MEULABOHUTU | Universitas Teuku Umar (UTU) kembali menegaskan posisinya sebagai salah satu perguruan tinggi terkemuka di Indonesia dalam hal daya saing dan produktivitas. Pernyataan tersebut diungkapkan oleh Amich Alhumami, Ph.D, Deputi Pembangunan Manusia dan Kebudayaan BAPPENAS, dalam kuliah umum yang berlangsung di kampus UTU pada Senin, 3 Februari 2025. Dalam kesempatan tersebut, Amich memaparkan berbagai keunggulan UTU yang menjadikannya telah sejajar dengan perguruan tinggi besar lainnya di tingkat nasional.

Menurut Amich Alhumami, UTU berhasil masuk dalam kuadran yang sama dengan beberapa Perguruan Tinggi Negeri (PTN) besar di Indonesia, seperti Universitas Indonesia (UI), Institut Pertanian Bogor (IPB), Universitas Gadjah Mada (UGM), Institut Teknologi Bandung (ITB), Universitas Negeri Semarang (UNNES), Universitas Negeri Surabaya (UNESA), Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), Universitas Airlangga (UNAIR), dan Telkom University. Hal ini menunjukkan bahwa civitas akademika UTU mampu bersaing dan berkontribusi signifikan dalam dunia pendidikan tinggi di Indonesia. UTU termasuk PTN baru yang telah menyandang akreditasi perguruan tinggi Baik Sekali dan telah memiliki program studi dengan status akreditasi Baik Sekali dan Unggul.

Amich juga menekankan bahwa produktivitas akademik UTU sangat terlihat dari banyaknya artikel yang dihasilkan oleh dosen dan mahasiswa UTU yang berhasil dipublikasikan di jurnal terindeks. Ini merupakan indikator penting yang menunjukkan kualitas dan dedikasi UTU dalam bidang penelitian dan pengembangan ilmu pengetahuan.

Selain itu, Amich memaparkan juga prestasi UTU sebagai salah satu perguruan tinggi yang memperoleh predikat A (Memuaskan), pada hasil evaluasi akuntabilitas kinerja Ditjen Dikti saintek  untuk PTN-Satker Tahun 2024 atau Sistem akuntabilitas kinerja instansi pemerintah (SAKIP) dengan bobot nilai 87. Universitas Teuku Umar juga mencatatkan prestasi membanggakan dalam pencapaian Indeks Kinerja Utama (IKU) PTN Satker (Perguruan Tinggi Negeri Satuan Kerja) Tahun 2023 terbaik untuk IKU 3 yaitu dosen berkegiatan di luar kampus.

Dalam 4 tahun terakhir, jelas Amich UTU secara konsisten menunjukkan komitmennya yang sangat tinggi dalam mendukung program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) sehingga mampu bersaing dan meraih penghargaan  Terbaik I  sebagai Perguruan Tinggi Teraktif dalam Program Penguatan Kapasitas Organisasi Mahasiswa (Ormawa) Tahun 2024. Di kesempatan yang sama, UTU berhasil menyabet lima penghargaan dalam kegiatan Abdidaya Ormawa 2024.

Keunggulan UTU dalam hal produktivitas dan keberlanjutan telah diakui secara nasional. UTU berhasil meraih posisi terbaik nasional (peringkat 23) dalam ajang UI Greenmetric, yang menilai keberlanjutan lingkungan kampus, serta dinobatkan sebagai terbaik 1 di Aceh. Pada ajang bergengsi UI GreenMetric Rankings 2024, UTU berhasil mencatatkan prestasi sebagai kampus berkelanjutan terbaik peringkat 23 se-Indonesia dari 185 perguruan tinggi partisipan berdasarkan pemeringkatan UI GreenMetric 2024.

Penghargaan lainnya termasuk Anugerah Humas Dikti Saintek  pada akhir desember 2024 yang menempatkan UTU sebagai salah satu Perguruan Tinggi dengan meraih prestasi terbanyak yaitu sukses meraih 6 penghargaan di Ajang Anugerah Diktisaintek 2024 Kategori PTN Satker. Keenam penghargaan tersebut yaitu Gold Winner – sub kategori Pengelolaan Laporan Kerjasama (Laporkerma) Terbaik pada Anugerah Kerjasama, Silver Winner pada Anugerah Pangkalan Data Pendidikan (PDDikti), Silver Winner subkategori Siaran Pers, Bronze Winner subkategori Majalah dan Broze Winner subkategori Pengelolaan Media Sosial pada Anugerah Humas. Serta  Bronze Winner – Fakultas Ekonomi Kategori Zona Integritas Terbaik.

