MEULABOH, UTU – Dalam satu dekade terakhir, Universitas Teuku Umar Awards telah sukses melaksanakan kegiatan UTU Awards secara berturut-turut. Pada tahun 2023 ini, Universitas Teuku Umar (UTU) kembali melaksanakan kegiatan perlombaan 9th UTU Awards dengan skala internasional, dimana mahasiswa dengan jenjang pendidikan Strata-I (S1), D-IV dan D-III dari seluruh dunia, diperkenankan untuk mengikuti kegiatan perlombaan ini.

Rektor Universitas Teuku Umar, Dr. Drs. Ishak Hasan, M.Si mengatakan bahwa, kegiatan UTU Awards adalah serangkaian perlombaan tahunan yang konsisten diselenggarakan oleh Universitas Teuku Umar sebagai salah satu wujud rasa tanggung jawab dalam menciptakan dan meningkatkan jumlah wirausahawan muda Indonesia sesuai dengan tuntutan Indikator Kinerja Utama (IKU) 1 Perguruan Tinggi.

Dr. Ishak Hasan menambahkan, bahwa dengan adanya kegiatan 9th UTU Awards ini diharapkan dapat menjadi starting point bagi mahasiswa dalam menggali ide-ide kreatif mahasiswa melalui proyek, desain, dan produk dari berbagai latar belakang disiplin ilmu, terutama pada bidang Agro & Marine Industry. Ia menambahkan bahwa, kategori perlombaan yang diadakan adalah, Karya Inovatif berbasis Kewirausahaan, Produk Inovatif Berbasis Agro- and Marine Industry, Perencanaan Bisnis, dan Desain Toko Online.

Rektor Ishak Hasan juga menambahkan bahwa untuk Juara Umum 9th UTU Awards nanti akan diberikan Piala Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Republik Indonesia (Mendikbudristek RI) dan panitia juga sudah menyiapkan total hadiah sebesar 229,5 juta rupiah sebagai dana pembinaan yang akan diberikan kepada para juara 9th UTU Awards.

Dalam kesempatan yang sama, koordinator Panitia Pelaksana kegiatan 9th UTU Awards Firman Parlindungan, Ph.D mengatakan bahwa dari masing-masing kategori tersebut nanti sebanyak 10 nominator terbaik akan diundang ke Kampus UTU untuk mempresentasikan karyanya dihadapan dewan juri yang berasal dari berbagai Perguruan Tinggi top di Indonesia dan Malaysia, seperti dari Universitas Indonesia, University Malaysia Terengganu, Institut Teknologi Bandung, Universitas Brawijaya, IPB University, Universitas Podomoro, Universitas Gadjah Mada, Universitas Sumatera Utara, Universitas Syiah Kuala, Institut Teknologi Sepuluh Nopember, dari Dikti Kemendikbudristek, serta dari Universitas Teuku Umar.

Lebih lanjut ia menambahkan, tujuan dihadirkan dewan juri dari berbagai universitas dan kementerian serta lembaga ialah untuk menghasilkan proses penjurian yang kredibel dan independen sehingga diharapkan dapat menghasilkan karya terbaik agar bisa memberikan manfaat untuk masyarakat Indonesia.

Jadwal Penting Tahapan 9th UTU Awards
Pendaftaran : 2 Juni – 2 September 2023
Online Desk Evaluation : 3 – 17 September 2023
Pengumuman 10 Nominator : 18 Oktober 2023
Penjurian (Presentasi Nominator) : 2 November 2023
Malam Anugerah 8th UTU Awards : November 2023

Untuk mengetahui tahapan pelaksanaan 9th UTU Awards dan informasi selengkapnya dapat mengakses www.awards.utu.ac.id atau menghubungi saudara Dedy Darmansyah (+62 853 7010 0026) dan Saudara Firman Parlinungan, Ph.D (0811811853). (Aduwina Pakeh).

