MEULABOHUTU | Pejabat Bupati Simeulue Ahmadliyah, SH secara langsung membuka sosialisasi dan promosi penerimaan mahasiswa baru program Magister (S2) Universitas Teuku Umar (UTU) periode semester genap 2023/2024, Sabtu (20/1/2024).

Sosialisasi yang di pusatkan di Aula Lantai III Setdakab Simuelue tersebut turut dihadiri Sekretaris daerah Setdakan Simeulue Asluddin, SE., M.Kes, Kepala Badan Kepegawaian Pengembangan SDM Jaswir, Kepala Dinas Pertanian, dan sejumlah ASN di Simeulue.

Adapun tim Sosialisasi dan Promosi Magister UTU di pimpin oleh Dr. Edwarsyah, SP., MP (Dosen Tetap Program Pascasarjana (PPs) UTU) dan Dr. Irvan Subandar, SP, MP sebagai anggota.

Dalam sambutannya Ahmadliyah berterimakasih atas kedatangan tim Sospro S2 UTU ke kabupaten kepulauan yang ia pimpin. Ia juga berharap kedepan akan lebih banyak ASN lingkup Pemkab Simeulue yang akan meningkatkan kapasitasnya lewat lanjutan pendidikan S2 ke Universitas Teuku Umar.

Lanjutnya, pendidikan merupakan hal yang sangat penting dalam mengelola Sumber Daya Alam (SDA) yang ada di Kabupaten Simeulue.

Untuk itu sebut Pj Bupati, pemerintah daerah akan memberikan dukungan bagi para ASN yang akan melanjutkan pendidikan ke program Magister (S2) Sekolah Pascasarjana di Universitas Teuku Umar

“SDA kita saat ini sudah sangat jauh berkurang, sehingga pengembangan SDM harus secara maksimal dilakukan agar dapat bersaing. Zaman dari tahun ke tahun terus mengalami perubahan. Pengembangan SDM merupakan tanggung jawab kita bersama, agar kehidupan masyarakat juga dapat meningkat,” pungkasnya.

Sementara itu, Dr. Edwarsyah selaku ketua tim Sospro S2 UTU dalam paparannya menyampaikan ucapan terimakasih kepada Pj Bupati Simeulue beserta seluruh jajaran yang telah menyambut dan memberikan dukungan kepada Universitas Teuku Umar.

“Kami ingin memperkenalkan kembali UTU kepada bapak ibu semua, UTU memang tak asing lagi bagi masyarakat Simeulue. Sebab, sejak dibuka tahun 2006 lalu, banyak putra putri dari Simeulue yang melanjutkan pendidikan ke UTU, hingga kini ratusan anak-anak terbaik Simeulue sedang belajar di UTU,” katanya

Bukan hanya mahasiswa, lanjut Dr. Edwarsyah, namun banyak juga SDM Dosen UTU berasal dari Simeulue, juga untuk posisi tenaga kependidikan banyak diisi oleh putra putri terbaik Simeulue.

Dr. Irvan Subandar dalam paparannya juga turut  menerangkan bahwa, saat ini ada 27 jurusan di Universitas Teuku Umar dari 6 Fakultas, dan sebanyak 4 jurusan merupakan Program Magister.

“Ini kita lakukan untuk memenuhi kebutuhan SDM di Aceh, kita ada 4 prodi S2 sehingga ini merupakan peluang besar bagi masyarakat Simeulue untuk meningkatkan pendidikan ke jenjang S2,” jelasnya.

Adapun ke empat prodi Magister tersebut adalah Prodi Magister Ilmu Perikanan, Magister Ilmu Pertanian, Magister Sosiologi dan Magister Ekonomi Pembangunan.

Sementara sosialisasi dan promosi PPs UTU Hari ke 2  dilaksanakan di Lokasi Kantor Pelabuhan Perikanan Teluk Sinabang dihadiri oleh Kepala pelabuhan, Staf dan Karyawan. Hari Ke-3 dilaksanakan di Cafe Fthree peserta dari Alumni UTU, USK, UIN, dll

Yuk #GabungUTU #KuliahS2 #kuliahmagisterpertanian #kuliahmagisterperikanan #kuliahmagistersosiologi #kuliahmagisterekonomipembangunan – adapun Daftar Online dapat mengunjungi situs kami https://pmb.utu.ac.id atau Daftar Offline ke Kampus UTU, Alue Penyareng, Aceh Barat. (Aduwina Pakeh /Humas UTU).

MEULABOH – UTU | Rektor Universitas Teuku Umar Prof. Dr. Drs. Ishak Hasan, M.Si melantik 5 pejabat baru di lingkup UTU yang meliputi dua Wakil Dekan, dua ketua jurusan dan seorang sekretaris jurusan. Pelantikan tersebut berlangsung di Aula Cut Nyak Dhien, Gedung Kuliah Terintegrasi, Kampus UTU, Kamis (18/01/2024).