Dikesempatan yang sama, Rektor UTU, Prof. Dr. Ishak Hasan, M.Si menyampaikan ucapan terimakasih kepada Deputi Pembangunan Manusia dan Kebudayaan BAPPENAS Bapak Amich atas kesediaan hadir dan memberikan kuliah umum di UTU. Selama ini BAPPENAS juga telah memberikan dukungan yang luar biasa dalam pengembangan Universitas Teuku Umar.

Editor: Aduwina Pakeh | Foto : Eman

Meulaboh – UTUNews | Untuk mengoptimalkan organisasi tata kelola dan layanan akademik, Rektor Universitas Teuku Umar (UTU) Prof. Dr. Drs. Ishak Hasan, M.Si., melantik pejabat struktural dan jabatan fungsional lingkup UTU bertempat di Auditorium Teuku Umar, Senin, 03 Februari 2025. 

Menurut Prof. Ishak Hasan ada dua hal yang mendasari pelantikan pejabat lingkup UTU tahun 2025 ini. Pertama, penyesuaian dengan nomenklatur yang baru sesuai Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nomor 38 Tahun 2024 tentang Organisasi dan Tata Kerja Universitas Teuku Umar.

“Sebenarnya beberapa pejabat kita kukuhkan kembali mengikuti nomenklatur SOTK (baca: struktur organisasi tata kelola)  yang terbaru. Hal lainnya, pelantikan ini adalah upaya kita untuk mengoptimalkan layanan akademik kepada mahasiswa yang semakin kompleks.” tutur Prof. Ishak Hasan.

Lebih lanjut Prof. Ishak Hasan menyatakan bahwa UTU terus bertransformasi dan berproses menuju organisasi yang maju, modern, dan responsif terhadap perkembangan yang ada. Organisasi yang bertumbuh dan berkembang menuju kepada organisasi yang modern maka peran sumber daya manusianya sangat sentral sekali. 

“Tentu untuk mengembangkan layanan yang semakin kompleks, kita harus memilih orang-orang yang tepat untuk mengisi jabatan. Tidak bisa mendudukkan orang-orang yang cara-cara berpikir dan bekerjanya low performance.” ujar Prof. Ishak Hasan.

Prof. Ishak Hasan berpesan agar pejabat-pejabat yang dilantik dapat menjalankan tugas dan amanah dengan sebaik-baiknya. Menurut Prof. Ishak Hasan untuk dapat meraih visi unggul UTU maka kuncinya adalah kerja sama dan kerja keras dari seluruh sivitas akademika UTU. [HUMAS UTU]

Editor: Yuhdi Fahrimal | Foto: Zul Eman & Fuadi.

Berikut Daftar Pejabat yang Dilantik:

