Meulaboh – UTU | Suasana Auditorium Teuku Umar pada Selasa (11/06/2025) terasa berbeda. Bukan oleh perkuliahan biasa, melainkan oleh gelora semangat yang membara dari 142 atlet dan 54 ofisial yang mengenakan seragam kontingen Universitas Teuku Umar (UTU). Hari itu, mereka secara resmi dilepas untuk bertarung di ajang Pekan Olahraga Mahasiswa Daerah (POMDA) Aceh ke-19, dengan status istimewa sebagai tuan rumah.
Upacara pelepasan yang dipimpin langsung oleh Rektor UTU, Prof. Dr. Ishak Hasan, M.Si., berlangsung khidmat namun sarat akan energi positif. Dihadiri jajaran pimpinan universitas, para dekan, dan kepala lembaga, acara ini menjadi momen pengukuhan tekad sebelum para atlet melangkah ke medan laga.
Dalam sambutannya, Rektor Ishak Hasan tidak hanya membakar semangat untuk meraih kemenangan. Ia menitipkan pesan yang lebih mendalam, sebuah filosofi yang harus dipegang teguh oleh setiap duta olahraga UTU: karakter adalah mahkota sejati seorang juara.
“Kami bangga dengan semangat para atlet. Harapan kami, kalian mampu mengharumkan nama UTU tidak hanya lewat prestasi, tetapi juga melalui sikap dan sportivitas. Menjadi juara itu penting, tapi menjaga attitude sebagai duta kampus jauh lebih bermakna,” pesan Rektor dengan tegas.
Pesan ini menggarisbawahi bahwa medali memang tujuan, tetapi kehormatan almamater yang tercermin dari perilaku sportif dan beretika adalah warisan yang abadi.
Tahun ini, beban sekaligus kehormatan berada di pundak UTU. Sebagai tuan rumah POMDA Aceh ke-19 yang akan diselenggarakan pada 11–18 Juni 2025, UTU berkomitmen menyukseskan perhelatan yang mempertandingkan 16 cabang olahraga ini. Namun, di balik peran sebagai penyelenggara, tersimpan ambisi besar untuk menorehkan prestasi gemilang di kandang sendiri.
Ketua Kontingen UTU, Irsadi Aristora, S.Hut., MH., mengungkapkan bahwa tim yang diberangkatkan bukanlah tim yang dibentuk sembarangan. Mereka adalah hasil dari seleksi ketat di berbagai fakultas, dilanjutkan dengan pemusatan latihan intensif di bawah bimbingan pelatih profesional.
“Kami telah menyeleksi atlet dari berbagai fakultas dengan sangat ketat, hanya yang terbaik yang mewakili UTU. Mereka juga telah menjalani pemusatan latihan untuk meningkatkan performa,” jelas Irsadi.
Dengan persiapan matang, optimisme kontingen UTU pun melambung tinggi. Berkaca pada perolehan 34 medali pada POMDA tahun 2023, target tahun ini dipatok lebih tinggi. Keputusan untuk turun di seluruh 16 cabang olahraga yang dipertandingkan menjadi bukti keseriusan dan kepercayaan diri kontingen Bumi Teuku Umar.
“Tahun 2023 lalu kita meraih 34 medali, dan tahun ini kami optimis bisa melampaui capaian tersebut. Kami percaya pada potensi dan semangat juang para atlet,” tambah Irsadi dengan nada optimistis.
Acara pelepasan ditutup dengan doa bersama yang khusyuk, diikuti pekikan yel-yel yang membakar adrenalin para atlet. Wajah-wajah penuh semangat itu kini siap bertanding, membawa dua misi besar: merebut medali sebanyak-banyaknya dan menunjukkan kepada seluruh Aceh bahwa mahasiswa UTU adalah juara yang berkarakter.
Seluruh civitas akademika Universitas Teuku Umar menaruh harapan besar di pundak mereka. Semoga sukses, junjung tinggi sportivitas, dan kembalilah dengan kepala tegak serta prestasi yang membanggakan. [HUMAS]
Teks: Yuhdi F. | Foto: Zul Eman & Fuadi