MEULABOHUTU | Universitas Teuku Umar kembali mendapatkan izin pembukaan program studi (Prodi) baru dari Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi RI, yakni Prodi Peternakan program sarjana.

Prodi baru ini masuk di Fakultas Pertanian, Universitas Teuku Umar. Dengan penambahan prodi ini maka prodi di kampus ini menjadi 21 prodi. Yang mana sebelumnya hanya 20 prodi.

Wakil Rektor I Universitas Teuku Umar, Dr. Ir. M. Aman Yaman, M.Agric.Sc dalam keterangan pers di Kampus UTU, Rabu, 24 Mei 2023 siang menjelaskan, penambahan Prodi Peternakan ini telah disiapkan pihak kampus selama ini untuk mendukung pencapaian Visi kampus sebagai sumber inspirasi dan referensi dalam bidang agro and marine industri.

Prodi Peternakan UTU didesain memiliki keunikan dan kekhususan yang menjadi “pembeda sekaligus keunggulan” dalam pengembangan ilmu dan teknologi peternakan terintegrasi dengan sektor agro marine sesuai visi UTU dan potensi wilayah barat selatan aceh.

Hal ini akan sangat penting untuk mendukung percepatan menghasilkan ilmuwan dan teknorat bidang peternakan yang multitalenta dan sesuai tuntutan pasar kerja kedepan.

“Pembukaan prodi baru ini sudah disiapkan dengan matang bersama 2 program studi lainnya, namun baru untuk prodi peternakan ini mendapat ijin. Dengan penambahan satu prodi ini maka prodi di UTU menjadi 21 prodi,”. Kata Dr. M. Aman Yaman

Ia menjelaskan, prodi baru di UTU ini hadir dalam rangka menjawab kebutuhan dan keinginan masyarakat serta dunia kerja. Yang mana prodi ini sesuai dengan kebutuhan masyarakat khususnya di willayah Barat Selatan Aceh dan sangat dibutuhkan di era sekarang.

Dengan bertambahnya prodi baru tersebut akan semakin melengkapi program studi yang telah dimiliki oleh Universitas Teuku Umar sebelumnya.

Lanjut Dr. M. Aman, dirinya bersyukur bahwa prodi peternakan yang telah mendapatkan izin bernomor 412/E/O/2023 bisa segera menerima mahasiswa baru dijalur SMM-PTN Wilayah Barat yang baru saja dirilis pendaftarannya.

“Insya Allah kami sudah siap, prodi peternakan telah mendapatkan slot 40 mahasiswa baru di jalur mandiri atau SMM-PTN Wilayah barat,” jelasnya.

Sementara itu, Rektor Universitas Teuku Umar, Dr. Drs. Ishak Hasan, M.Si mengatakan kehadiran prodi baru tersebut  sebagai jawaban dari perkembangan zaman untuk membuat prodi unggulan masa kini.

Prodi ini tentu akan sangat membantu bagi Barat Selatan Aceh khususnya, dan Aceh serta Indonesia pada umumnya dan mencetak SDM yang unggul, maju dan inovatif di bidang peternakan. Selain itu, kegiatan penelitian dan pengembangan dalam bidang ini juga akan tambah semarak.

Aceh memiliki potensi peternakan yang luar biasa. Sapi, kerbau dan unggas adalah potensi yang bisa dikembangkan dan diintegrasikan dengan sektor pertanian.

Terima kasih kepada tim yang telah bekerja keras merealisasikan mimpi menjadi kenyataan. Pungkas Rektor (Aduwina Pakeh).

MEULABOHUTU | Pada hari Rabu tanggal 24 Mei 2023, Program studi Sosiologi FISIP Universitas Teuku Umar telah mengadakan rapat bulanan jurusan sekaligus pemilihan ketua prodi periode 2023 s/d 2026. Acara rapat prodi dimulai pada pukul 14.00 WIB di ruang rapat prodi Sosiologi.

Adapun pemilihan dilakukan karena masa jabatan ketua prodi lama, yang dijabat oleh Sopar, M.Si, akan segera berakhir dalam waktu dekat ini.

