MEULABOHUTU | Wakil Rektor III bidang Kemahasiswaan dan Alumni Universitas Teuku Umar H Ibrahim Laweung HS, MNSc mengunjungi rumah produksi sabun cuci piring yang digagas oleh mahasiswa Universitas Teuku Umar yang sedang melaksanakan program peningkatan kapasitas Organisasi Kemahasiswaan (PPK Ormawa) di Desa Kuta Makmue, Kuala, Nagan Raya.

Produk bermerk “Rah Beugleh” tersebut digagas oleh Himpunan Mahasiswa Program Studi Agribisnis atau Himpunan Mahasiswa Sosial Ekonomi Pertanian (HIMASEP) melalui pendanaan dari Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi  (Kemendikbudristek) tahun 2023.

Kegiatan berbasis pengabdian masyarakat dengan memberikan pendampingan kelompok Wanita Wirausaha (KWW) di desa tersebut. Diketahui Desa Kuta Makmue Nagan Raya memiliki potensi jeruk nipis yang banyak sebagai bahan baku utama dalam project pembuatan sabun cuci piring tersebut.

Dari kegiatan yang telah dilaksanakan selama 4 bulan lebih tersebut telah berhasil mengembangkan kreatifitas dalam bidang kelompok wirausaha yang tentunya
dapat mengembangkan ekonomi masyarakat sekitar.

Ibrahim Laweung saat melakukan monitoring dan evalusi program memberikan apresiasi terhadap keberadaan rumah produksi pembuatan sabun cuci milik kelompok mahasiswa PPK Ormawa Himasep. “Ini satu langkah kemajuan yang dilakukan oleh adik-adik mahasiswa sehingga bisa melahirkan produk yang sangat bermanfaat untuk masyarakat dan bernilai ekonomis,” kata Ibrahim.

Warek 3 UTU ini berharap kedepan selepas berakhirnya PPK Ormawa, namun program ini tetap dapat berlanjut, aplagi setelah ia memantau langsung kebun jeruk nipik milik masyarakat. “Sumber bahan bakunya ada, pengetahuan sudah mumpuni, sehingga tidak ada alasan untuk program ini berhenti,” kata Ibrahim

Sementara Cut Salsabila selaku Ketua tim PPK Ormawa HIMASEP UTU mengucapkan terimakasih atas kunjungan bapak Wakil Rektor III ke rumah produksi sabun cuci piring. “Disini kami selain memproduksi sabun cuci piring, juga memproduksi sirup jeruk nipis,” katanya.

Lanjut Cut Salsabila, program yang mereka gagas bertujan untuk meningkatkan kelompok wirausaha yang adoptif, inovatif, bermutu serta dapat menciptakan produk turunan dalam bingkai pemasaran digital marketing.

“Kegiatan yang dapat memberikan informasi dan ilmu yang sangat bermanfaat bagi masyarakat tentang pengembangan produk turunan khususnya pada komoditi Jeruk Nipis, sehingga masyarakat dan KWW bersama tim PPK ORMAWA HIMASEP dapat mengaplikasikan dan menerapkan kegiatan yang dapat membangun perekonomian masyarakat, membentuk kreatifitas masyarakat dan dapat menuju desa wirausaha serta menjadi desa panutan atau contoh bagi desa,” jelas Cut Salsabila, Senin (27/11/2023)

Sementara Maulidil Fajri selaku dosen pembimbing mengatakan tujuan dilaksanakan kegiatan PPK ORMAWA ini sehingga dapat memberikan informasi dan bagi masyarakat tentang pengembangan produk turunan khususnya pada komoditi Jeruk Nipis, sehingga masyarakat dapat mengaplikasikan dan menerapkan kegiatan yang dapat membangun perekonomian masyarakat, membentuk kreatifitas, dan dapat menuju desa wirausaha serta menjadi desa panutan atau contoh bagi desa lainnya.

“Melalui kolaborasi antara Mahasiswa Universitas Teuku Umar dan masyarakat serta di dukung oleh Stakeholder nantinya potensi lokal dapat dioptimalkan untuk menciptakan peluang ekonomi yang berkelanjutan” terang Maulidil Fajri

Lanjutnya, tidak hanya belajar di dalam kelas, tetapi juga terlibat langsung dalam mengaplikasikan pengetahuan yang berdampak positif kepada Masyarakat sehingga nantinya dapat menciptakan peluang ekonomi berkelanjutan.

“Harapannya kegian ini dapat terus berlanjut sehingga program yang sudah kita terapkan dapat benar-benar meningkatkan pendapatan kelompok wanita wirausaha khusunya dapat secara umum kepada warga sekitar” pungkasnya. (Humas UTU).

MEULABOHUTU | Program Penguatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan (PPK Ormawa) Korp Sukarelawan Palang Merah Indonesia (KSR-PMI) Universitas Teuku Umar melakukan launching pustaka desa untuk meningkatkan kemampuan literasi untuk masyarakat inklusi di desa Paya Peunaga, Meureubo, Aceh Barat.

Pustaka desa ini telah mulai dikembangkan sejak pengumuman kelolosan hibah PPK Ormawa dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) bulan Juni 2023 dan akan terus dikembangkan hingga bulan Desember 2023.

