Meulaboh – UTU | Universitas Teuku Umar (UTU) menegaskan perannya sebagai garda depan pencetak sumber daya manusia (SDM) unggul di bidang perkebunan kelapa sawit. Sebanyak 30 mahasiswa penerima beasiswa Sumber Daya Manusia Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (SDM BPDP) disambut dengan meriah di kampus yang berlokasi di Meulaboh, Aceh Barat.
Acara penyambutan yang berlangsung pada 9 September 2025 ini terasa istimewa. Para mahasiswa, yang menjadi angkatan pertama program beasiswa ini, disambut dengan tradisi adat Aceh “Peusijuk”. Prosesi ini, yang sarat makna, melambangkan doa, keberkahan, dan keselamatan bagi para mahasiswa yang akan memulai perjalanan akademiknya.
Kehadiran para mahasiswa ini menjadi momentum penting. Mereka adalah generasi terpilih yang dipersiapkan untuk menjawab tantangan dan kebutuhan industri sawit di masa depan. Ketua Panitia, Dr. Abdul Latif, M.P., menjelaskan bahwa kegiatan ini tidak hanya sekadar formalitas, tetapi juga pembekalan awal yang krusial.
“Kegiatan ini dirancang untuk membantu mahasiswa beradaptasi dengan lingkungan akademik, serta menanamkan nilai-nilai kebangsaan, disiplin, dan tanggung jawab sosial sejak awal perkuliahan,” ujarnya.
Komitmen ini juga diamini oleh Ketua Jurusan Agroteknologi, Iwandikasyah Putra, S.P., M.P., yang menegaskan bahwa program ini adalah wujud nyata kontribusi UTU dalam pembangunan sektor perkebunan sawit.
Dalam sambutannya, Dekan Fakultas Pertanian, Ir. Rusdi Faizin, M.Si., mengingatkan para mahasiswa untuk memanfaatkan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya. “Fakultas Pertanian akan mendukung penuh keberhasilan program ini untuk melahirkan lulusan yang kompeten, profesional, dan berdaya saing,” tuturnya.
Rektor UTU, Prof. Dr. Drs. Ishak, M.Si., secara resmi membuka acara ini dan menekankan pentingnya program ini sebagai langkah strategis untuk mencetak generasi muda yang tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga berintegritas dan memiliki karakter kebangsaan yang kuat.
“Saya berharap, melalui program ini, lahir generasi yang tidak hanya berprestasi dalam bidang akademik, tetapi juga memiliki karakter kuat, integritas tinggi, serta kesiapan untuk mengabdi kepada bangsa dan negara,” tegasnya.
Acara dilanjutkan dengan kuliah perdana yang disampaikan oleh Komandan Korem 012/Teuku Umar, Kolonel Inf. Benny Rahadian, S.E., M.Han. Benny membekali para mahasiswa dengan materi “Kehidupan Berbangsa, Bernegara, Jati Diri Bangsa, dan Pembinaan Kesadaran Bela Negara.”
Ia menekankan bahwa mahasiswa adalah aset strategis yang harus memiliki wawasan kebangsaan dan kepedulian terhadap masa depan bangsa. “Mereka harus mampu menjadi motor pembangunan, khususnya di sektor pertanian,” pungkasnya.
Program PKKMB Angkatan Pertama Mahasiswa Beasiswa SDM BPDP ini berlangsung selama dua hari (8-9 September 2025), mencakup pembekalan akademik, penguatan soft skills, pembinaan karakter, dan penanaman nilai kebangsaan. Kerja sama antara UTU dengan Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) ini diharapkan dapat melahirkan generasi penerus yang siap menjawab tantangan pembangunan nasional, sambil tetap menjaga jati diri bangsa. [Humas UTU]
Laporan: Maulidil F. | Editor: Yuhdi F. | Foto: Zul Eman.