Adapun kedua Wakil Dekan yang dilantik adalah Wakil Dekan 1 dan II Fakultas Teknik yaitu Ir. Cut Suciatina Silvina, S.T., M.T dan Ir. Maidi Saputra, S.T., M.T,. Kemudian kedua ketua jurusan yaitu Tamitha Intassar Husein, S.E., M.B.A, sebagai Ketua Jurusan Bisnis Digital, Fakultas Ekonomi, dan Lia Anggraeni, S.P., M.Sc sebagai Ketua Jurusan Teknologi Hasil Pertanian, serta Nana Ariska, S.P., M.Sc sebagai Sekretaris Jurusan Agroteknologi, Fakultas Pertanian.

Rektor dalam sambutannya menyampaikan harapannya kepada para Wakil Dekan, Ketua jurusan dan Sekretaris jurusan yang baru dilantik agar bekerja dengan sebaik-baiknya untuk kepentingan dan kemajuan UTU, bangsa serta bagi kemanusiaan.

“Saya berharap Wakil Dekan, Ketua dan Sekretaris Jurusan yang baru diangkat bisa bekerja dengan maksimal. Karena program jurusan terkait dengan program Fakultas, dan program Fakultas juga terkait dengan program Universitas dimana program Universitas ada kaitannya dengan program kementerian dan negara,” tuturnya

Bergeraknya sebuah kampus itu ada di jurusan, karena jurusan adalah yang paling dekat dengan mahasiswa, peran ketua jurusan sangat penting. Disana ada mahasiswa dan dosen, mereka adalah ujung tombak yang harus diberikan perhatian penuh dalam hal pelayanan.

“Di prodi itu banyak orang-orang hebat, fungsi kita adalah mendorong mereka untuk lebih cepat berkembang melalui diskusi, seminar, research dan publikasi. Diskusi bertujuan untuk menambah pengetahuan yang terus berkembang untuk menumbuhkembangkan semangat kebebasan akademik. Kebebasan akademik itu harus kita hidupkan dilingkungan kampus, tetapi jangan sampai terjebak dengan fitnah dan hoaks.” Ingatnya

Lanjutnya, semangat juang Teuku Umar itu harus kita terapkan, peran kita sebagai ujung tombak dalam melayani mahasiswa dan dosen itu.

Rektor juga mengingatkan agar para Wakil Dekan, Ketua Jurusan dan sekretaris jurusan harus melayani semua orang dengan profesional, tanpa membedakan suku, agama ataupun ras. Setiap orang berhak mendapatkan pelayanan yang memuaskan dari UTU. Jadi, jangan ada pilih-pilih kasih dalam pelayanan publik. Sesuai dengan cita-cita UTU yang ingin menjadi kampus sumber inspirasi dan referensi bagi masyarakat dan insan akademik.

“Dengan demikian, UTU yang hari ini mendapat pengakuan dari ISO dalam bidang pelayanan, sedang berupaya terus unyuk meningkatkan kualitas standar mutu pelayanannya. Maka kami mengharapkan supaya semua pihak dapat bekerja bersama-sama untuk meningkatkan kualitas pendidikan tinggi,” ujarnya.

“Saya yakin orang orang yang dilantik hari ini adalah orang orang yang hebat saya semakin optimis UTU kedepan semakin bermutu” Pungkas Prof Ishak Hasan

Turut hadir dalam acara pengambilan sumpah Wakil Dekan Ketua Jurusan dan Sekretaris Jurusan tersebut Wakil Rektor II, Prof. Dr. Nyak Amir, M.Pd, Wakil Rektor III Ibrahim, SKM., MNSc, Kabiro AKPK, Rinaldi Iswan, ST., M.Sc, Kabiro Umum dan Keuangan, Zulfirman, M.Si, para dekan, Ketua LPPM UTU, para Wakil Dekan, para pejabat fungsional lingkup Universitas Teuku Umar dan sejumlah dosen. (Aduwina Pakeh / Humas UTU).

MEULABOHUTU | Tim Peneliti Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Teuku Umar kembali meraih pendanaan pada kegiatan penelitian dan pengabdian melalui Perusahaan Pertamina pada kompetisi hibah nasional Pertamina Foundation.

Kegiatan penelitian dan pengabdian ini mengangkat tema tentang konservasi terumbu karang dan ketahanan protein melalui pembuatan media rumah ikan buatan yang dikenal dengan Eco Hybrid Shelter.

Media ini mengkombinasikan dua fungsi utama yakni sebagai artificial fish apartment dan coral reef transplantation sebagai upaya percepatan restorasi terumbu karang yang telah rusak.