1. Wakil Rektor, Dekan, Wakil Dekan, Ketua Jurusan, Sekretaris Jurusan, dan Anggota Satuan Pengawas Internal (SPI)

No Nama Diangkat Dalam Jabatan
1 Dr. Ir. M. Aman Yaman, M.Agric.Sc. Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kerjasama
2 Prof. Dr. Nyak Amir, S.Pd., M.Pd. Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Keuangan, dan Umum
3 Dr. T. Alamsyah, SKM., MPH. Dekan Fakultas Ilmu Kesehatan
4 Dr. Hamdi Harmen, SE., MM. Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis
5 Ir. Yuliatul Muslimah, MP. Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat
6 Herri Darsan, S.T., M.T. Sekretaris Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat
7 Triyanto, M.A. Sekretaris Lembaga Penjaminan Mutu dan Pengembangan Pembelajaran
8 Dr. Jekki Irawan, SP., MP. Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kerjasama Fakultas Pertanian
9 Deddy Darmansyah, SP., M.Si. Wakil Dekan Bidang Keuangan dan Umum Fakultas Pertanian
10 Dr. Khairun Nisa, SP., MP. Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Fakultas Pertanian
11 Safrizal, SKM., M.Kes. Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kerjasama Fakultas Ilmu Kesehatan
12 Tengku Nih Farisni, SKM., M.Kes. Wakil Dekan Bidang Keuangan dan Umum Fakultas Ilmu Kesehatan
13 Yarmaliza, SKM., M.Si. Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Fakultas Ilmu Kesehatan
14 Dr. Afrizal Tjoetra, M.Si. Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kerjasama FISIP
15 Apri Rotin Djusfi, SH., MH. Wakil Dekan Bidang Keuangan dan Umum FISIP
16 Phoenna Ath-Thariq, SH., LLM. Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Alumni FISIP
17 Zainal Putra, SE., MM. Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kerjasama FEB
18 Ika Ramadani, SE., M.Si. Wakil Dekan Bidang Keuangan dan Umum FEB
19 Rusdi, S.H.I., M.M Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Alumni FEB
20 Ir. Cut Suciatina Silvia, ST., MT. Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kerjasama Fakultas Teknik
21 Ir. Maidi Saputra, ST., MT. Wakil Dekan Bidang Keuangan dan Umum Fakultas Teknik
22 Adib, B.Sc., MT. Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Fakultas Teknik
23 Dr. Muhammad Rizal, S.Pi., M.Si. Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kerjasama FPIK
24 Sufal Diansyah, M.Si. Wakil Dekan Bidang Keuangan dan Umum FPIK
25 Dr. Firman Parlindungan, M.Pd. Kepala Unit Penunjang Akademik (UPA) Bahasa
26 Ir. Andi Yusra, ST., MT., IPM. Kepala Unit Penunjang Akademik (UPA) Laboratorium Terpadu
27 Dr. Mukhtaridha, S.Pd., M.Si. Kepala Unit Penunjang Akademik (UPA) Pengembangan Karir dan Kewirausahaan
28 Dr. Uswatun Hasanah, M.So. Kepala Unit Penunjang Akademik (UPA) Layanan Uji Kompetensi
29 Dr. Dewi Fitria, SP., MP. Koordinator Program Studi S-2 Ilmu Pertanian FP
30 Muhammad Reza Aulia, S.Pt., M.Si. Sekretaris Jurusan Agribisnis FP
31 Maiza Duana, SKM., M.Kes. Ketua Jurusan Kesehatan Masyarakat FIK
32 Itza Mulyani, SKM., MPH. Ketua Jurusan Gizi
33 Jun Musnadi, SKM., M.Kes. Ketua Jurusan Keselamatan dan Kesehatan Kerja FIK
34 Fikri Faidul Jihad, SKM., MKM. Sekretaris Jurusan Keselamatan dan Kesehatan Kerja FIK
35 Tamitha Intassar Husen, SE., M.B.A. Ketua Jurusan Bisnis Digital FEB
36 Damrus, SE., M.Si. Ketua Jurusan Manajemen FEB
37 Sari Maulida Vonna, SE., M.Si. Ak. Ketua Jurusan Akuntansi FEB
38 Dr. Aglis Andhita Hatmawan, SE., MM. Koordinator Program Studi S-2 Ekonomi Pembangunan FEB
39 Fiandy Mauliansyah, S.I.Kom., MA. Ketua Jurusan Ilmu Komunikasi FISIP
40 Al Zuhri, S.I.Kom., MA. Sekretaris Jurusan Ilmu Komunikasi FISIP
41 Jefrie Maulana, SH., MH. Ketua Jurusan Ilmu Hukum FISIP
42 Ilka Sandela, SH., MH. Sekretaris Jurusan Ilmu Hukum FISIP
43 Cut Irna Liyana, MA. Ketua Jurusan Bahasa dan Kebudayaan Inggris FISIP
44 Dr. Munandar, S.Kel., M.Sc. Ketua Jurusan Perikanan FPIK
45 Afdhal Fuadi, S.Pi., M.Si. Sekretaris Jurusan Perikanan FPIK
46 Ikhsanul Khairi, S.Pi., M.Si. Koordinator Program Studi S-1 Perikanan FPIK
47 Friyuanita Lubis, S.Pi., M.Sc. Sekretaris Jurusan Sumber Daya

Akuatik FPIK

48 Fazril Saputra, S.Kel., M.Si. Sekretaris Jurusan Akuakultur FPIK
49 Abdurrahman Ridho, S.Kom., M.Kom. Ketua Jurusan Teknologi Informasi FT
50 Fajar Okta Widarta, M.Pd. Sekretaris Jurusan Teknik Industri FT
51 Fitria Mandaraira, SE., MBA. Anggota Satuan Pengawas Internal (SPI)
51 Mawaddah Putri Arisma Siregar, SP., M.Agr. Anggota Satuan Pengawas Internal (SPI)

 

