Rektor III Universitas Teuku Umar ini.

Seluruh Civitas Akademika Universitas Teuku Umar mengucapkan selamat dan sukses atas diraihnya gelar Master untuk dua alumni tersebut. Semoga ilmu yang diperoleh dapat memberikan kebermanfaatan pada orang banyak dan memperkuat institusi di mana mereka saat ini sedang mengabdikan ilmunya. (Aduwina Pakeh / Humas UTU).

MEULABOHUTU | Dalam upaya untuk meningkatkan aksesibilitas pengetahuan dan informasi bagi mahasiswa dan akademisi serta pengembangan Perpustakaan , Perpustakaan Universitas Teuku Umar (UTU) menjalin kerjasama dengan Perpustakaan Universitas Bina Bangsa Getsempena Banda Aceh (UBBG). Kesepakatan kerjasama ini ditandatangani secara resmi pada hari jumat, 28 Juli 2023, di kampus UTU.

Kerjasama ini bertujuan untuk pengembangan perpustakaan dan peningkatan kapasitas sumber daya dan koleksi literatur dan shering informasi terkait pengelolaan perpustakaan, repository Universitas dan Perpustakaan Digital antara kedua institusi. Melalui kerjasama ini, diharapkan akan mendorong pertukaran pengetahuan dan serta dapat meningkatkan manajemen perpustakaan antara kedua perpustakaan.

Kepala Perpustakaan Universitas Teuku Umar, Rahmiyul menyampaikan ungkapan terimakasih mengenai kolaborasi  dan kerjasama ini.

“Kami sangat antusias dengan kesepakatan kerjasama ini dengan Perpustakaan Universitas  Bina Bangsa Getsempena Banda Aceh. Ini adalah langkah maju bagi kedua institusi Perpustakaan, dan saya percaya bahwa kerjasama ini akan membawa dampak positif dalam pengembangan Perpustakaan Perguruan Tinggi”. Kata Rahmiyul

Sementara itu, Ashabul Kahfi Kepala Perpustakaan UBBG Banda Aceh, juga menyambut baik kemitraan ini.

“Kerjasama dengan Perpustakaan Universitas Teuku Umar merupakan suatu langkah penting dalam menciptakan sinergi di antara  kedua Perpustakaan perpustakaan pendidikan tinggi . Kami berharap bahwa ini akan menjadi awal yang baik untuk pengembangan perpustakaan kedepannya.” Kata Ashabul Kahfi

Beberapa poin penting dalam kerjasama ini termasuk:

• Shering informasi penggunaan Repository

• Shering Informasi Penggunaan Aplikasi Automasi Perpustakaan

• Tata Kelola Manajemen Perpustakaan.

• Pengembangan Kinerja Pustakawan.

Kerjasama ini menandai langkah awal  bagi kedua perpustakaan , di mana akan saling mendukung dan memperkuat eksistensi manajemen perpustakaan masing-masing. Di tengah era transformasi digital dan informasi yang berkembang pesat, langkah seperti ini menjadi landasan untuk memajukan dan mengembangkan Perpustakan Perguruan tinggi. (Humas UTU).

MEULABOHUTU  | Universitas Teuku Umar berkomitmen memberikan dukungan penuh kepada mahasiswa dalam usaha meningkatkan skill kewirausahaan. Salah satunya dengan melakukan koordinasi dan audiensi tim pengelola Program Pembinaan Mahasiswa Wirausaha (P2MW) Kemendikbudristek 2023 UTU dengan HIPMI Aceh dan sejumlah pelaku industri lainnya.

Sebagaimana diketahui, P2MW merupakan program pengembangan usaha mahasiswa yang telah memiliki usaha melalui bantuan dana pengembangan dan pembinaan dengan melakukan pendampingan serta pelatihan (coaching) usaha kepada mahasiswa peserta P2MW.