Tim peneliti terdiri dari Samsul Bahri, Dr. Muhammad Rizal, Hafinuddin dan dua peneliti lainnya yakni Irfannur dan Universitas Almuslim dan Fajar Oza Pratama dan Komunitas Gerakan Peduli Lingkungan. Kegiatan dilaksanakan di Pulau Gosong, Kabupaten Aceh Barat Daya (5 Januari 2023) dimana terdapat 10 media Eco Hybrid Shelter yang ditenggelaman pada dasar wilayah perairan tersebut.

Tujuan dari penenggelaman media ini adalah sebagai upaya percepatan restorasi habitat karang dan rumah ikan dalam mendukung perekonomian masyarakat nelayan sampan. Sehingga nelayan nantinya tidak perlu melaut jauh untuk sekedar memancing karena sudah banyak ikan karang disekitar pulau gosong.

Kegiatan ini dilakukan bekerjasama dengan mitra kelompok masyarakat konservasi Pusong Diving Club yang ada di Kabupaten Aceh Barat Daya. Upaya kerjasama dilakukan sebagai bentuk sosialisasi dan transfer teknologi yang telah dikembangkan agar dapat digunakan oleh masyarakat sekitar.

Eco Hybrid Shelter memiliki keunggulan dalam hal desain yakni dengan menggunakan bambu dan ijuk sebagai bahan dasar media dan memiliki bagian yang dapat ditanami karang. Sehingga, nantinya fungsi ekologi bambu yang terbatas durabilitasnya hanya sampai 3-5 tahun akan tergantikan oleh terumbu karang yang telah ditanami sebelumnya.

Saat ini, tim juga sedang mengusulkan media Eco Hybrid Shelter untuk dapat dipatenkan sehingga kekayakan intelektual yang telah dikembangkan dapat terjaga. (Humas UTU).

MEULABOH – UTU | Di awal tahun 2024 ini, Civitas Akademika Universitas Teuku Umar (UTU) kembali mendapatkan khabar gembira, kali ini UTU kembali menerima salinan Surat Keputusan (SK) tentang izin pembukaan program Magister (S2) Ekonomi Pembangunan.

Hal ini ditandai dengan terbitnya Surat Keputusan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Mendikbud Ristek) Nomor 130/E/0/2024 tentang Izin Pembukaan Program Studi Ekonomi Pembangunan Program Magister pada Universitas Teuku Umar.

Dengan terbitnya Izin Pembukaan Program Studi Ekonomi Pembangunan Program Magister, maka UTU hingga saat ini telah memiliki 4 program studi Magister, dimana pada tahun 2023 telah dibuka Prodi Magister Ilmu Perikanan, Magister Ilmu Pertanian dan Magister Sosiolgi. Keempat prodi Magister tersebut diharapkan dapat membuat UTU semakin maju dan berkembang sebagai kampus sumber inspirasi dan referensi dalam bidang agro and marine industri.

Rektor UTU, Prof. Dr. Ishak Hasan, M.Si, Selasa (23/1/2024) kepada media UTUNews mengucapkan rasa syukur atas khabar gembira ini.

“Alhamdulillah, akhirnya SK Mendikbud tentang izin S2 Ekonomi Pembangunan telah terbit. Terima kasih atas kerja keras tim dan Pimpinan, baik Fakultas maupun Universitas,” kata Prof Ishak Hasan.

Rektor secara khusus juga mengucapkan terimakasih kepada Kepala LLDIKTI XIII Aceh yang telah merekomendasi kelayakan Prodi Magister Ekonomi Pembangunan untuk mendapatkan pengakuan dari Kemdikbudristek.

Prof Ishak Hasan juga menyebutkan dengan terbitnya izin Prodi Magister Ekonomi Pembangunan ini, maka pihak prodi sudah harus mempersiapkan diri untuk penerimaan mahasiswa baru. “Insya Allah, Tahun Ajaran 2024 ini sudah bisa diterima mahasiswa baru angkatan perdana,” kata Prof Ishak Hasan

Kata Rektor, untuk mendapatkan izin kemdikbud membutuhkan usaha yang maksimal dan itu telah dipersiapkan secara matang oleh tim baik ditingkat Fakultas maupun Universitas.

“Persyaratan yang harus dipenuhi diantaranya, tersusunnya kurikulum yang ingin digunakan, tersedianya SDM dosen yang kualifikasinya sesuai dengan prodi yang diusulkan, serta kecukupan fasilitas sarana dan prasarana perkuliahan,” sebut Prof Ishak Hasan.

Ia menjelaskan, bahwa semua hal itu tentu tidaklah cukup tanpa didukung komitmen untuk selalu berinovasi agar UTU dapat menjadi perguruan tinggi terbaik di Indonesia.