Hadirnya perpustakaan desa tersebut membantu kebutuhan masyarakat dalam melengkapi sarana belajar mereka mulai dari anak-anak hingga dewasa, khusunya para remaja dan anak-anak yang masih bersekolah sangat membantu mereka dalam proses belajar yang membutuhkan banyak refrensi dari buku yang ada juga tempat yang nyaman dalam kegiatan belajar mereka.

Bertempat di Balai Desa Paya Peunaga, lauching pustaka tersebut dihadiri Rektor UTU yang diwakili Wakil Rektor III bidang Kemahasiswaan dan Alumni, H Ibrahim Laweung HS, MNSc. Kegiatan tersebut turut dihadiri oleh Camat Meureubo, Maimun Adma, Keuchik Peunaga Paya, Aparatur gampong, peserta jambore literasi dan masyarakat gampong setempat.

Fitriani SKM, MKes selaku pembina dari Program PPK Ormawa ini menjelaskan program perpustakaan desa ini diharapkan dapat mempermudah pelayanan desa, bisa juga sebagai ajang mempromosikan UMKM, serta agar desa memiliki pojok literasi sebagai upaya mencerdaskan kehidupan bangsa,“ ujarnya

Sementara Camat Meureubo, Maimun Adma mengapresiasi program perpustakaan desa yang digagas oleh tim PPK Ormawa KSR PMI UTU, dengan adanya perpustakaan ini  diharapkan akan mempermudah layanan kepada anak-anak dan masyarakat untuk mengakses beragam buku bacaan.

“Ke depannya, kami berharap akan nada aktivitas-aktivitas lain yang bisa dilaksanakan di perpustakaan dalam rangka meningkatkan semangat anak-anak dan masyarakat di desa Paya Peunaga untuk terus belajar,” kata Maimun

Maimun sangat mengapresiasi dan mendukung perpustakaan desa yang dapat memajukan desa paya peunaga ini. “Dengan adanya perpustakaan ini, saya harap khususnya anak-anak di desa paya peunaga ini budaya membacanya meningkat. Karena sama-sama kita ketahui bahwa membaca adalah gudang ilmu. Semakin banyak membaca maka akan semakin berilmu,” ujarnya.

Ia yakin apabila kebiasaan membaca di masyarakat desa Paya Peunaga ini semakin bertambah, maka desa ini akan semakin maju ke arah yang lebih baik. Tetapi apabila budaya membaca tidak diterapkan, akan menuju ke arah sebaliknya. “Malas membaca, malas buka buku kita akan termomokan dengan kondisi keadaan. Yang dalam artinya sumber daya manusia menjadi tidak berkualitas kedepannya,” pungkas Maimun.

Sementara Wakil Rektor III Ibrahim Laweung saat meresmikan perpustakaan desa mengucapkan Selamat kepada Tim PPK Orwama yang telah melaksanakan grand launcing Perpustakaan Desa.

“Selamat dan sukses kepada tim PPK Ormawa KSR PMI dalam melaksanakan kegiatan Grand Launcing Perpustakaan Desa semoga dalam kegiatan tersebut melalui program pengabdian masyarakat PPK ORMAWA ini, dapat mempermudah warga masyarakat desa paya peunaga dalam usaha meningkatkan kemampuan literasi khususnya pada golongan anak-anak,” paparnya.

Dengan adanya pondasi yang dilakukan oleh para mahasiswa melalui PPK ORMAWA ini, Ia mengharapkan bahwa nantinya Desa Paya Peunaga dapat menjadi Desa Literasi di Aceh Barat. “Perpustakaan yang dimulai sekarang ini dengan jumlah dan judul yang belum begitu banyak, tetapi kedepannya saya harap akan terjadi perubahan yang signifikan dengan bertambahnya peminat pembaca buku,” harap Ibrahim Laweung

Dalam kesempatan yang sama, Keuchik Paya Peunaga mengucapkan terimakasih kepada para mahasiswa Universitas Teuku Umar yang dalam beberapa bulan terakhir ini telah menunjukkan hasil program PPK ORMAWA nya yang baik. “Mungkin hasilnya saat ini belum maksimal, tapi apa yang mereka (mahasiswa UTU) lakukan adalah sangat bermanfaat. Saya harap dengan ini dapat menumbuhkan minat masyarakat, dan perpustakaan ini dapat digunakan sebagaimana mestinya,”tutup Keuchik. (Aduwina Pakeh / Humas UTU).

 

MEULABOHUTU | Dalam rangka meningkatkan jumlah mahasiswa asing in bound (dari luar negeri ke Indonesia), Universitas Teuku Umar menjalin kerjasama dengan mitra lembaga pendidikan di luar negeri. Salah satu upaya yang dilakukan adalah memfasilitasi dan menyambut kunjungan rombongan mahasiswa peserta “KOSASS Tour A Culture 4.0 (KTAC 4.0)” dari Kolej Sultan Alaeddin Sulaeman Shah (KOSASS) University Putra Malaysia.

Kegiatan tersebut berlangsung pada Senin (27/11/2023) di Auditorium Teuku Umar, Gedung Kuliah Terintegrasi, Kampus UTU Alue Penyareng, Aceh Barat.