Kegiatan koordinasi dan audiensi ke HIPMI Aceh dan sejumlah Dunia Usaha dan Dunia Industri (DUDI) lainnya dilakukan pada 25 Juli 2023 sebagai bentuk dukungan dalam pelaksanaan program P2MW yang sedang berlangsung.

Tim audiensi dipimpin langsung oleh Wakil Rektor III UTU bidang kemahasiswaan dan Alumni, Ibrahim, SKM., M.NSc yang turut didampingi oleh Korpus PKM Yarmaliza, SKM., M.Si dan sejumlah staf yang siap membackup program P2MW.

Selain ke HIMPI Aceh, tim pengelola P2MW Universitas Teuku Umar juga melakukan koordinasi dan audiensi dengan beberapa praktisi sekaligus mentor di kota Banda Aceh, seperti dari PT. Consist Product, Kafe resto Oen Kupi dan Kopi dara Kafe, dan Helm care Kaffah yang di rekomendasikan untuk menyukseskan P2MW dengan support dana dari pusat untuk 8 kelompok usaha.

Sementara itu terdapat 4 praktisi/mentor yang di rekomendasikan untuk mendampingi dan menyukseskan P2MW yang berasal dari Meulaboh, yaitu: Meuligoe Agam cafe n resort, PT Tani Bakti Mandiri, Sigadeng Cake dan Limbek Aceh Farm.

Wakil Rektor III UTU, Ibrahim, M.NSc kepada Humas UTU mengatakan, pihaknya melalui Pusat PKM memberikan perhatian khusus kepada seluruh program mahasiswa, diantaranya program P2MW.

“Diantaranya yang kita lakukan adalah membangun jaringan komunikasi dan mengikat hubungan kerjasama dengan sejumlah industri UMKM yang siap mendukung program yang sedang dikembangkan oleh mahasiswa Universitas Teuku Umar,” jelasnya.

Warek III menyebutkan P2MW adalah satu implementasi dari kebijakan Kemendikbudristek dalam rangka meningkatkan keminatan, bakat, kreativitas, dan inovasi mahasiswa dalam bidang wirausaha. Melalui program P2MW, dapat mendorong dan mencetak mahasiswa untuk menjalankan dan mengembangkan program kewirausahaan Mahasiswa. (Aduwina Pakeh /Humas UTU).

MEULABOHUTU | Calon mahasiswa baru Program Magister Ilmu Perikanan di Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK) Universitas Teuku Umar semester Ganjil 2023-2024, telah melalui tes seleksi.

Bagi calon maba Program Magister tes seleksi terdiri dari ujian tulis dan wawancara. Ujian tulis diselenggarakan melalui metode Computer Based Test (CBT) pada Rabu (26/7/2023) dan seleksi wawancara yang diselenggarakan secara daring dan luring pada Kamis (27/07/2023).

Seleksi tersebut diikuti oleh enam peserta yang merupakan lulusan Universitas Teuku Umar, Universitas Syiah Kuala dan perguruan tinggi lainnya.

Tes wawancara dipimpin langsung oleh Dekan FPIK UTU Dr. Ismail Sulaiman, S.TP, Maitrise, M.Sc IPU dan Koordinator Program Magister Ilmu Perikanan Dr. Munandar, S.Kel., M.Sc.

Kepada Humas UTU, Dr. Ismail Sulaiman menuturkan, pelaksanaan ujian lisan/wawancara dalam rangka seleksi penerimaan mahasiswa baru Program Magister Ilmu Perikanan berjalan dengan lancar.

“Ada 6 calon maba yang mengikuti seleksi tes wawancara, dua orang mengikuti wawancara secara langsung, sementara 4 orang lainnya mengikuti secara daring lewat zoom meeting,” Kata Dr. Ismail Sulaiman

Menanggapi hasil wawancara, Koordinator Program Magister Ilmu Perikanan Dr. Munandar usai kegiatan wawancara mengungkapkan bahwa rata-rata calon mahasiswa telah mempersiapkan diri dengan baik.