Terkait hal tersebut Prof Ishak Hasan berterima kasih dan penghargaan kepada Kemendikbud Ristek yang telah memberikan amanah, mandat dan izin untuk membuka Prodi Magister Ekonomi Pembangunan.

Wakil Rektor I UTU Dr. Ir. M. Aman Yaman, M.Agric.Sc mengatakan hadirnya S2 Ekonomi Pembangunan tersebut merupakan bagian dari komitmen lembaga pendidikan untuk melahirkan sumber daya manusia yang berkualitas demi menopang pembangunan di wilayah Barat Selatan Aceh maupun Aceh secara keseluruhan.

“Kita butuh SDM yang mumpuni tidak hanya soft skil tapi hard skill. Kehadiran Magister Ekonomi Pembangunan akan menjawab kebutuhan pasar kerja,” kata M. Aman Yaman

Lanjut Warek 1, disiplin ilmu Magister Ekonomi Pembangunan sangat bermanfaat bagi aparatur pemerintah daerah agar dapat merumuskan program pembangunan yang maksimal.

Ia menjelaskan, program studi Magister Ekonomi Pembangunan langsung dikelola oleh Fakultas Ekonomi Universitas Teuku Umar karena bersifat mono disiplin atau ilmunya tunggal.

Sementara itu, Dekan Fakultas Ekonomi Dr. Hamdi Harmen, SE., M.Si menjelaskan, penerimaan mahasiswa program studi Magister Ekonomi Pembangunan akan segera dimulai.

Mekanisme penerimaan mahasiswa menggunakan tahapan seleksi yang mengacu pada standar kompetensi sesuai aturan dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi.

“Insya Allah kita segera melakukan sosialisasi kepada masyarakat terkait penerimaan mahasiswa baru Magister Ekonomi Pembangunan tahun 2024,” ujar Dr. Hamdi (Aduwina Pakeh / Humas UTU).

MEULABOH – UTU | Program Studi Teknik Mesin, Fakultas Teknik Universitas Teuku Umar baru saja mendapat kabar gembira, dengan lulusnya Dr. Joli Supardi ST., MT dalam sidang tertutup yang dilaksanakan di Program Doktor Ilmu Teknik Universitas Syiah Kuala, Senin (22/1/2024).

Kelulusan Dr. Joli Supardi menambah daftar dosen bergelar Doktor di program studi Teknik Mesin UTU, sekaligus memperkuat kualitas pendidikan di bidang tersebut.

Dr. Joli menyelesaikan studi doktoralnya di Universitas Syiah Kuala dengan disertasi berjudul “Pengembangan Ekstrak Tumbuhan Temiki (Melastoma Condidum) dan Rubik (Colotropis Giganteen)Sebagai Inhibitor Korosi Pada Baja Karbon Dalam Larutan Sodium Klorida”.

Hasil Penelitiannya di publikasi pada jurnal Internasional Bereputasi Q1. Temuan beliau berpotensi membawa pengembangan bagi agro and marine industri [dibidang material] sebagai salah satu bagian Ilmu yang ada di Teknik Mesin FT UTU.

Dekan FT UTU, Dr. Ir. Irwansyah, ST.M.Eng., IPM menyampaikan rasa bangganya atas capaian Dr. Joli Supardi, S.T.,M.T yaitu Dr. Teknik Mesin yang baru lulus. “Keberhasilan beliau meraih gelar doktor adalah bukti ketekunan dan kegigihan beliau dalam menuntut ilmu. Beliau juga menjadi inspirasi bagi seluruh dosen UTU untuk terus mengejar cita-cita meraih pendidikan setinggi-tingginya, terutama dalam hal penguatan SDM di institusi ,” ujar Dekan FT UTU.

Kaprodri Teknik Mesin Dr. Pribadyo, ST., MT, turut menyambut gembira kelulusan beliau. “Kelulusan beliau menambah kekuatan dosen doktor di program studi Teknik Mesin FT UTU, sehingga kualitas pendidikan dan penelitian kami semakin meningkat. Kepakaran beliau tentu akan sangat bermanfaat bagi mahasiswa dalam memahami ilmu teknik mesin dengan lebih mendalam,” ungkap Dr. Pribadyo, S.T., M.T.

Dr. Joli Supardi sendiri ketika dikonfirmasi oleh Humas UTU mengaku bersyukur atas pencapaiannya. “Meraih gelar doktor adalah impian sejak lama, dan saya bersyukur bisa mewujudkannya.

“Saya berterima kasih kepada keluarga, Promotor I Prof. Dr. Ir. Samsul Rizal, M.Eng., IPU., ASEAN Eng, Promotor II Prof. Dr. Ir. Nurdin Ali., Dipl. Ing. Promotor III Dr. Ir. Syarial Fonna, ST., M.Sc., IPM. dan seluruh pihak yang telah mendukung saya selama studi,” tutur beliau.