Prosesi penyambutan ini dihadiri langsung oleh Rektor UTU Prof. Dr. Ishak Hasan, M.Si, Dekan Fakultas Kesehatan Masyarakat, Dr. T. Alamsyah, S.K.M., M.PH, Dekan Fakultas Ekonomi Dr. Hamdi Harmen, M.Si, Dekan FPIK Dr. Ismail Sulaiman, S.TP., Maitrise, M.Sc IPU, Dekan Fakultas Pertanian Ir. Rusdi Faizin, M.Si, Ketua LPPM-PMP Ir. Yuliatul Muslimah, MM dan Wakil Dekan 1 FISIP Dr. Afrizal Tjoetra, M.Si.

Turut hadir Ketua Dharma Wanita Persatuan UTU, Ny. Emiwati Ishak, Koordinator Pusat Center for International Affair Refanja Rahmatillah, M.App.Ling, Kabiro AKPK Rinaldi Iswan, ST., M.Sc dan sejumlah pejabat UTU lainnya.

Rektor Prof Ishak Hasan, M.Si dalam sambutannya  mengapresiasi kegiatan tersebut, ia mengatakan bahwa Universitas Teuku Umar telah merancang sejumlah program kegiatan kolaborasi bersama antar dua lembaga ini, diantaranya Guest Lecture dan Student Mobility.

Rektor menambahkan, kegiatan tersebut menjadi momentum penting bagi UTU untuk bersinergi dan berkolaborasi dengan perguruan tinggi di tingkat internasional, kampus University Putra Malaysia merupakan salah satunya.

“Ini satu momentum yang baik bagi mahasiswa UTU untuk memanfaatkan kesempatan untuk saling bertukar informasi dan pengalaman bersama mahasiswa UPM,” katanya

Program mobility Student ini kata Rektor, tidak hanya memberikan manfaat akademik, tetapi juga pengalaman yang berharga. Mahasiswa akan dapat mengembangkan pemahaman mendalam tentang memperkuat keterampilan bahasa asing, dan membangun jaringan kontak internasional yang berharga untuk masa depan karier mereka.

Universitas Teuku Umar juga memiliki jaringan mitra yang cukup luas untuk memastikan pengalaman belajar yang terbaik bagi mahasiswa yang terlibat dalam program ini.

“Semoga kunjungan ini tidak menjadi yang pertama dan mudah-mudahan menjadi permulaan yang baik untuk kerjasama dan kemitraan di masa mendatang,” kata Prof Ishak Hasan

Rektor menyebutkan bahwa Aceh dan Malaysia ibarat saudara jauh yang sangat dekat di hati. Sejarah telah mencatat hubungan Aceh dan Malaysia tidak terpisahkan dan terus terjalin hingga sekarang.

“Maka jangan menganggap tanah ini asing, anggaplah seperti pulang ke kampung sendiri. Mari kita perkuat persaudaraan ini lebih jauh ke ranah akademis. Persaudaraan akademik dalam ruang lingkup penguatan tridharma perguruan tinggi,” kata Rektor

Pada acara “Welcoming KOSASS UPM” tersebut, mereka diberikan informasi yang diperlukan untuk beradaptasi dalam ritme “Life in Aceh”. Mereka diberikan pemahaman tentang cuaca, hal-hal yang perlu diperhatikan selama tinggal di Aceh, serta informasi lain yang relevan. Tujuan acara ini adalah untuk memastikan bahwa para mahasiswa dari UPM  dapat merasa nyaman dan memperoleh pengalaman yang positif selama masa studi mereka di UTU yang akan berlangsung hingga 8 Desember 2023.

Melalui kolaborasi ini, UTU berharap dapat memperluas jaringan kerja sama internasionalnya serta memberikan kontribusi dalam pengembangan ilmu lingkungan melalui pertukaran pengetahuan dan pengalaman antara mahasiswa dari dua universitas yang berbeda.

Kedatangan mahasiswa dari UPM juga diharapkan dapat memberikan wawasan baru dan perspektif yang berharga bagi mahasiswa UTU, menciptakan lingkungan belajar yang beragam dan inspiratif.

Dengan adanya kesempatan ini, UTU menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas pendidikan tinggi dan membuka pintu bagi kerjasama internasional yang saling menguntungkan dalam bidang ilmu lingkungan dan penelitian.

Sementara En. Ahmad Alfan Hidayat bin Ahmad Khalili perwakilan pegawai KOSASS UPM dalam sambutannya mengapresiasi sambutan dari pihak Universitas Teuku Umar  dan mengharapkan peluang-peluang kerjasama ini dapat ditingkatkan kedepan. Dan diharapkan kepada petinggi UTU dapat mengunjungi UPM.

“Kami berterima kasih atas sambutan UTU dan Insya Allah kami akan mendukung program-program yang ditawarkan kedepannya seperti program pengabdian masyarakat, student mobility, kolaborasi riset dan lain sebagainya” ungkap En. Ahmad Alfan yang turut didampingi perwakilan Mahasiswa, KSJN Muhammad Ikbal bin Herman selaku Presiden Mahasiswa KOSASS UPM. (Aduwina Pakeh /Humas UTU)

MEULABOHUTU | Tim Program Penguatan Kapasitas Organisasi Mahasiswa Himpunan Ilmu Administrasi Negara ( PPK Ormawa HIMADISTRA), Fakultas Ilmu Sosial dan Politik, Universitas Teuku Umar, mengikuti dan menjalankan kegiatan Monitoring dan Evaluasi Akhir kegiatan yang difasilitasi pusat PKM UTU.