Sesuai peraturan akademik, selambat-lambatnya satu bulan sebelum berakhirnya masa tugas, sudah ada pemilihan ketua prodi yang baru. Sesuai dengan statuta, proses pemilihan hanya memilih ketua prodi, sedangkan perangkat prodi lainnya, seperti sekretaris prodi dan ketua laboratorium akan ditentukan oleh ketua prodi terpilih.

Salah satu syarat calon ketua prodi adalah minimal memiliki jabatan fungsional Lektor. Setelah melalui rangkaian proses, rapat akhirnya menetapkan Dr. Akmal Saputra, M.A, sebagai Ketua Prodi Sosiologi terpilih.

Setelah pemilihan acara dilanjutkan dengan kata sambutan oleh ketua jurusan terpilih. Dalam sambutannya, Dr. Akmal Saputra, MA, menghimbau agar staf dosen selalu menjaga kekompakan dan kebersamaan dan mempertahankan suasana kondisi yang kondusif di lingkungan kampus khususnya di Prodi Sosiologi, serta mengajak secara bersama-sama dalam menyonsong tugas besar, yaitu meningkatkan akreditasi Prodi dari B menuju Unggul.

Dr. Akmal Saputra secara khusus mengucapkan terimakasih kepada Sopar, M.Si atas kepemimpinannya yang selama ini telah membawa prodi Sosiologi pada sejumlah pencapaian terbaik, kita siap untuk melanjutkannya.

“Sebagai ujung tombak kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi, tentu kita akan melakukan berbagai upaya peningkatan berkelanjutan, diantaranya dengan meningkatkan kolaborasi dosen, penerapan program MBKM dan melanjutkan sejumlah program yang telah dirintis sebelumnya,” pungkas Dr. Akmal.

Turut hadir dalam kegiatan pemilihan ketua prodi, Wakil Dekan I FISIP yang juga dosen senior prodi sosiologi, Dr. Afrizal Tjoetra, M.Si, para dosen dan tenaga kependidikan lingkup prodi Sosiologi UTU. (Aduwina Pakeh).

MEULABOHUTU | UTBK-SNBT Tahun 2023 di Universitas Teuku Umar telah berlangsung sukses. Kegiatan yang diawali dari persiapan sarana dan prasarana laboratorium yang digunakan dalam pelaksanaan ujian tersebut, pembekalan tekhnisi ruang dan pembekalan pengawas ruang serta kelengkapan administrasi pelaksanaan di sekretariat hingga pelaksanaan UTBK-SNBT.

Adapun pelaksanaan UTBK-SNBT gelombang pertama berlangsung sejak Senin 8 Mei hingga Minggu 14 Mei 2023 lalu. Sementara gelombang II telah berlangsung dilaksanakan pada 18 – 22 Mei 2023 dengan jumlah sesi pelaksanaan sebanyak 12 sesi.

Pelaksanaan UTBK-SNBT pada tahun 2023 di Universitas Teuku Umar diikuti sebanyak 1.729 orang peserta ujian atau calon mahasiswa baru dari berbagai wilayah.

Wakil Rektor I Universitas Teuku Umar, Dr. Ir. M. Aman Yaman, M.Agric.Sc kepada Humas UTU menyebutkan rangkaian demi rangkaian pelaksanaan telah dilalui dengan baik, melakukan monitoring dan rapat evaluasi pelaksanaan yang dilakukan setiap hari baik sebelum maupun setelah pelaksanaan tes dilakukan.

Melalui semangat dan kerja keras dari seluruh pihak panitia yang terlibat dalam UTBK-SNBT 2023 di Universitas Teuku Umar setiap harinya. Yakni, diawali pada pagi hari pukul 05.30 wib seluruh panitia sudah hadir guna persiapan laboratorium maupun sekretariat hingga sore hari dengan agenda rapat evaluasi yang berakhir pada pukul 17.30 WIB.