Tak hanya kabar gembira bagi UTU, kelulusan beliau juga diharapkan berkontribusi bagi kemajuan dunia industri di Lingkungan Universitas Teuku Umar. Kepakaran beliau membuka peluang kolaborasi penelitian dan pengembangan teknologi bersama sektor swasta, sehingga berkontribusi pada peningkatan daya saing industri lokal. (Humas UTU).

MEULABOHUTU | Mahasiswa Universitas Teuku Umar (UTU) kembali berhasil menorehkan prestasi ditingkat nasional. Kali ini mahasiswa UTU berhasil meraih juara 3 dalam ajang Lomba Esai Ilmiah Pekan Inovasi Mahasiswa KIP-Kuliah Nasional (PIMKIPNAS) 2024 yang berlangsung di Politeknik Negeri Lampung, Jum’at (19/1/2024).

PIMKIPNAS 2024 ini bertemakan “Membangun Indonesia Emas Melalui Kreativitas dan Inovasi Generasi Muda” diikuti oleh berbagai finalis dari 30 Perguruan Tinggi di seluruh Indonesia.

Mahasiswa UTU yang berhasil meraih juara dalam lomba esai ilmiah tersebut adalah Adithya Purnawan merupakan Mahasiswa KIP-K Program Studi S1 Teknik Sipil, Fakultas Teknik Universitas Teuku Umar.

UTU sendiri mengirimkan dua tim di ajang ini dengan diikuti oleh tiga peserta. Tim pertama di ikuti oleh mahasiswa teknik sipil yang bernama Aditya Purnawan dan dibimbing oleh Dr. Astiah Amir, S.T., M.T. sedangkan tim kedua di ikuti oleh mahasiswa fakultas kesehatan masyarakat yang bernama Tina Wanti Sambiring dan Azzahra Afiqoh.

Kedua tim dari UTU berhasil menjadi finalis 15 besar lomba National Essay Competition PIMPKIPNAS 2024 dan diundang langsung ke Politeknik Negeri Lampung. Setelah mengikuti berbagai kegiatan dengan daya saing yang cukup tinggi, Alhamdulilah mahasiswa teknik sipil yang bernama Adithya Purnawan memperoleh juara 3 pada perlombaan ini.

Pekan Inovasi Mahasiswa KIP Kuliah Nasional 2024 diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi lembaga pendidikan lainnya untuk lebih aktif dalam mendorong mahasiswa mengembangkan kreativitas dan inovasi sebagai bagian integral dari pengalaman pendidikan mereka. Dengan semangat inovasi yang terus berkobar, diharapkan generasi muda Indonesia akan menjadi pelaku utama dalam membangun Indonesia emas di masa depan.

Adithya saat dikonfirmasi Humas UTU menyampaikan rasa bangganya atas prestasi yang berhasil dipersembahkan untuk kampus tercinta Universitas Teuku Umar.

“Motivasi saya untuk berprestasi karena kesadaran saya untuk berubah menjadi lebih baik. Saya paham kalau kesuksesan mungkin membutuhkan privilege dan saya mungkin tidak punya privilege untuk saat ini, maka itulah alasan saya untuk terus berusaha dalam berprestasi dan membuat privilege saya sendiri,” ujarnya kepada Humas UTU, Senin (22/1).

Bagi Adithya, KIP-K sangat membantu selama ia menempuh pendidikan di UTU. Uang saku yang diperoleh juga dimanfaatkan untuk menambah skill dan juga untuk membeli kebutuhan seperti buku yang menunjang pendidikan dan prestasinya.

Untuk itu, Adithya berpesan agar tak menjadikan keterbatasan finansial untuk berhenti berprestasi. “Karena sebenarnya di balik keterbatasan ada jiwa yang dididik untuk lebih kuat daripada yang lain. Jadi jangan pasrah, karena kita bisa menciptakan masa depan kita sendiri,” pesannya kepada penerima KIP-K yang lain.

Program Kartu Indonesia Pintar Kuliah (KIP-K) telah memberi peluang pada jutaan pemuda Indonesia untuk bisa menikmati bangku perguruan tinggi hingga lulus. UTU terus memacu capaian prestasi mahasiswa KIP-K, baik dalam bidang akademik maupun prestasi ekstrakurikuler. Karena selain berasal dari keluarga kurang mampu, penerima manfaat KIP-K juga dipersyaratkan memiliki prestasi akademis yang baik.

Tak hanya dari prestasi akademis, tak sedikit mahasiswa penerima KIP-K UTU mampu menorehkan prestasi membanggakan di tingkat nasional bahkan internasional. (Humas UTU).