Kegiatan ini sekaligus adalah kegiatan penjemputan tim pelaksana PPK Ormawa UTU 2023 di gampong Lhok Bubon, Kecamatan Samatiga, Aceh Barat, Minggu 26 November 2023.

Kegiatan ini turut dihadiri oleh Dekan Fakultas Teknik Universitas Teuku Umar selaku pelaksana Monitoring dan Evaluasi, Dosen Pembimbing PPK Ormawa, Tim Fasilitator PKM UTU, Aparatur Desa dan Kelembagaan Rakan Sinaroe.

“Terima kasih kepada tim PPK Ormawa HIMADISTRA dan masyarakat yang berpartisipasi dalam kegiatan pengabdian ini semoga kedepannya produk-produk yang ada di Lhok Bubon dapat lebih dikembangkan” ucap Dekan FT yaitu Dr. Ir. Irwansyah, ST., M.Eng.

Kami sungguh berterima kasih kepada masyarakat Lhok Bubon yang telah memberikan tempat untuk anak kami dapat belajar menerapkan ilmu yang telah didapatkan di bangku perkuliahan. Pada dasarnya PPK Ormawa ini melengkapi pengetahuan yang ada di bangku kuliah. Di kampus, pengalaman akademik lebih dititiktekankan sedangkan di lapangan ini, pendekatan sosial dan kompetensi yang lebih dititiktekankan

Dr. Irwansyah berharap melalui program tersebut ekonomi masyarakat di desa Lhok bubon dapat lebih meningkat. Dengan adanya Program ini mahasiswa juga dapat membantu masyarakat dalam mempromosikan produk-produk kearifan lokal dan wisata yang ada, melalui media sosial diantaranya website yang menampilkan biografi kelembagaan rakan sinaroe dan kerajinan tangan di lhok bubon agar dapat lebih luas dan mudah diketahui oleh kalangan orang banyak.

selanjutnya dosen pembimbing tim PPK Ormawa juga mengucapkan banyak terima kasih kepada masyarakat dan perangkat desa yang telah menerima dan berpartisipasi dalam setiap kegiatan yang dilaksanakan oleh tim PPK Ormawa Himadistra 2023.

Dengan ini juga tim Fasilitator PKM UTU mengungkapkan bahwa yang dilaksanakan hari ini merupakan monev akhir dan sekaligus kegiatan resmi penjemputan adik-adik tim pelaksana PPK Ormawa Himadistra. Tim Fasilitator berharap bahwa program kegiatan yang sudah terbentuk dapat terus berlanjut serta dapat ditingkatkan lagi ragam jenis produk lokalnya.

“saya selaku sekretaris desa mengucapkan banyak terima kasih kepada adik-adik mahasiswa yang sudah sukarelawan mengabdi di desa Lhok Bubon ini. saya juga meminta maaf jika ada kesalahan yang tidak disengaja semoga kedepannya adik-adik dapat lebih sukses” Tutup Taufik Hidayatullah. (Humas UTU).

MEULABOHUTU | Pada hari Sabtu, 25 November 2023, Satuan Penjaminan Mutu Fakultas (SPMF) Pertanian Universitas Teuku Umar menyelenggarakan Bimbingan Teknis (BIMTEK) yang berfokus pada siklus Penetapan, Pelaksanaan, Evaluasi, Pengendalian, dan Peningkatan (PPEPP) dalam upaya penjaminan mutu.

Acara ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan tim SPMF Pertanian terkait dengan penjaminan mutu dalam konteks pendidikan tinggi. Kegiatan Bimtek dibuka oleh wakil dekan 1 Fakultas Pertanian Universitas Teuku Umar, Dr. Irvan Subandar, SP., MP. Kegiatan bimtek dilakukan secara daring melalui zoom, dengan peserta tim satuan penjaminan mutu jurusan dan fakultas lingkup fakultas pertanian.

Narasumber utama pada acara ini adalah Ibu Prof. Dr. Apt. Henny Lucida, yang tidak hanya merupakan seorang akademisi berpengalaman namun juga menjabat sebagai Ketua Lembaga Penjaminan Mutu Universitas Andalas.

Kehadiran Prof. Henny Lucida di acara ini memberikan dimensi akademis yang mendalam serta berbagai perspektif dalam aspek penjaminan mutu pendidikan. Narasumber menekankan pentingnya akan kesadaran mutu agar mencapai perguruan tinggi yang unggul.

BIMTEK PPEPP ini dirancang sebagai platform interaktif di mana peserta berpartisipasi aktif dalam diskusi, pertukaran ide, dan pemahaman konsep-konsep kunci terkait penjaminan mutu dalam konteks program pendidikan tinggi. Materi yang disajikan melibatkan aspek pemantauan dan evaluasi program pendidikan, dengan fokus pada peningkatan kualitas dan relevansi kurikulum, metode pengajaran, serta strategi evaluasi hasil belajar mahasiswa.