“Hal ini menunjukkan wujud kesungguhan calon mahasiswa melamar menjadi mahasiswa peserta program magister pada Program Pascasarjana UTU”, lanjut Dr. Munandar.

Ia juga menambahkan bahwa rata-rata mahasiswa telah mempersiapkan biaya perkuliahan sehingga kendala penyelesaian studi karena faktor finansial tampaknya tidak akan terjadi.

Target yang ingin dicapai melalui kegiatan ujian lisan/wawancara dalam rangka seleksi penerimaan mahasiswa baru Program Magister ialah identifikasi dan pemetaan karakteristik potensi dan kemampuan awal yang dimiliki calon mahasiswa.

Berdasarkan identifikasi dan pemetaan itu Program Magister Ilmu Perikanan dapat menentukan skala prioritas pengembangan program akademik bagi mahasiswa baru. Identifikasi dan pemetaan karakteristik potensi dan kemampuan awal calon mahasiswa ini perlu dilakukan agar program-program pengembangan akademik yang dilakukan lebih terukur dan relevan dengan kebutuhan mahasiswa.

“Hasil wawancara akan diakumulasikan nilainya dengan hasil tes tulis untuk menjadi dasar pertimbangan kelulusan mahasiswa,” pungkas Dr. Munandar.

Sebagai informasi, Universitas Teuku Umar mulai tahun 2023 ini telah resmi membuka program studi Magister, yaitu ada dua Prodi, yaitu Prodi Magister Ilmu Perikanan dan Prodi Magister Ilmu Pertanian.

Prodi Magister Ilmu Perikanan adalah program perkenalan pertama yang lahir di Universitas Teuku Umar. Program studi ini berdiri sejak diterbitkan SK Keputusan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nomor 403/E/O/2023 tentang Izin Pembukaan Program Sutdi Ilmu Perikanan Program magister pada Universitas Teuku Umar di Kabupaten Aceh Barat pada tanggal 2 Mei 2023.

Program studi ini fokus pada studi ilmiah tentang perikanan dan sumber daya perairan. Program ini dirancang untuk memberikan pemahaman mendalam tentang prinsip-prinsip ilmiah, manajemen, dan keberlanjutan dalam bidang perikanan.

Program Magister Ilmu Perikanan mempersiapkan lulusannya untuk berbagai karir di industri perikanan, penelitian perikanan, manajemen sumber daya perikanan, perairan perairan, dan bidang terkait lainnya.

Dengan pemahaman mendalam tentang ilmu perikanan, lulusan dapat berkontribusi dalam pengelolaan dan konservasi sumber daya perikanan secara berkelanjutan. Tenaga pengajar bergelar Doktor lulusan dalam dan luar negeri serta memiliki publikasi yang terakreditasi dengan indeksasi Sinta dan Scopus. (Aduwina Pakeh / Humas UTU).

MEULABOHUTU | Universitas Teuku Umar kembali mengukir prestasi, kali ini prestasi dipersembahkan oleh tim Dosen dari Prodi Akuakultur yang berhasil lolos proposal hibah pendanaan dari Kemendikbud Ristek melalui program Matching Fund Kedaireka tahun 2023.

Dengan demikian tahun 2023 Universitas Teuku Umar  berhasil mendapatkan 4 proposal hibah kedaireka. Program Matching Fund ini menjadi salah satu nilai tambah dan media peningkatan kolaborasi antara Universitas Teuku Umar dengan mitra, yang akan memberikan kemanfaatan dan relevansi pengembangan ilmu dan teknologi.

Penerima bantuan pendanaan program matching fund 2023 kali ini yaitu reka cipta dengan judul: “Peningkatan Daya Saing Pembudidaya Ikan di Kabupaten Aceh Singkil Melalui Inovasi Pakan Mandiri Berbasis Bahan Baku Lokal”, dengan ketua tim pengusul Afrizal Hendri, M.Si dengan mitra adalah Dinas Perikanan Kabupaten Aceh Singkil.