2. Kepala Bagian, Kepala Sub-Bagian, dan Jabatan Fungsional

No Nama Diangkat Dalam Jabatan
1 Athaillah, SE., M.Si. Kepala Bagian Akademik Biro Akademik, Kemahasiswaan, dan Kerjasama
2 Musrizal, ST., MT. Kepala Bagian Umum Biro Perencanaan, Keuangan, dan Umum
3 Susanto, SKM., MM. Kepala Bagian Umum Fakultas Pertanian
4 Malahayati Invonna, ST., MAP. Kepala Bagian Umum Fakultas Teknik
5 Teuku Adelansyah, SE. Kepala Bagian Umum Fakultas Ekonomi dan Bisnis
6 Zakaria, SE. Kepala Bagian Umum Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan
7 Dian Rosila, SH. Kepala Bagian Umum Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
8 Riswansyah S., SE. Kepala Bagian Umum Fakultas Ilmu Kesehatan
9 Muffaruddin, S.Sos. Kepala Sub-Bagian Umum Lembaga Penelitian, dan Pengabdian kepada Masyarakat
10 Yasir Hariemufti, S.Ak., M.Si. Kepala Sub-Bagian Umum Lembaga Penjaminan Mutu dan Pengembangan Pembelajaran
11 Hewi Susanti, SP., M.Si. Arsiparis Ahli Muda Universitas Teuku Umar
12 Ns. Ida Surya Diana, S.Kep. Pranata Laboratorium Pendidikan Ahli Pertama Universitas Teuku Umar

Meulaboh – UTUNews | Universitas Teuku Umar (UTU) menghadirkan Deputi bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/Bappenas) Republik Indonesia, Drs. Almich Alhumami, M.A., M.Ed., Ph.D. untuk memberikan kuliah tamu kepada mahasiswa UTU bertempat di Auditorium Teuku Umar, Senin, 03 Februari 2025. Kuliah umum ini menjadi penanda dimulainya perkuliahan semester genap tahun ajaran 2024/2025.

Rektor UTU, Prof. Dr. Drs. Ishak Hasan, M.Si. dalam sambutannya menyampaikan rasa terima kasih kepada Dr. Almich Alhumami karena telah berkenan hadir untuk kedua kalinya di Universitas Teuku Umar guna memberikan kuliah umum. Menurut Prof. Ishak Hasan kedatangan Dr. Amich Alhumami kali ini merupakan momentum yang sangat berkesan. Terlebih rencana mendatangkan Dr. Almich Alhumami yang telah berjasa membantu pembangunan Gedung Kuliah Terintegrasi (GKT) UTU sudah dirancang sejak satu tahun yang lalu.

“Pak Amich tahun 2018 yang lalu pernah hadir di UTU. Waktu itu masih menjabat sebagai direktur perguruan tinggi dan iptek namun sekarang sudah menjadi deputi. Satu lagi waktu Pak Amich datang ke UTU, gedung dan auditorium ini belum ada,” ujar Prof. Ishak Hasan.

Prof. Ishak Hasan mengatakan bahwa UTU sebagai perguruan tinggi negeri di Indonesia telah menetapkan core product-nya industri di bidang agro and marine. Menurut Prof. Ishak Hasan kedua sektor tersebut merupakan tumpuan masa depan manusia. Oleh karenanya jika sektor agro dan marine ini dikembangkan dengan sungguh-sungguh, tidak ada alasan sulit mencapai ketahanan pangan atau tidak cukup pangan.

“Saya selalu katakan bahwa kita punya sumber daya alam yang sangat banyak. Maka tidak ada alasan bagi kita menjadi bangsa yang miskin, bangsa yang modern, bangsa yang kaya.” ujar Prof. Ishak Hasan.

Prof. Ishak Hasan mengungkapkan bahwa pada tahun 2026 nanti Bappenas akan mengalokasikan skema pembiayaan untuk pembangunan dua laboratorium bagi UTU. Laboratorium yang akan dibangun adalah laboratorium agro dan laboratorium marina. Dengan tambahan dua laboratorium yang sesuai core product UTU ini menurut Prof. Ishak Hasan nantinya diharapkan UTU dapat menjadi perguruan tinggi negeri yang unggul di bidang agro dan marina meskipun kita berada di wilayah paling barat Indonesia.

Dalam materinya yang bertajuk Transformasi Perguruan Tinggi: Menyiapkan SDM Unggul untuk Mewujudkan Indonesia Emas 2045, Dr. Almich Alhumami memulai dengan menggambarkan megatren dan trayektori ekonomi dunia. Menurut Dr. Almich Alhumami beberapa hal yang menjadi tantangan bagi ekonomi dunia saat ini seperti meningkatnya jumlah kelas menengah, persaingan sumber daya alam, tren perkembangan teknologi yang cepat, dan perubahan iklim.