MEULABOHUTU  | Sebanyak 10 orang asesor dari Tempat Uji Kompetensi (TUK) Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Teuku Umar mengikuti kegiatan Upgrading yang diadakan di Fakultas Kelautan dan Perikanan Universitas Syiah Kuala, Banda Aceh, Senin (15/1/2024) lalu.

Kegiatan tersebut bertujuan untuk meningkatkan dan juga mengupdate perkembangan terbaru terkait uji kompetensi. Kegiatan diawali dengan pembukaan dan sambutan dari Dekan FKP USK dan Direktur LSP-KP (diwakili oleh master asesor Ibu Utami Widiasih).

Kemudian dilanjutkan dengan pemaparan master asesor tentang peta kelompok pekerjaan. Peserta upgrading berasal dari USK, UTU dan SUPM Ladong, dengan total peserta sebanyak 30 orang. Setelah ISHOMA kegiatan dilanjutkan dengan penyusunan perangkat asesmen versi 2023.

Peserta dibagi kelompok berdasarkan bidang ahli asesor, yaitu kelompok budidaya perikanan, penangkapan ikan, mesin kapal, penyuluhan, konservasi dan EAFM. Setiap kelompok diberikan tugas untuk menyusun APL 01, APL 02, MAPA 01, MAPA 02 dan penyusunan instrumen asesmen.

Pada akhir kegiatan, hasil kerja kelompok diperiksa oleh master asesor. Semua asesor TUK FPIK UTU yang hadir berhasil mendapakatkan sertifikat upgrading dan sertifikat ini diperlukan untuk kegiatan RCC kedepan.

Dekan FPIK UTU, Dr. Ir. Ismail Sulaiman, S.TP, Maitrise, M.Sc, IPU yang juga hadir pada kegiatan tersebut menyampaikan apresiasi kepada seluruh asesor yang mengikuti upgrading.

Alhamdulillah semua asesor dari TUK FPIK UTU lulus pada kegiatan upgrading ini, yang tentunya menjadi modal berharga bagi kinerja TUK FPIK UTU karena memiliki asesor yang update dan kompten. “Saya berharap kepada asesor untuk terus meningkatkan soft skill, selain untuk uji kompetensi juga bisa diterapkan kepada anak didik, mengingat asesor juga dosen di FPIK UTU” Ujar Dr. Ismail.

MEULABOHUTU | Bergerak secara masif ke segala penjuru arah, berikhtiar maksimal untuk mendekatkan diri dengan para calon mahasiswa, itulah yang dilakukan oleh tim sosialisasi dan promosi program Magister Universitas Teuku Umar.

Setidaknya ada 10 Kabupaten/Kota di Wilayah Barat Selatan Aceh dan Wilayah Tengah Aceh yang menjadi sasaran tim Sospro program Magister UTU. Ada 5 tim yang diturunkan untuk menjaring calon mahasiswa untuk mendaftar pada Semester Genap Tahun Akademik 2023/2024.

Pada Rabu dan Kamis, 17 – 18 Januari 2024 tim Sospro yang dipimpin oleh Wakil Rektor 1 bidang Akademik dan Kerjasama, Dr. Ir. M. Aman Yaman, M.Agric.Sc bergerak ke Kabupaten Aceh Singkil dan Kota Subulussalam.

Di Aceh Singkil tim diterima langsung oleh PJ Bupati Aceh Singkil Drs. Azmi, M.AP di Oproom Setdakab Aceh Singkil. Tim juga disambut dan diterima dengan baik oleh sejumlah kepala SKPK dan para ASN. Tim sospro UTU tidak menyia-yiakan kesempatan ini untuk melakukan sosialisasi dan memperkenalkan kampus kepada para pejabat dan ASN Pemkab Aceh Singkil.

Adapun tim Sospro yang hadir dalam sosialisasi tersebut adalah Dr. Vina Maulidia, S.P (Dosen Fakultas Pertanian), Dr. Akmal Saputra, S.Sos.I., M.A dan Dr. Ikhsan, M.I.P, (Dosen Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik), berikutnya Dr. Mukhtarida, S.Pd., M.Si (Dosen Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan) serta Sibrani, SKM (Staf Tendik Program Magister UTU ).

Dr. M Aman Yaman selaku Wakil Rektor 1 UTU mewakili rombongan menyampaikan rasa terima kasih atas sambutan dari Pemkab Aceh Singkil. Beliau berharap pertemuan ini  dapat menghasilkan sesuatu yang bermanfaat untuk pengembangan sumber daya manusia di Aceh Singkil.