Menurut Afrizal Hendri Program Inovasi Pakan Mandiri  berbasis bahan baku lokal yang ia usulkan bersama tim ini adalah solusi atas tantangan yang dihadapi para pembudidaya ikan.

Pakan ikan merupakan komponen input yang dapat mempengaruhi produksi dari bisnis budidaya ikan/udang (aquaculture), dan bisa berdampak kepada keberlanjutan bisnis tersebut, mengingat 50-70% cost operasional budidaya adalah untuk komponen pakan.

Lanjutnya, Kabupaten Aceh Singkil adalah salah satu Kabupaten pesisir di wilayah Provinsi Aceh yang berpotensi untuk pengembangan sektor aquaculture baik laut, payau, dan tawar. “Hasil diskusi kami dengan pihak Dinas Perikanan setempat, didapatkan informasi bahwa terdapat ± 55 kelompok budidaya yang masih aktif berproduksi,” kata Afrizal

Namun inovasi dan pengelolaan pakan mandiri di Kabupaten Aceh Singkil belum optimal karena terkendala kapasitas stakeholder (pengetahuan bahan baku, iptek, dan pendampingan). “Bahkan beberapa pembudidaya ikan mulai mengeluh karena bisnisnya tidak menghasilkan keuntungan yang optimal dan terancam tutup (stop produksi),” jelasnya

Dengan demikian perlu pengembangan pembuatan pakan buatan berbahan baku lokal di sentra-sentra kegiatan budidaya perikanan dalam rangka mewujudkan bisnis budidaya berkelanjutan dan mandiri.

Secara teknis, sebagian besar bahan baku untuk pembuatan pakan ikan seperti tepung ikan, polishing, tepung jagung, tepung bungkil sawit dan sebagainya tersedia di Kabupaten tersebut.

Berikut dosen yang terlibat Afrizal Hendri, S.Pi.,M.Si ketua tim pengusul (Insan PT), Sufal Diansyah, S.Kel.,M.Si (Insan PT), Fazril Saputra, S.Kel.,M.Si (Insan PT), Khairul Samuki, S.Pi.,M.Si (Insan PT), dan Alfis Syahril, S.Pi.,M.Si (Insan PT). Serta melibatkan 5 mahasiswa MBKM dari prodi Akuakultur.

Sesuai dengan MBKM, Universitas Teuku Umar mengikutsertakan mahasiswa dalam program matching fund ini. Mahasiswa diharapkan dapat belajar, berkontribusi, dan memiliki pengalaman kerja di dunia industri dan dunia kerja lewat keterlibatan itu.

Tahapan yang dilakukan untuk mengajukan pendanaan inovasi ini yaitu, dimulai dari tahapan proposal awal dimana kita dituntuk untuk dapat merancang proposal yang singkat namun dapat menjelaskan  kedalaman permaslahan secara singkat dan jelas.

Tahapan berikutnya yaitu proses pitching dimana hasil proposal awal diverifikasi oleh team reviewer dari MatchingFund untuk melihat apakah inovasi yang kita usulkan dapat menyelesaikan permasalahan yang dihadapi oleh mitra dan kesiapan mitra dalam pelaksanaan kegiatan ini terutama untuk pendanaan yang tidak akan di danai semuanya oleh MatchingFund namun dibiayai oleh bersama.

Setelah melalui tahapn Pitching tahap selanjutnya yaitu tahapan verifikasi kelayakan proposal, dimana tahapan ini memverifikasi proposal yang diajukan dan dana yang diajukan melalui MatchingFund. Tahapan ini menjelaskan rasionalitas permasalahan yang dihadapi dan rasionalitas anggaran yang diajukan ujar Afrizal Hendri dalam paparan nya.

