MEULABOHUTU | Mahasiswa Universitas Teuku Umar (UTU) terus menunjukan prestasinya di berbagai level kompetisi. Terbaru, 3 tim Robot Terbang berhasil melaju ke Kontes Robot Terbang Indonesia (KRTI) tingkat wilayah yang akan diselenggarakan secara daring pada 13 s.d 15 Agustus 2023 mendatang.

Informasi keberhasilan mahasiswa ini diketahui berdasarkan pengumuman yang disampaikan Balai Pengembangan Talenta Indonesia, Pusat Prestasi Nasional, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) RI, tertanggal 20 Juli 2023.

Tahun 2023 ini Universitas Teuku Umar berhasil meluluskan tiga tim robot di tiga divisi berbeda sekaligus. Yang lebih membanggakan, UTU menjadi satu-satu Perguruan Tinggi di Aceh yang berhasil mengirimkan tim diajang KRTI 2023.

Adapun ketiga tim yang lolos ke KTRI tingkat wilayah tersebut yaitu WINGSTUR (pada divisi Racing Plan) dengan ketua tim Afriansyah, UNTEMA TEAM (divisi Technology Development Airframe Innovation) dengan ketua tim Defri Yansyah dan UNTEMA TEAM (divisi Technology Development (PSD)/ ESC /ECU) atas nama Ketua tim Ahmad Hilmi.

Ketiga tim tersebut dibawah bimbingan 3 dosen Fakultas Teknik yaitu Maidi Saputra, ST., MT, Heri Darsan, ST., MT dan Zakir Husin, ST., MT.

Maidi Saputra salah seorang dosen pembina tim FT menjelaskan bahwa setelah berhasil masuk ke tingkat Wilayah, keempat tim tersebut nantinya akan berkompetisi dan akan bertemu dengan tim terbaik dari berbagai kampus lainnya. Target kita bisa meraih juara di tingkat wilayah dan melaju ke tingkat nasional.

Menyambut kompetisi itu, pihaknya fokus melakukan sejumlah persiapan, hampir 3 bulan yang terhitung sejak pedoman KRTI dikeluarkan secara resmi pada Maret 2023 lalu.

Persiapan dimulai dengan desain setiap robot yang dirancang berdasarkan pedoman. Pada proses manufaktur, tim berusaha mempertimbangkan beberapa perencanaan dan konfigurasi khusus bagian penggerak robot.

Tim WINGSTUR tersebut akan berkompetisi dengan 27 tim lainnya yang tergabung dalam divisi Racing Plane (RP) dan UNTEMA TEAM bersaing dengan 32 tim lainnya di divisi Technology Development  (Airframe Innovation) / TDA dan ESC/ECU.

Kontes Robot Terbang Indonesia adalah sebuah ajang inovasi bergengsi di Indonesia yang diperuntukkan bagi mahasiswa seluruh Indonesia dalam bidang robotika dan dirgantara di bawah program kegiatan Pusat Prestasi Nasional, Kemendikbudristek RI.

Dekan Fakultas Teknik UTU Dr. Ir. Irwansyah, ST,. M.Eng., IPM kepada media UTUNews menyampaikan bahwa pencapaian ini merupakan buah manis dari perjuangan tim robotik selama ini. Namun, untuk meraih juara tentu harus dengan kerja keras dan kerja cerdas berikutnya.

“Tetap harus meningkatkan performa karena memang lawan di tingkatan wilayah tentu sudah mempersiapkan tim mereka dengan matang. Sehingga tim robotik UTU tidak boleh lengah dan harus terus meningkatkan performanya,” ujarnya.

Begitupun, keikutsertaan kita pada ajang KRTI ini dapat mengangkat nama Universitas Teuku Umar secara umum dan Prodi Teknik Mesin secara khusus, mengingat ajang ini menurut pengalaman terdahulu hanya diikuti oleh universitas-universitas besar yang mampu mengembangkan teknologi rumit ini.” Jelas Dr. Irwansyah

Sementara itu, Rektor UTU, Dr. Drs. Ishak Hasan, M.Si  mengapresiasi keberhasilan tim mahasiswa UTU yang lolos seleksi ke tingkat wilayah dan berharap mampu melewati tahap-tahap selanjutnya hingga menuju nasional.

“Penemuan mahasiswa ini ke depan dapat lebih dikembangkan bukan hanya sekadar untuk menghadapi kompetisi KRTI, melainkan untuk kemanfaatan yang lebih bagi masyarakat.” Harap Rektor (Aduwina Pakeh / Humas UTU).