MEULABOHUTU | Prodi Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Teuku Umar melakukan langkah serius dalam mempersiapkan prosesi akreditasi Lembaga Akreditasi Mandiri Ekonomi Manajemen Bisnis dan Akuntansi (LAMEMBA). Dalam rangka mencapai standar akreditasi “Baik Sekali”, jajaran struktural Prodi Manajemen menggelar rapat pengisian borang akreditasi.

Kegiatan ini dilakukan pada Kamis tanggal 23 November 2023 dan Sabtu tanggal 25 November 2023 di ruang rapat Prodi Manajemen Fakultas Ekonomi. Diskusi penyusunan dan pembahasan instrumen pada hari Kamis tim penyusun yang hadir adalah Yusnaidi,S.Sos., M.Comm (Mkt) , Dr. Helmi Noviar, SE., M.Si, Nabila Hilmy Zhafira, SE., MBA, Chairiyaton, SE., M.Si, Ika Rahmadhani, SE., M.Si Ak. Ivon Jalil, SE., MM, Tio Devilishanti, SE., M.Sc, Fitria Mandaraira, SE., MBA dan Muzakir, SE., M.Sc selaku kaprodi Manajemen serta Damrus, SE., M.Si selaku sekretaris prodi.

Tujuan dari rapat ini adalah untuk membahas berbagai aspek yang menjadi fokus utama dalam proses akreditasi, seperti kurikulum, mitra, lulusan, serta aspek-aspek lain yang akan dinilai oleh LAMEMBA.

Sementara itu dari Pusat Penjaminan Mutu, Audit dan Monev Mutu Internal hadir Triyanto, S,Sos., MA dan Anisah Nasution, M.Si.

Sebelum diskusi dimulai Kaprodi Manajemen, Muzakir, SE., M.Sc menyampaikan bahwa Manajemen harus segera mengusulkan akreditasi ke LAMEMBA mengingat minggu ini merupakan 6 bulan sebelum status akreditasinya kedaluarsa. “Normatifnya kita harus segera submit instrumen untuk reakreditasi, karena 6 bulan lagi akreditasi kita akan expired. Untuk itu penyusunan instrumen harus segera selesai agar target waktu terpenuhi”, tandasnya ketika mengawali pertemuan.

Ketua Tim Penjaminan Mutu Prodi, Nabila Hilmy Zhafira mengatakan bahwa penyusunan instrumen baru sekitar 70%, bagaimanapun apresiasi untuk semua pihak dan tim yang telah berusaha keras mewujudkan isian instrumen untuk akreditasi prodi manajemen. “Semoga diskusi ini bisa menjadi solusi dan menambahkan poin-poin yang masih diperlukan”, imbuh Nabila.

Dalam proses diskusi tersebut Triyanto selaku Korpus Penjaminan Mutu, Audit dan Monev Mutu Internal menekankan bahwa semua penyusun harus menjawab semua pertanyaan yang diminta dalam DKPS dan DED.

“Pastikan semua pertanyaan yang diminta dapat dijawab, jangan hanya sekedar menjawab pertanyaan yang ada tetapi menjawab apa yang diminta. Sangat berbeda isi jawabannya ketika kita hanya menjawab pertanyaan, jika dibandingkan menjawab pertanyaan apa yang diminta. Menjawab pertanyaan yang ada hanya akan menghasilkan jawaban pertanyaan saja, sedangkan menjawab sesuai yang diminta ada usaha untuk memenuhi pertanyaannya”.

Akhir diskusi semua berharap agar manajemen mendapatkan akreditasi yang diinginkan bersama yakni meningkat dari status “Baik” menjadi “Baik Sekali” atau bahkan “unggul”. Keberadaan peraturan menteri nomor 53 tahun 2023 diharapkan lebih mempermudah prodi dalam menjangkau status “unggul”, meskipun instrumennya baru akan berlaku pada tahun 2025 nanti.

Rapat ini diharapkan akan menjadi langkah awal yang memacu semangat seluruh komponen Prodi Manajemen untuk bekerja sama dalam mempersiapkan diri menghadapi proses akreditasi LAMEMBA. Dengan komitmen kuat untuk meningkatkan kualitas program studi Manajemen siap untuk menghadapi penilaian LAMEMBA dan menjunjung tinggi standar akademik yang tinggi. (Humas UTU).

MEULABOHUTU | Sebanyak 22 mahasiswa beserta pegawai pendamping Kolej Sultan Alaeddin Sulaeman Shah (KOSASS) Universiti Putra Malaysia (UPM) melaksanakan mobilitas dan pertukaran budaya ke Universitas Teuku Umar (UTU), pada tanggal 24 November – 8 Desember 2023.

Mahasiswa tersebut berasal dari lintas jabatan/jurusan yang tergabung dalam Barisan Majelis Perwakilan Kolej. Kunjungan mahasiswa UPM Malaysia ini bertujuan untuk melihat lebih dekat aktivitas dan fasilitas di Universitas Teuku Umar serta bertukar budaya antara Malaysia dan Indonesia, khususnya Aceh.