“Alhamdulillah Sejauh ini, rutinitas ini dilakukan setiap hari selama pelaksanaan UTBK-SNBT berjalan, baik pada gelombang pertama maupun gelombang kedua,” Kata M. Aman Yaman

Kerja keras yang membuahkan hasil atas kelancaran pelaksanaan kegiatan dari awal hingga akhir, tidak ditemukannya permasalahan yang mengakibatkan gangguan dalam proses pelaksanaan ujian.

Sementara itu, Rektor Universitas Teuku Umar, Dr. Drs. Ishak Hasan, M.Si memberikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah berpartisipasi aktif atas pelaksanaan UTBK-SNBT yang telah berjalan dengan lancar, hal ini perlu dipertahankan dan ditingkatkan di masa yang akan datang.

Sejauh ini, lanjutnya keberadaan Universitas Teuku Umar sebagai pusat pelaksana UTBK-SNBT dapat memberikan citra yang positif bagi masyarakat, baik dalam ketersediaan sarana dan prasarana, pelayanan dan menciptakan suasana aman, lancar dan terkendali pada setiap pelaksanaan kegiatan.

Berangkat dari kesuksesan pelaksanaan ini rektor menghimbau agar suasana kinerja, loyalitas dan kerja keras serta dedikasi yang tinggi untuk memajukan institusi secara bersama-sama berlanjut pada setiap aktifitas apapun yang dilakukan baik kegiatan akademik maupun kegiatan non akademik lainnya.

Lebih lanjut Rektor menyampaikan, tolok ukur keberhasilan atas capaian yang telah dan akan dilakukan mesti di dasari atas penanaman nilai tanggungjawab, integritas, loyalitas yang diimplementasikan pada peningkatan kinerja di setiap aktifitas.

Pada kesempatan yang sama Koordinator pelaksana UTBK-SNBT tahun 2023 Universitas Teuku Umar, Heri Darsan, ST., MT menjelaskan, sesuai dengan mekanisme dan ketentuan pedoman operasional baku untuk penerimaan mahasiswa baru, Universitas Teuku Umar harus bisa menyiapkan fasilitas yang memadai dalam rangka pelaksanaan UTBK-SNBT.

“Semua mekanisme yang dipersyaratkan oleh Panitia Pusat UTBK-SNBT, telah dipatuhi oleh Panitia Pelaksana UTBK-SNBT tahun 2023 Universitas Teuku Umar,” Kata Heri

Ia menuturkan, pada tahun 2023 ini, Universitas Teuku Umar menyediakan 5 ruangan untuk pelaksanaan UTBK-SNBT dengan masing-masing ruangan disediakan 30 komputer inti dan 3 komputer cadangan. (Aduwina Pakeh)

MEULABOH, UTU – Dalam rangka melaksanakan tri dharma perguruan tinggi, Universitas Teuku Umar melalui Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) melaksanakan koordinasi dengan Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah, di Takengoh Jumat 19 Mei 2023. Rombongan UTU langsung diterima oleh Asisten 1 Bidang Pemerintahan, Musrin, M.Si.

Koordinator Pusat Kuliah Kerja Nyata Universitas Teuku Umar, Teungku Nih Farisni, SKM, M.Kes kepada UTUNews menyampaikan bahwa kegiatan tersebut adalah dalam rangka penempatan mahasiswa KKN Regular Angkatan 20 Tahun 2023 di Kabupaten Aceh Tengah. Ditambahkannya bahwa, adapun peserta yang akan di distribusikan di Kabupaten Aceh Tengah adalah berjumlah 761 mahasiswa dari 6 Fakultas dan 17 Program Studi yang tersebar di 127 desa di Kabupaten Aceh Tengah.