Warek 1 UTU turut menyampaikan berbagai informasi terkait program-program yang sedang dijalankan oleh Universitas Teuku Umar baik untuk program pendidikan sarjana maupun program Magister. “Kami hadir untuk melakukan kegiatan sosialisasi memperkenalkan UTU dan Program Magister kepada bapak/ibu semua. Selain itu kami juga mengajak bapak/ibu untuk melanjutkan pendidikan Magister di Universitas Teuku Umar,” kata Dr. M. Aman Yaman

Kepada Humas UTU, M. Aman Yaman menyebutkan dalam kesempatan sosialisasi di Aceh Singkil, langsung ada yang mendaftar 4 calon mahasiswa untuk melanjutkan kuliah di Program Magister UTU. “Alhamdulillah kemarin langsung dapat 4 orang calon maba, dan kita berharap lewat sosialisasi ini akan terjaring lebih banyak lagi calon mahasiswa untuk program Magister, baik di Aceh Singkil maupun di Kota Subulussalam,” pungkas M. Aman Yaman.

Untuk diketahui, sejak Tahun 2023, Universitas Teuku Umar telah memiliki 3 program studi jenjang Magister, yaitu Magister Ilmu Perikanan, Magister Ilmu Pertanian dan Magister Sosiologi.

Yuk #GabungUTU #KuliahS2 #kuliahmagisterpertanian #kuliahmagisterperikanan #kuliahmagistersosiologi – adapun Daftar Online dapat mengunjungi situs kami https://pmb.utu.ac.id atau Daftar Offline ke Kampus UTU, Alue Penyareng, Aceh Barat. (Aduwina Pakeh /Humas UTU).

MEULABOHUTU | Para dosen dan tenaga kependidikan Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Teuku Umar berkumpul untuk menggelar rapat evaluasi pembelajaran semester ganjil dan persiapan pembelajaran semester genap tahun akademik 2023-2024. Acara ini dilangsungkan di ruang rapat Senat, Gedung Kuliah Terintegrasi, Kampus UTU, Jum’at (19/1/2024).

Rapat kali ini dihadiri Kepala Biro AKPK UTU Rinaldi Iswan, ST., M.Sc, Dekan FKM Dr. T. Alamsyah, SKM., MPH, Wakil Dekan II, Teungku Nih Farisni, SKM., M.Kes, Ketua SPMF Siti Maisarah, SKM., M.Kes, para ketua dan sekretaris Prodi lingkup FKM dan para koordinator pokja serta tenaga kependidikan lingkup FKM.

Rapat yang dipimping langsung oleh Dekan Dr. T. Alamsyah ini berlangsung dalam suasan penuh keakraban. Dekan didalam penyampaiannya mengucapkan terimakasih bagi dosen yang telah mengajar dengan penuh dedikasi pada semester ganjil lalu, juga kepada para tendik yang telah pro aktif memfasilitasi dan melayani mahasiswa FKM. Semoga semakin baik untuk semester berikutnya.

“Agenda rapat kali ini adalah evaluasi pembelajaran semester lalu dan persiapan pembelajaran semester berikutnya diantaranya pembagian dosen pengampu mata kuliah untuk semester genap,” kata Dekan

Dekan juga mengajak semua pihak untuk senantiasa saling mendukung dan menciptakan lingkungan yang nyaman, penuh semangat, dan bebas dari permasalahan.

Dekan juga mengungkapkan harapannya agar ke depan seluruh Program Studi lingkup FKM mampu mempersiapkan akreditasi dengan predikat unggul, minimal baik sekali dalam waktu yang tidak terlalu lama.

Menurut Dr. T. Alamsyah akreditasi adalah ruh perguruan tinggi, oleh karenannya diharapkan seluruh prodi dapat meningkatkan nilai akreditasi menjadi unggul.

“Ruh perguruan tinggi ketika mampu mengangkat nilai akreditasi, dan nilai-nilai akademik. Kalau akademik sudah matang, maka semuanya akan aman,” katanya.

Selain itu juga perlu perumusan agar dunia kerja cepat menyerap alumni, salah satunya dengan membuat FKM dikenal seperti mempersiapkan diri untuk mengikuti akreditasi internasional. “Selain itu juga perlu dioptimalkan peran alumni, sehingga alumni lebih banyak yang mendapatkan pekerjaan yang layak” Kata Dr. T. Alamsyah

Dekan juga menyinggung terkait Indikator Kinerja Utama (IKU), dalam hal penulisan artikel ilmiah, kemungkinan bisa dicapai apabila didesain dengan baik maka jumlah hasil penelitian akan semakin banyak yang dihilirisasi oleh masyarakat.

Diakhir rapat juga diumumkan dosen terbaik di masing-masing program studi dalam hal proses pembelajaran yaitu Prodi Kesehatan Masyarakat Firman Firdaus., M. Kes, Prodi Gizi diraih oleh Rinawati, M. Pd dan Prodi K3 diraih oleh Jun Musnadi Is., M. Kes. (Aduwina Pakeh / Humas UTU).