Adapun kegiatan ini merupakan bagian dari Inbound Student Mobility Program yang diselenggarakan kerjasama oleh Center for International Affair (CIA) UTU dengan UPM Malaysia.

Kedatangan tamu dari Negeri Jiran ini disambut dengan baik dan ramah oleh Rektor dan segenap unsur pimpinan lainnya serta oleh sejumlah mahasiswa UTU. Bahkan delegasi KOSASS UPM dijamu khusus pada acara gala dinner yang berbarengan dengan kegiatan Raker Konsorsium Kerjasama Riset dan Abdimas 2023.

Koordinator Pusat CIA Refanja Rahmatillah, M.App.Ling kepada Humas UTU menyampaikan bahwa kedatangan sejumlah mahasiswa dari KOSASS UPM tersebut dalam rangka student mobility yang bertujuan untuk meningkatkan pengalaman global dan memperluas wawasan akademik dan sosial mahasiswa. Program ini memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk belajar dan mengalami budaya serta lingkungan belajar di kampus Universitas Teuku Umar.

“Kami senang karena mereka begitu antusias dengan kegiatan yang kita jalankan. Pada kesempatan-kesempatan seperti inilah kita bisa saling bertukar ilmu dan wawasan maupun pengalaman akademik dari masing-masing kampus,” kata Refanja di sela-sela kunjungan mahasiswa UPM Malaysia.

Kunjungan yang bertajuk KOSASS Tour A Culture 4.0 (KTAC 4.0)rencananya akan dibuka secara resmi pada senin (27/11/2023) di Auditorium GKT, Kampus UTU.

Rektor Universitas Teuku Umar Prof. Dr Ishak Hasan, M.Si menyambut baik kedatangan mahasiswa dari UPM Malaysia. “Ini satu momentum yang baik bagi mahasiswa UTU untuk memanfaatkan kesempatan untuk saling bertukar informasi dan pengalaman bersama mahasiswa UPM,” katanyaa

Program ini kata Rektor, tidak hanya memberikan manfaat akademik, tetapi juga pengalaman yang berharga. Mahasiswa akan dapat mengembangkan pemahaman mendalam tentang memperkuat keterampilan bahasa asing, dan membangun jaringan kontak internasional yang berharga untuk masa depan karier mereka.

Universitas Teuku Umar juga memiliki jaringan mitra yang cukup luas untuk memastikan pengalaman belajar yang terbaik bagi mahasiswa yang terlibat dalam program ini. (Aduwina Pakeh / Humas UTU).

MEULABOHUTU | Musyawarah Besar Alumni merupakan pertemuan besar yang diadakan oleh para alumni suatu institusi atau organisasi untuk membahas berbagai hal terkait dengan kegiatan dan program alumni. Mubes alumni diadakan secara berkala setiap beberapa tahun sekali, dan bertujuan untuk mempererat jaringan dan kerjasama antara alumni, serta untuk membahas isu-isu penting yang terkait dengan masa depan alumni tersebut.

Dalam Mubes alumni, para peserta membahas program-program yang telah dilaksanakan, memberikan laporan tentang pencapaian dan berbagai kegiatan alumni, serta merumuskan rencana ke depan. Acara ini juga dapat menjadi momen untuk saling berbagi pengalaman, mendiskusikan perkembangan terkini di bidang terkait, dan menjalin koneksi yang dapat mendukung karier dan kehidupan pribadi masing-masing alumni.

Dengan berakhirnya kepengurusan alumni Fakultas Teknik pada periode yang lalu, yang diketuai oleh Angga rahmaidi, ST tentunya harus dilakukan suksesi untuk kepengurusan periode yang baru untuk melanjutkan program-program kerja dan membantu para alumni dalam menggapai dunia kerja setelah selesai masa perkuliahan di kampus.

Kegiatan musyawarah besar (Mubes) Alumni yang dilaksanakan pada hari Sabtu, 25 November 2023 dibuka secara langsung oleh Dekan Fakultas Teknik Universitas Teuku Umar, Dr. Ir. Irwansyah, ST., M.Eng., IPM, yang kemudian dirangkai dengan penjelasan dari Pengurus Ikatan Insinyur Indonesia (PII) Wilayah Aceh Barat tentang peran dan kontribusi PII bagi insinyur dan bagaimana proses menjadi anggota PII, yang kali ini disampaikan oleh narasumber Ir. Meidia Refiyanni, ST., MT., IPM.

Pada musyawarah besar kali ini bertindak sebagai pimpinan sidang terdiri dari 3 orang perwakilan alumni yaitu Samsul Wahidin, ST., MT, Suci Fadilla Tanjung, ST dan Angga rahmaidi, ST.

Kesemua pimpinan sidang merupakan alumni yang mewakili berbagai jenjang angkatan kelulusan dan pengurus domisioner pada periode yang lalu, Sehingga rapat yang dipimpin oleh tiga orang pimpinan sidang tersebut telah berhasil mengesahkan tata tertib, Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) ikatan alumni dan proses pemilihan ketua.