Sementara itu, Ketua LPPM UTU, Ir. Yuliatul Muslimah, MP mengatakan bahwa kriteria yang menjadi desa penempatan peserta KKN ialah desa-desa yang jauh dengan daerah perkotaan agar perguruan tinggi dapat menyentuh desa-desa terpencil serta dapat mengabdi bersama masyarakat untuk meningkatkan pemanfaatan sumber pangan lokal dan peningkatan status  gizi.

Menurutnya ini penting sebagai upaya menciptkan penerus bangsa yang berkualitas dan bedaya saing tinggi. Dilanjutkannya, adapun tema yang diangkat adalah pemanfaatan produk pangan lokal dan peningkatan indeks desa membangun sebagai upaya pencegahan stunting yang dimana program tersebut merupakan bagian dari nawacita Presiden Republik Indonesia untuk menuju bonus demografi 2045. (Ikhsan, S.E.,M.Ak/Redaktur UTUNews)

MEULABOHUTU | Himpunan Mahasiswa Ilmu Administrasi Negara (HIMADISTRA) Universitas Teuku Umar sukses menggelar Turnamen Futsal dengan melibatkan 32 tim antar SMA/Mahasiswa se – Aceh Barat  dalam rangka memperingati Milad HIMADISTRA yang bertema “Ta Ikat Taloe Saudara Karena Geutanyoe Teuku Umar Muda”.

Kegiatan tersebut berlangsung selama dua hari, yaitu pada tanggal 20 – 21 Mei 2023 di Gedung Olahraga dan Seni (GOS), Aceh barat.

Turnamen Futsal Himadistra Cup I tahun 2023 dibuka langsung oleh Sekretaris prodi Ilmu Administrasi Negara Agatha Debby Reiza Macella, M.Si, pada Jum’at (19/5/2023) yang diikuti oleh beberapa dosen dan mahasiswa Ilmu Administrasi Negara.

Dalam sambutannya, Agatha mengapresiasi atas antusiasnya dan kerja keras panitia yang sangat luar biasa sehingga bisa melibatkan 32 tim se- aceh barat.

beliau juga berharap kegiatan ini akan menjadi acara rutin yang akan terus di lanjutkan oleh generasi HIMADISTRA selanjutnya.

“Lewat futsal, membangun semangat pemuda-pemuda berprestasi agar dapat melanjutkan impiannya dalam bidang olahragq,” tutur Agatha

Hal yang terpenting lainnya, program ini menjadi sebuah bentuk “pembuktian dan menunjukkan keberadaan Universitas Teuku Umar bahwa ada wadah untuk melanjutkan potensi para siswa hingga mahasiswa”. Pungkasnya

Ketua Pelaksana, M. Arief mengatakan bahwa acara ini merupakan kegiatan perdana yang dilaksanakan oleh Himadistra dan akan menjadi program rutin tahunan kedepannya.

Ia menjelaskan kegiatan ini diselenggarakan melalui sistem gugur, dengan durasi waktu pertandingan 2×12 menit, dengan waktu  istirahat 2 menit. Selain itu kegiatan ini juga mendapatkan dukungan dari banyak pihak, lebih kurang 30 sponsor yang berpartisipasi dalam kegiatan tersebut.

Sementara ketua Umum HIMADISTRA UTU Safaruddin merasa bangga setelah sukses menggelar turnamen ini.

“Mengharumkan nama jurusan Ilmu Administrasi Negara  karena berhasil menyelenggarakan event olahraga dengan partisipasi peserta yang cukup tinggi, di luar segala kekurangan yang mungkin masih ada,” ungkapnya.

Safaruddin berharap kompetisi futsal HIMADISTRA CUP ini dapat berlanjut di tahun-tahun mendatang. “Segala kekurangan di tahun ini dapat diperbaiki untuk tahun berikutnya serta bisa lebih luas lagi cakupannya,” harap Safaruddin.

MEULABOHUTU | Himpunan Mahasiswa Kesehatan Masyarakat (Himakesmas) Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Teuku Umar Periode 2022/2023, mengadakan kegiatan MICE ON PH (Meet, Invention, Convention, and Exhibition On Public Health) di Universitas Teuku Umar pada hari Selasa (16/05) hingga Jum’at (18/05).

