Meulaboh – UTU | Universitas Teuku Umar (UTU) bersama Universitas Syiah Kuala (USK) melaksanakan Program Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) di Desa Peunaga Pasi, Kecamatan Meureubo, Kabupaten Aceh Barat, Selasa (4/11/2025). Program ini merupakan bagian dari Skema Pemberdayaan Berbasis Wilayah dengan fokus pada Pemberdayaan Desa Binaan, yang secara spesifik bertujuan memperkuat kapasitas kelembagaan serta mengoptimalkan potensi desa wisata pesisir secara berkelanjutan.
Mengusung tema “DigiWisata Terpadu: Pemberdayaan Kelembagaan dan Optimalisasi Desa Wisata Pesisir Berbasis Digitalisasi, Edukasi, dan Lingkungan Berkelanjutan”, kegiatan ini dipimpin oleh Herri Darsan, ST, M.T dari Fakultas Teknik UTU. Tim pelaksana juga melibatkan dosen dari kedua universitas, yaitu Dr. Afrizal Tjoetra, M.Si., dan Fiandy Mauliansyah, S.I.Kom., M.A dari UTU, serta Dr. Masrizal, S.Sos.I., M.A dari USK.
Pelatihan yang diberikan menyasar dua kelompok binaan utama, yakni BUMG Maju Jaya dan Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Pantai Indah Peunaga Pasi. Fiandy Mauliansyah, S.I.Kom., M.A., memfokuskan materi kepada BUMG Maju Jaya mengenai pentingnya dan teknis penggunaan website untuk pengelolaan wisata Peunaga.
Sementara itu, Dr. Masrizal, S.Sos.I., M.A. memberikan pelatihan kepada Pokdarwis Pantai Indah mengenai “Masyarakat Sadar Wisata: Pentingnya Penguatan Social Skill bagi Kelompok Sadar Wisata.” Total 50 mahasiswa UTU, 1 mahasiswa USK, 20 anggota BUMG Maju Jaya, dan perwakilan Pokdarwis terlibat aktif dalam kegiatan ini.
Selain pelatihan intensif, Tim PKM UTU dan USK juga menyerahkan bantuan alat dan media digital sebagai dukungan operasional mitra binaan. Bantuan ini meliputi penyerahan 1 unit Mesin Pencacah Sampah kepada Ketua Pokdarwis Pantai Indah, Muhammad Nasir, yang diharapkan dapat mendukung pengelolaan sampah di kawasan wisata pantai. Di samping itu, Website Desa Wisata dan Media Sosial Terintegrasi turut diserahkan kepada Ketua BUMG Maju Jaya, Wahidah, sebagai sarana promosi digital untuk memperkenalkan potensi Peunaga Pasi ke khalayak luas.
Ketua pelaksana, Herri Darsan, ST, M.T, menyampaikan bahwa program ini menjadi wujud nyata kontribusi perguruan tinggi. Ia berharap Desa Peunaga Pasi dapat menjadi contoh desa binaan yang berhasil menerapkan digitalisasi dan inovasi dalam pengelolaan wisata sekaligus menjaga kelestarian lingkungan.
Di tempat yang sama, Ketua LPPM-PMP UTU, Yuliatul Muslimah, SP., MP., mengapresiasi sinergi lintas universitas ini. Ia menegaskan, “Pendampingan seperti ini menjadi bukti nyata bahwa kampus hadir di tengah masyarakat untuk mendukung kemandirian dan kesejahteraan berbasis potensi lokal.”
Ucapan terima kasih dan rasa syukur datang dari para mitra binaan. Ketua BUMG Maju Jaya, Wahidah, menyampaikan bahwa pelatihan dan bantuan website sangat membantu dalam mempromosikan potensi wisata Peunaga secara profesional. Senada, Ketua Pokdarwis Pantai Indah, Muhammad Nasir, mengungkapkan apresiasinya atas bantuan mesin pencacah sampah yang sangat bermanfaat untuk mengelola sampah di area wisata pantai. Kepala Desa Peunaga Pasi, Anwar Diwa, turut memberikan dukungan penuh, menyatakan bahwa kegiatan kolaboratif UTU dan USK ini memberikan dampak positif bagi pengembangan pariwisata desa.
Kegiatan ini didanai melalui dukungan Skema Pemberdayaan Berbasis Masyarakat – Ruang Lingkup Pemberdayaan Kemitraan Masyarakat dari Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Direktorat Jenderal Riset dan Pengembangan Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi, serta LPPM-PMP Universitas Teuku Umar. [Humas UTU]
Laporan: Herri Darsan | Editor: Yuhdi F. | Foto: Istimewa