“Situasi geopolitik global dan regional juga dapat mempengaruhi kondisi ekonomi suatu negara termasuk Indonesia. Misalnya bagaimana meningkatnya peran RRT di kancah global, kerentanan di kawasan Timur Tengah, serta meningkatnya kelas baru dan kelompok penentu,” ungkap Dr. Almich Alhumami.

Selain itu perdagangan internasional, keuangan internasional, dan peranan pasar di negara berkembang (emerging economics) yang menyumbang sebesar 71% dari total output dunia. Menurut Dr. Almich Alhumami untuk menghadapi kondisi tersebut perlu dipersiapkan sumber daya manusia yang handal, kreatif, adaptif, dan inovatif.

“Indonesia punya segalanya. Punya sumber daya alam dan sumber daya manusia. Hanya saja pekerjaan rumah terbesar kita adalah mempersiapkan sumber daya manusia yang mampu mengambil peran di kancah global,” ujar Dr. Almich Alhumami.

Lebih lanjut Dr. Almich Alhumami menjelaskan tahapan pembangunan yang sudah dan akan dilalui oleh Indonesia dalam rangka mencapai visi Indonesia Emas 2045. Saat ini menurut Dr. Almich Alhumami, Indonesia masih berada di tahap awal dari visi Indonesia Emas 2045. Dalam fase ini fokus pemerintah adalah menguatkan fondasi transformasi baik aspek sosial maupun aspek ekonomi. Transformasi aspek sosial difokuskan pada pemenuhan kebutuhan dasar kesehatan, pendidikan, dan perlindungan sosial. Sedangkan transformasi bidang ekonomi difokuskan pada hilirisasi SDA serta penguatan riset inovasi dan produktivitas tenaga kerja.

“Targetnya pada tahun 2029 nanti fase fondasi transformasi ini telah kita capai. Sehingga nanti pada fase selanjutnya kita akan memulai langkah untuk akselerasi transformasi,” ujar Dr. Almich Alhumami.

Materi lengkap kuliah umum Dr. Almich Alhumami dapat diakses pada link ini:

https://bit.ly/KuliahUmum_TransformasiPendidikanTinggi

 

Profil Drs. Almich Alhumami

Drs. Amich Alhumami, M.A., M.Ed., Ph.D. lahir di Gresik, J awa Timur, 07 Juli 1965 dan sudah berpengalaman lebih dari 30 tahun mengembangkan pendidikan nasional diantaranya beasiswa Bidikmisi yang berjalan sejak 2010 dan berbagai program akses pendidikan bagi masyarakat di daerah 3T.

Dr. Amich Alhumami menamatkan pendidikan sarjana (S1) pada IKIP Bandung tahun 1989 sebagai sarjana Filosofi dan Sosiologi Pendidikan. Gelar magister beliau dapatkan di dua perguruan tinggi yang sangat berkelas dunia, yakni, Magister Antropologi Budaya pada Universitas Indonesia (tahun 1994) dan Magister Kebijakan Pendidikan pada George Mason University, USA (tahun 2003). Sedangkan gelar Doktor bidang Antropologi Sosial beliau raih pada University of Sussex, United Kingdom pada tahun 2011. 

Dr. Amich Alhumami juga merupakan dosen Universitas Islam Internasional Indonesia (UIII) dan pernah menduduki beberapa jabatan penting, seperti:

  • Direktur Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi, dan Budaya di Kementerian PPN/BAPPENAS pada 2016-2019.
  • Direktur Pendidikan dan Agama di Kementerian PPN/BAPPENAS pada tahun 2019-2020.
  • Direktur Agama, Pendidikan, dan Budaya di Kementerian PPN/BAPPENAS pada tahun 2020-2023.
  • Deputi bidang Pembangunan Manusia, Masyarakat, dan Kebudayaan, Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (BAPPENAS) Republik Indonesia sejak Maret 2023 sampai dengan awal 2025.
  • Pada bulan Januari 2025, kembali dilantik sebagai Deputi bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (BAPPENAS) Republik Indonesia.

Dr. Amich Alhumami pada bulan Juli 2024 yang lalu menjadi perwakilan Pemerintah Republik Indonesia pada High-Level Political Forum (HLPF) on SDGs yang diselenggarakan oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) di New York. Di dalam forum yang terhormat tersebut, Dr. Amich Alhumami memperkenalkan program Makan Bergizi Gratis (MBG) sebagai langkah strategis Pemerintah Republik Indonesia dalam mencapai tujuan Sustainable Development Goals. [HUMAS UTU]

Editor: Yuhdi Fahrimal | Foto: Zul Eman