Kegiatan tersebut dilaksanakan di Aula Universitas Teuku Umar serta dihadiri oleh Wakil Rektor II bidang Umum dan Keuangan, Dekan Fakultas Kesehatan Masyarakat, wakil dekan I kesehatan masyarakat, serta kepala prodi kesehatan masyarakat dan para tamu undangan.

Adapun tujuan diadakannya kegiatan tersebut adalah untuk meningkatkan kepedulian mahasiswa terkait isu-isu kesehatan yang berkembang di masyarakat demi mewujudkan generasi emas, mendukung Indonesia dalam mencapai SDG’s (Sustainable Development Goals) di Indonesia.

Dekan FKM Dr. T. Alamsyah, S.K.M., M.P.H dalam sambutannya berharap jika kegiatan tersebut mampu membuka perspektif baru bagi mahasiswa/i dalam menyikapi isu – isu yang berkembang di tengah-tengah masyarakat.

Sebelumnya harapan juga disampaikan ketua HIMAKESAMAS FKM UTU agar kegiatan seperti itu dapat dijadikan agenda rutin tahunan oleh himpunan mahasiswa di periode mendatang.

Kegiatan berikutnya adalah Debat terkait Isu Terkini Kesehatan di Masyarakat, yang dipandu oleh moderator, Aulya Fazira. Kegiatan ini diikuti oleh mahasiswa/i kesehatan dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia. Yang dilakukan dengan tahap pertama melakukan seleksi karya tulis berupa esai. Mahasiswa/i yang dimaksud berasal dari Universitas Sriwijaya, Universitas Syiah Kuala dan Politeknik Harapan Bersama dan tentunya Tuan rumah, Universitas Teuku Umar pun tak ketinggalan.

Debat berlangsung seru dengan dan antusias dari para peserta yang ditunjukkan dengan pemikiran – pemikiran baru yang disampaikan dengan mantap terkait mosi yang berkaitan. Berikut adalah mosi – mosi yang diberikan oleh para dewan juri:
a.Pemerintah harus menerapkan akses layanan kesehatan gratis bagi seluruh rakyat Indonesia
b.Pemerintah harus meningkatkan regulasi dan pengawasan atas aktivitas industri yang sangat berdampak besar pada perubahan iklim
c.Pemerintah seharusnya mengimplementasikan kebijakan untuk membatasi akses dan iklan produk makanan serta minuman yang tidak sehat.
d.Dewan ini percaya pemerintah harus mengalokasikan anggaran dan sumber daya yang besar sebagai dukungan kepada pasien long-covid  di Indonesia

Pada mosi tersebut banyak pandangan mahasiswa yang berbeda, hal ini tentunya menunjukkan bahwa mahasiswa Indonesia adalah orang – orang yang memiliki pemikiran yang kritis dan mantap dalam mencoba memahami subtansi permasalahan yang ada di masyarakat. (Aduwina Pakeh)

MEULABOHUTU | Universitas Teuku Umar (UTU) bersama 14 Perguruan Tinggi Negeri mengikuti Rapat Koordinasi dalam rangka membahas kolaborasi penelitian dan pengabdian Kampus PTN Wilayah Barat dan Wilayah Timur bertempat di Hotel Century Park Jakarta, Minggu (21/5/2023).

Pada Rapat Koordinasi ini, forum menyepakati bahwa sejumlah poin kerjasama yang ditandai dengan penandatangan MoU kerjasama antar PTN.

Rektor UTU, Dr. Drs. Ishak Hasan, M.Si kepada UTU News mengatakan kolaborasi antar Perguruan Tinggi menjadi sesuatu yang harus dilakukan, dalam hal pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi, seperti dengan saling bertukar dosen, mahasiswa, bahkan dapat melakukan riset kolaborasi untuk menciptakan inovasi, serta penggunaan teknologi informasi untuk pelaksanaan pembelajaran jarak jauh yang memenuhi indikator capaian.