Diakhir penantian tim dosen/peneliti dari Prodi Akuakultur berhasil sebagai pemenang dalam usulan Kedaireka tersebut, dengan jumlah persetujuan dana MF sebesar (Rp) 508,110,000. (Lima Ratus Delapan Juta Seratus Sepuluh Ribu Rupiah).

Rektor Universitas Teuku Umar, Dr. Drs. Ishak Hasan, M.Si mengapresiasi atas keberhasilan tim dosen Prodi Akuakuktur yang berhasil merahi dana hibah program kedaireka.

Kedaireka sebagai wadah kolaborasi diharapkan mendorong terbentuknya ekosistem tersebut, yaitu iklim inovasi dengan sinergi yang inklusif antara unsur pemerintah, kampus, Dunia Usaha dan Dunia Industri (DUDI), dan media (penta helix).

“Secara kelembagaan kita menyampaikan rasa bangga, syukur, dan apresiasi kepada seluruh tim dosen yang berhasil meraih pendanaan matching fund Kedaireka tahun 2023, semoga dapat menginpirasi bagi dosen lainnya dan terus dapat meningkatkan pencapaian di tahun akan datang,” kata Rektor

Mantan Wakil Rektor II Bidang Umum dan Keuangan Universitas Teuku Umar dua periode itu menuturkan dengan adanya program matching fund kedaireka dapat memberikan kesempatan kepada Dosen untuk bisa menyalurkan inovasi serta gagasannya.

“Ini kesempatan emas kita. Tentunya dengan program mercusuar kemendikbudristek ini akan memberikan banyak manfaat bagi kita diperguruan tinggi untuk pemenuhan Indikator Kinerja Utama kita,” harapnya. (Aduwina Pakeh / Humas UTU).

MEULABOH, UTU – Kompetisi Inovasi Pembelajaran Program Studi Akuakultur (KIP-PSA) adalah sebuah program untuk meningkatkan kualitas dosen dalam hal pembelajaran mata kuliah dengan metode pembelajaran base project/ berdasarkan hasil proyek. Kegiatan ini dibuat untuk mendorong dosen-dosen Program Studi Akuakultur untuk menghasilkan luaran pembelajaran mata kuliah berupa produk/ jurnal ilmiah pada mata kuliah yang diampu.

Syarat untuk mengikuti kegiatan ini adalah dosen aktif Program Studi Akuakultur (S1), pengajuan tim terdiri dari ketua dan anggota (minimal 1 anggota dan maksimal 3 anggota), dosen pengusul hanya dapat mengusul sekali, baik sebagai ketua atau anggota. Penilaian proposal inovasi pembelajaran dilakukan dewan juri profesional di bidangnya. Panel juri akan memilih lima (5) proposal terbaik untuk mendapatkan pendanaan dengan total pendanaan RP 129.900.000.

Sosialisasi KIP-PSA kepada dosen sudah dilaksanakan pada tanggal 19 Juli 2023. Pengusulan proposal dibuka dari tanggal 23 juli s/d 05 agustus 2023 dan pemenang yang akan mendapatkan insentif kompetisi inovasi pembelajaran akan diumumkan pada tanggal 18 Agustus 2023. Pendaftaran proposal dapat diusulkan melalui link https://bit.ly/KIP-PSA dan proposal disusun sesuai panduan yang dapat didownload pada https://bit.ly/PanduanKIP-PSA (Ungkap Fazril Saputra, M.Si/ PJ pelaksana KIP-PSA).

Ketua Prodi Akuakultur Bapak Yusran Ibrahim, M.Si menjelaskan bahwa, pelaksanaan KIP-PSA merupakan bagian aktivitas dari Program Kompetisi Kampus Merdeka (PKKM) Liga 2 Tahun 2023 dan mendukung target pencapaian Indikator Kinerja Utama (IKU) 7 pada Perguruan Tinggi.