MEULABOHUTU | Dengan dibukanya seleksi penerimaan mahasiswa baru tahun 2024, Universitas Teuku Umar bersama 137 PTN di seluruh Indonesia mulai melakukan sosialisasi dan promosi mekanisme seleksi masuk PTN yang disebut Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB).

Berdasarkan hal tersebut, UTU telah menetapkan dan membekali tim Sosialisasi dan Promosi Universitas Teuku Umar (UTU) tahun 2024. Tim tersebut akan melakukan sosialisasi ke sekolah-sekolah tingkat menengah atas di Kabupaten/ Kota yang ada di kawasan Pantai Barat Selatan Aceh dalam rangka sosialisasi Jalur Masuk Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) Universitas Teuku Umar Tahun Ajaran 2024/2025.

Sosialisasi ke 8 Kabupaten dan Kota di Barsela akan dilaksanakan pada tanggal 22 s.d 24 Januari 2024 ini ditujukan kepada Kepala Sekolah, Guru, serta Siswa yang ada di Sekolah Menengah Atas yang akan melanjutkan pendidikan ke Perguruan Tinggi.

Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kerjasama Dr Ir M. Aman Yaman, M.Agric.Sc, saat pembekalan Sosialisasi PMB menyebutkan bahwa, informasi penerimaan mahasiswa baru ini perlu disampaikan juga kepada sekolah-sekolah yang ada di daerah.

“Pada tahun ini, ada beberapa perubahan dalam seleksi penerimaaan mahasiswa baru di UTU. Maka dari itu, UTU  akan memberikan sosialisasi ke sekolah-sekolah pada Kabupaten/Kota yang ada di Barsela Aceh, sehingga Kepala Sekolah dan Guru di sekolah bisa terkait skema baru dalam penerimaan mahasiswa baru tahun 2024 ke siswa-siswa yang akan melanjutkan pendidikan tinggi di UTU,” jelas M Aman Yaman

Diantara perubahan-perubahan ketentuan terjadi pada Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB). Salah satu perubahan di SNPMB 2024, ialah peserta yang sudah diterima di jalur prestasi, tidak boleh daftar pada jalur Seleksi Nasional Berbasis Tes (SNBT). Yang sudah diterima jalur SNBT, tidak boleh lagi mendaftar di jalur mandiri.

“Skema-skema baru seperti ini perlu kita sampaikan ke sekolah-sekolah agar siswa-siswa di daerah juga bisa memperoleh informasi yang jelas dan akurat, sehingga informasi resmi penerimaan mahasiswa baru ini tersosialisasikan dengan baik kepada calon-calon siswa yang ingin melanjutkan pendidikannya di Perguruan Tinggi Negeri khususnya di UTU,” harapnya.

Sebanyak 8 Kabupaten/ Kota yang menjadi tempat pelaksanaan kegiatan Sosialisasi dan Promosi Penerimaan Mahasiswa Baru Universitas Teuku Umar, diantaranya Kabupaten Aceh Jaya, Aceh Barat, Nagan Raya, Aceh Barat Daya, Simeulue, Aceh Selatan, Aceh Singkil dan Kota Subulussalam.

UTU sendiri pada tahun 2024 mengalokasikan kuota calon mahasiswa baru sebanyak 2760 orang untuk 23 Program Studi dengan rincian prodi Agribisnis sebanyak 120 orang, Prodi Agroteknologi sebanyak 100 orang, Prodi Teknologi Hasil Pertanian 120 orang, prodi Ekonomi Pembangunan sebanyak 70 orang, prodi Manajamen 200 orang dan prodi akuntansi sebanyak 180 orang.

Selanjutnya Prodi Ilmu Administrasi Negara sebanyak 200 orang, Prodi Ilmu Komunikasi sebanyak 200 orang, prodi Sosiologi sebanyak 120 orang, Prodi Ilmu Hukum sebanyak 180 orang. Berikutnya prodi Teknik sipil sebanyak 150 orang, prodi teknik mesin sebanyak 160 orang, prodi teknik Industri sebanyak 120 orang, prodi teknologi Informasi sebanyak 120 orang, prodi perikanan sebanyak 60 orang, prodi sumber daya akuatik sebanyak 40 orang, prodi Akuakultur sebanyak 40 orang, prodi ilmu kelautan sebanyak 40 orang, Prodi Kesehatan Masyarakat sebanyak 180 orang dan prodi gizi sebanyak 180 orang.

Daya tampung 2760 orang calon mahasiswa baru ini terdistribusi dalam 40 persen jalur SNBP, 50 persen jalur SNBT serta 10 persen jalur Mandiri PTN. (Aduwina Pakeh / Humas UTU)