Di era yang menuntut kolaborasi ini, lanjut Dr. Ishak Hasan, Perguruan Tinggi mesti berbenah dan memperbaiki diri, tentunya tidak bisa dilakukan sendiri namun perlu adanya dukungan serta kerjasama dengan seluruh elemen termasuk dengan perguruan tinggi lainnya.

“Banyak sekali yang bisa kita lakukan dengan kolaborasi antara UTU dan Perguruan Tinggi Negeri lainnya di Indonesia, kita bisa belajar banyak hal, tentang mewujudkan green campus dan lainnya juga dari segi kolaborasi penelitian kita pun dapat meningkatkan penelitian dari segi tri dharma,” ucapnya.

Rektor UTU berharap ke depan, kita bangun kebersamaan dalam pelaksanaan Tri Dharma, dengan kolaborasi ini kita dapat saling bahu membahu guna meningkatkan pendidikan di Indonesia semakin baik.

“yang terpenting impact yang akan kita dapatkan dalam kerjasama ini ialah menghasilkan implementasi yang nyata dalam Tri Dharma Perguruan Tinggi, semoga kesepakatan ini dapat meningkatkan pendidikan di Indonesia semakin baik,” tutupnya.

Adapun ke 15 Perguruan Tinggi Negeri dari Wilayah Barat yang melakukan tandatangan MoU adalah Universitas Teuku Umar, Universitas Syiah Kuala, Universitas Sumatera Utara, Universitas Samudra Langsa, ISBI Aceh, Universitas Malikussaleh, Universitas Negeri Padang, Universitas Maritim Raja Ali Haji, Universitas Bangka Belitung dan Universitas Jambi. Sementara dari Wilayah Timur adalah Universitas Palangka Raya, Universitas Negeri Gorontalo, Universitas Halu Oleo, Univerditas Borneo Tarakan serta  Universitas Mataram. (Aduwina Pakeh).

MEULABOH, UTU – Universitas Teuku Umar (UTU) bersama dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Aceh menindaklanjuti kegiatan penandatangan nota kesepahaman sebagai bentuk upaya kolaborasi pencegahan dan penanganan kejahatan narkoba di lingkungan Kampus. Dalam kesempatan tersebut Rektor UTU bersama rombongan diterima langsung oleh Brigjen Pol. Ir. Sukandar, M.M di Kantor BNN Aceh di Banda Aceh, Rabu (17/05/2023).

Rektor UTU, Dr. Drs. Ishak Hasan, M.Si, didampingi Dekan Fakultas Ekonomi UTU, Dr. Hamdi Harmen, SE, MM, Kepala Biro Umum dan Keuangan UTU, Zulfirman, SE, M.Si mengatakan bahwa pertemuan tersebut merupakan sebagai upaya tindak lanjut MoU Kesepakatan dalam rangka pencegahan pengggunaan dan penanganan narkoba di lingkungan Kampus.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, bahwa UTU dan BNN Aceh telah melakukan MoU Kerjasama yang berkaitan dengan penyebaran informasi tentang upaya Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN). Kemudian peningkatan peran serta dalam melaksanakan kegiatan anti narkoba dan bela negara, deteksi dini terhadap penyalahgunaan dan peredaran gelap Narkotika dan Prekursor Narkotika. Serta pertukaran data/informasi terkait upaya pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap Narkotika dan Prekursor Narkotika. **

MEULABOHUTU  | Fakultas Teknik Universitas Teuku Umar menyelenggarakan acara stadium general pada hari Rabu, 17 Mei 2023 di gedung keteknikan (Gedung Laboratorium FT UTU) di kompleks kampus UTU.