Proses diskusi yang diwarnai dengan beberapa interupsi yang diberikan oleh masing-masing peserta mubes, maka terpilihlah secara aklamasi alumni Fakultas Teknik dari prodi Teknik Sipil yaitu Zulyaden, ST., MT untuk periode masa kepemimpinan 2023-2026.

Menanggapi hasil pemilihan ketua alumni, Dekan FT UTU mengucapkan rasa syukur yang mendalam atas telah terlaksananya Musyawarah Besar Ikatan Alumni Fakultas Teknik Universitas Teuku Umar ini, “ini merupakan momentum yang baik untuk memberikan kontribusi yang nyata oleh alumni kepada kampus yang notabene adalah tempat melahirkan para sarjana dan juga bagi para alumni-alumni muda dalam mengarungi dunia kerja yang begitu luas dan kompetitif serta bagi masyarakat yang menanti kiprah nyata dari para alumni Fakultas Teknik Universitas Teuku Umar”. Kata Dr. Irwansyah. (Humas UTU).

MEULABOHUTU | Forum Wakil Rektor Bidang Kerjasama Badan Kerjasama Perguruan Tinggi Negeri (BKS PTN) Wilayah Barat menggelar rapat kerja khusus pada 24 – 26 November 2023. Rapat kerja konsorsium kerjasama riset dan Abdimas ini berlangsung di Universitas Teuku Umar, Alue Penyareng, Aceh Barat.

Sebanyak 17 pimpinan PTN Wilayah Barat yaitu para Wakil Rektor bidang kerjasama hadir untuk membahas isu-isu kekinian soal pendidikan tinggi dalam rangka menyusun program untuk kemajuan bersama.

Rektor UTU Prof Dr Ishak Hasan dalam sambutan pembukaannya mengapresiasi raker konsorsium PTN Wilayah Barat dan berterima kasih karena UTU dipercaya sebagai tuan rumah. Rektor berharap, ada banyak output yang bermanfaat dihasilkan dalam raker khusus tersebut.

Prof Ishak Hasan menyampaikan misi utama Perguruan Tinggi adalah mengajarkan dan mengembangkan ilmu pengetahuan, serta menghasilkan lulusan yang memiliki kemampuan terbaik untuk mengisi berbagai peran dalam  proses pembangunan Bangsa.

“Salah satu kunci untuk mewujudkan misi itu adalah adanya daya dukung yang optimal dalam menunjang terjadinya, pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat,” Sebutnya

Prof Ishak Hasan mengungkapkan bahwa Ilmu pengetahuan tidaklah bersifat statis, melainkan selalu dinamis serta merefleksikan apa yang menjadi  harapan dan kebutuhan.  “Untuk mewujudkan hal tersebut, diperlukan sinergi atau kolaborasi dengan semua pihak yang berkepentingan. Dalam konteks itulah,  kita perlu membangun kolaborasi strategis dalam bidang riset maupun pengabdian masyarakat,” ungkapnya

Kegiatan pada pagi hari ini merupakan salah bentuk perwujudan tridarma perguruan tinggi yang dilatar belakangi dari hasil rapat forum wakil rektor bidang kerjasama badan kerjasama Perguruan Tinggi Negeri wilayah barat pada tanggal 7 juni 2023 yaitu rencana pembentukan Konsorsium Riset Badan Kerja Sama PTN Wilayah barat yang mana Alhamdulillah Universitas Teuku Umar diamanahkan sebagai tuan rumah .

Sebelumnya Wakil Rektor 1 UTU Dr. Ir. M. Aman Yaman, M.Agric.Sc selaku ketua panitia pelaksana raker konsorsium dalam penyampaiannya menjelaska pembentukan konsorsium Riset BKS PTN Wilayah Barat ini nantinya akan berfungsi sebagai wadah yang diharapkan menciptakan jaringan kerjasama yang mampu menghasilkan produk industri yang bernilai ekonomi, yang dapat memberikan solusi terhadap permasalahan nyata yang terjadi di masyarakat sekaligus dapat memberikan sumbangsih dalam bentuk ilmu pengetahuan  lewat publikasi artikel jurnal, prosiding, buku ilmiah, book chapter dan lain sebagainya.

“Ini juga sejalan dengan visi Universitas Teuku Umar yaitu menjadi sumber inspirasi dan referensi dalam pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan bisnis disektor industri berbasis agro and marine (Agro and Marine Industry) diperingkat Regional (2025), Nasional (2040), dan Internasional (2060) melalui riset yang inovatif kreatif dan berdaya saing tinggi,” kata WR1 UTU

Sementara itu Ketua Forum Wakil Rektor 4 Bidang Kerjasama Badan Kerjasama Perguruan Tinggi Negeri (BKS PTN) Wilayah Barat, yang juga Wakil Rektor 4 Universitas Pembangun Nasional “Veteran” Jakarta (UPNVJ) Dr. dr. Ria Maria Theresa, SpKJ., M.H dalam sambutannya berterimakasih kepada UTU yang telah menjadi host dalam kegiatan yang dilaksanakan di Kampus Alue Penyareng sehingga membawa kesan tersendiri bagi para peserta.

Melalui forum Wakil Rektor bidang kerjasama ini, pihaknya berkomitmen untuk membangun dan memperkuat kolaborasi antarperguruan tinggi sehingga tercipta inovasi-inovasi yang bermanfaat untuk negeri.

