MEULABOHUTU | Himpunan Mahasiswa Kesehatan Masyarakat (Himakesmas) Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Teuku Umar Periode 2022/2023, mengadakan kegiatan MICE ON PH (Meet, Invention, Convention, and Exhibition On Public Health) di Universitas Teuku Umar pada hari Selasa (16/05) hingga Jum’at (18/05).

Kegiatan tersebut dilaksanakan di Aula Universitas Teuku Umar serta dihadiri oleh Wakil Rektor II bidang Umum dan Keuangan, Dekan Fakultas Kesehatan Masyarakat, wakil dekan I kesehatan masyarakat, serta kepala prodi kesehatan masyarakat dan para tamu undangan.

Adapun tujuan diadakannya kegiatan tersebut adalah untuk meningkatkan kepedulian mahasiswa terkait isu-isu kesehatan yang berkembang di masyarakat demi mewujudkan generasi emas, mendukung Indonesia dalam mencapai SDG’s (Sustainable Development Goals) di Indonesia.

Dekan FKM Dr. T. Alamsyah, S.K.M., M.P.H dalam sambutannya berharap jika kegiatan tersebut mampu membuka perspektif baru bagi mahasiswa/i dalam menyikapi isu – isu yang berkembang di tengah-tengah masyarakat.

Sebelumnya harapan juga disampaikan ketua HIMAKESAMAS FKM UTU agar kegiatan seperti itu dapat dijadikan agenda rutin tahunan oleh himpunan mahasiswa di periode mendatang.

Kegiatan berikutnya adalah Debat terkait Isu Terkini Kesehatan di Masyarakat, yang dipandu oleh moderator, Aulya Fazira. Kegiatan ini diikuti oleh mahasiswa/i kesehatan dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia. Yang dilakukan dengan tahap pertama melakukan seleksi karya tulis berupa esai. Mahasiswa/i yang dimaksud berasal dari Universitas Sriwijaya, Universitas Syiah Kuala dan Politeknik Harapan Bersama dan tentunya Tuan rumah, Universitas Teuku Umar pun tak ketinggalan.

Debat berlangsung seru dengan dan antusias dari para peserta yang ditunjukkan dengan pemikiran – pemikiran baru yang disampaikan dengan mantap terkait mosi yang berkaitan. Berikut adalah mosi – mosi yang diberikan oleh para dewan juri:
a.Pemerintah harus menerapkan akses layanan kesehatan gratis bagi seluruh rakyat Indonesia
b.Pemerintah harus meningkatkan regulasi dan pengawasan atas aktivitas industri yang sangat berdampak besar pada perubahan iklim
c.Pemerintah seharusnya mengimplementasikan kebijakan untuk membatasi akses dan iklan produk makanan serta minuman yang tidak sehat.
d.Dewan ini percaya pemerintah harus mengalokasikan anggaran dan sumber daya yang besar sebagai dukungan kepada pasien long-covid  di Indonesia

Pada mosi tersebut banyak pandangan mahasiswa yang berbeda, hal ini tentunya menunjukkan bahwa mahasiswa Indonesia adalah orang – orang yang memiliki pemikiran yang kritis dan mantap dalam mencoba memahami subtansi permasalahan yang ada di masyarakat. (Aduwina Pakeh)