Kegiatan kuliah umum yang bertemakan “Penguatan Ilmu Keteknikan dan Kompetensi Laboratorium Melalui Silaturrahmi Keakraban Civitas Akademika dan Alumni FT UTU” ini dipresentasikan oleh Dr. Ir. Kurdi, S.T., M.T., IPM (Kadis PUPR Aceh Barat), Ir. Fitriadi, S.T., M.T., IPM (Dosen Teknik Industri/Kandidat Doktor Universitas Terengganu Malaysia), dan Samsuar Manaf, S.T., (Senior Staff pada Dinas Perindustrian Aceh Barat) yang semuanya merupakan para pengajar pada Fakultas Teknik pada awal Fakultas Teknik Berdiri.

Kegiatan yang dimoderatori oleh Wakil Dekan I (Bidang Akademik, Kemahasiswaaan dan Alumni) Ir. Samsunan, S.T., M.T., `berlangsung khitmad dan antusias.

Pada sesi pemaparan pertama, Kadis PUPR Aceh Barat menjelaskan bahwa keberadaan pakar dari kampus sangat berperan dalam memberikan kontribusi keilmuan dan kajian teknis terhadap pelaksanaan pembangunan. Di Aceh Barat sudah banyak sumbangsih pikiran dan ide yang diberikan oleh kampus dalam menjawab berbagai tantangan pelaksanaan pembangunan. Di bidang ke-PU-an, banyak penelitian yang bisa membantu menyelesaikan persoalan yang dihadapi pemerintah.

“Kami mengajak para akademisi untuk bersama mengkaji dan meneliti berbagai persoalan dalam pelaksanaan pembangunan. Di bidang jalan, kami butuh pemikiran cepat dalam penanganan kerusakan badan jalan”.

Gerusan badan jalan akibat erosi sungai sudah dilakukan berbagai upaya oleh pemerintah tapi belum mendapatkan hasil maksimal. Ada kajian-kajian besar yang dilakukan pemerintah pusat dengan biaya besar, tapi butuh waktu yang lama menunggu realisasi. Sementara persoalan dalam masyarakat perlu penanganan segera, sehingga butuh pemikiran cepat dan solutif dari para akademisi dengan memberikan ide-ide cemerlang dan pola penanganan sederhana. Banjir genangan dan bajir kiriman juga menjadi persoalan tersendiri, sehingga butuh pemikiran dari para pemikir di kampus.

Sementara itu, pemateri kedua (Fitriadi, ST., M.T, IPM) memberikan materi tentang proses perjalanan kampus dimulai dari rintisan dan dijalankan dengan tekun sampai menghhasilkan para alumni yang handal. Saat awal perintisan fakultas Teknik, UTU tidak memiliki sumber daya yang tetap dan SDM peralatan apa adanya. Perjuangan dan perjalan pahit dengan peralatan apa adanya, sudah mengantarkan FT UTU menjadi salah satu kampus yang diperhitungkan di Aceh dan regional.

Samsuar Manaf selaku dosen senior mengajak para civitas akademika agar dalam melaksanakan penelitian dan pengabdian, agar dilakukan kegiatan yang dapat memberikan kontribusi dan keuntungan bagi pemerintah dan masyarakat banyak. Penelitian dan pengabdian juga tidak dilakukan secara mandiri, tetapi dilakukan secara berkelompok dan dapat melibatkan mahasiswa yang banyak. Sehingga mahasiswa juga kebagian ilmu dan pengalaman di lapangan. Pada saat mereka menjadi sarjana, mereka sudah memiliki pengalaman apa yang terjadi di lapangan.

Kegiatan tersebut dihadiri oleh Rektor UTU yang diwakili Warek II Prof. Dr. Nyak Amir, S.Pd., M.Pd, Dekan dalam Lingkup UTU, para stake holders diantaranya dari korem 012/TU, Direktur AKN Aceh Barat, PT. PLN (Persero), DPMG Aceh Barat, para civitas akademika Fakultas Teknik, serta para alumni. Kegiatan kuliah umum diakhiri dengan makan Bersama dalam bentuk syukuran dan silaturrahmi keluarga besar Fakultas Teknik UTU.