 

Kolaborasi juga akan membuat perguruan tinggi di wilayah Barat saling mengisi dalam kekurangan, dan saling mendorong untuk kemajuan sehingga perguruan tinggi yang tergabung dalam BKS-PTN Barat memiliki kekuatan yang sama di segala bidang.

Rapat kerja konsorsium kerjasama Riset dan Abdimas BKS-PTN Wilayah Barat ini sendiri dihadiri Wakil -wakil Rektor dari 17 perguruan tinggi yang berasal dari wilayah barat, yakni Universitas Syiah Kuala, Universitas Negeri Medan, Universitas Riau, Universitas Negeri Padang, Universitas Jambi, Universitas Lampung, Universitas Bengkulu, Universitas Palangka Raya.

IPB University, Universitas Bangka Belitung, Universitas Teuku Umar, Institut Teknologi Sumatera, ISBI Aceh, Universitas Samudra, Universitas Siliwangi, Universitas Nasional Veteran Jakarta dan Politeknik Negeri Lhokseumawe.

Nampak juga hadir dalam pertemuan tersebut Wakil Rektor II Bidang Umum dan Keuangan Prof Dr Nyak Amir, M.Pd, Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Ibrahim, MNSc, serta sejumlah pejabat fungsional UTU lainnya. (Aduwina Pakeh / Humas UTU).

 

MEULABOHUTU | Dalam rangka membekali mahasiswa dalam menghadapi Era Revolusi Industri 4.0, Universitas Teuku Umar kerap mengadakan Studium Generale atau Kuliah Umum. Pada Rabu (22/11/2023), Fakultas Teknik usai menyelenggaran Kuliah Umum bertema “Peran kelistrikan dalam Mendorong pertumbuhan ekonomi di Aceh”.

Berlangsung di Auditorium Universitas Teuku Umar, GKT, Kampus UTU, kegiatan yang dimulai sejak pukul 09.00 WIB ini dihadiri beberapa dosen dan ratusan mahasiswa dari berbagai Prodi di Fakultas Teknik. Kali ini, Parulian Noviandri, ST., M.Eng selaku General Manager PT. PLN Persero Distribusi Aceh turut dihadirkan sebagai pemateri.

Kuliah tamu ini dibuka oleh Rektor yang diwakili Wakil Rektor  I UTU Dr. Ir. M. Aman Yaman, M.Agric.Sc. Pada kesempatan tersebut, Warek 1 menyampaikan acara ini dapat meningkatkan kesadaran mahasiswa tentang pentingnya kelistrikan bagi perekonomian Aceh dan Mendorong mahasiswa untuk berperan aktif dalam mendukung pertumbuhan ekonomi Aceh melalui pemanfaatan kelistrikan secara efisien.

Dalam kesempatannya Parulian Noviandri menjelaskan bahwa kelistrikan merupakan salah satu faktor penting dalam mendorong pertumbuhan ekonomi. Hal ini dikarenakan kelistrikan dibutuhkan untuk menggerakkan berbagai sektor perekonomian, seperti industri, perdagangan, dan jasa.

“Kelistrikan merupakan motor penggerak perekonomian. Tanpa kelistrikan, berbagai sektor perekonomian tidak dapat berjalan optimal,” kata Parulian Noviandri
Ia juga menjelaskan bahwa kelistrikan memiliki peran yang strategis dalam meningkatkan daya saing ekonomi Aceh. Hal ini dikarenakan kelistrikan dapat membantu Aceh untuk menarik investasi dan meningkatkan produktivitas.

“Kelistrikan dapat membantu Aceh untuk menjadi lebih kompetitif dalam menarik investasi. Selain itu, kelistrikan juga dapat membantu Aceh untuk meningkatkan produktivitas,” kata Parulian Noviandri

Parulian Noviandri juga menyampaikan bahwa PLN terus berupaya untuk meningkatkan ketersediaan dan kualitas kelistrikan di Aceh. PLN juga terus berkomitmen untuk mendukung pertumbuhan ekonomi Aceh melalui penyediaan listrik yang andal dan terjangkau “PLN terus berupaya untuk meningkatkan ketersediaan dan kualitas kelistrikan di Aceh. PLN juga terus berkomitmen untuk mendukung pertumbuhan ekonomi Aceh,” jelasnya

Kuliah tamu ini diikuti oleh sekitar 400 mahasiswa dari fakultas Teknik di UTU. Kuliah tamu ini juga menjadi sarana untuk meningkatkan pemahaman mahasiswa tentang peran kelistrikan dalam mendorong pertumbuhan ekonomi.

Pada kesempatan tersebut, Dekan Fakultas Teknik, Dr. Ir. Irwansyah, ST, M.Eng.,IPM, mengatakan bahwa civitas akademika Universitas Teuku Umar sangat mendukung Kuliah tamu ini yang bertujuan memberi pemahaman pada Peran Kelistrikan dalam Mendorong Pertumbuhan Ekonomi di Aceh. Kuliah tamu ini juga bertujuan untuk meningkatkan kesadaran mahasiswa tentang pentingnya kelistrikan bagi perekonomian Aceh. (Humas UTU).