MEULABOHUTU | Sebanyak 12 orang kontingen Universitas Teuku Umar yang terdiri dari 3 orang pelatih, 7 Orang Mahasiswa dan 2 Orang official akan mengikuti kegiatan Musabaqah Tilawatil Qur’an Mahasiswa Nasional (MTQMN) XVII di Universitas Brawijaya, Malang. Pelepasan Kafilah ini di gelar di lobby Gedung Rektorat, Kampus UTU pada Rabu, 2 November 2023.

Mereka dilepas oleh Wakil Rektor III Universitas Teuku Umar H. Ibrahim Laweung HS, SKM., MNSc. Turut hadir Ketua Kafilah sekaligus koordinator pelatih, Ismu Ridha, M.A., P.hD, didampingi dua pelatih lainnya Abu Hassan Makmun, M.M dan Anna Jakfar, S.Pd., M.Ed. Juga turut hadir koordinator prestasi mahasiswa, Muhammad Idris, S.Pd., M.Pd.

Dalam sambutannya, Ibrahim Laweung mengatakan kepada peserta agar menjaga kesehatan dan istirahat yang cukup.

Ajang MTQMN menjadi ajang berfastabiqul khairat dan juga qasilah menginternalisasi nilai nilai quran dalam kehidupan sehari hari. Beliau menegaskan untuk menjaga nama baik kampus, nama baik Aceh, tunjukkan akhlak yang baik selama berada di Malang.

Sementara Muhammad Idris selaku koordinator Prestasi mahasiswa mengatakan bahwa MTQ akan berlangsung selama 10 hari.

“Kegiatan MTQN ini akan digelar pada 3 – 10 November 2023 di Universitas Brawijaya Malang yang diikuti oleh 224 Perguruan Tinggi Se Indonesia,” jelas Muhammad Idris

Ketua Kafilah, Dr. Ismu Ridha mengatakan hasil dari dewan juri atau tim seleksi menetapkan yang lolos seleksi tahap pertama hingga tahap kedua yaitu sebanyak 7 orang peserta yang insyaalah akan diberangkatkan ke Malang.

“Dengan penuh semangat, para peserta telah berlatih secara serius dan tekun sebelum keberangkatan, kita libatkan pelatih provinsi bahkan nasional sebagai bentuk keseriusan dan komitmen kita untuk kemajuan kontingen UTU,” kata Dr. Ismu Ridha

Ada 4 cabang dari 14 cabang yang dimusabaqahkan yang akan diikuti kafilah UTU, yaitu Tilawah, tartil, syarhil quran dan debat ilmiah quran bahasa inggris.

Adapun pesertanya adalah untuk Tilawah Putra (M. Ikhwal), Tartil Quran Putri (Mita Ariyandani), Syarhil Quran putra 3 orang (Insanuddin, Muharadin Fahri dan Muhammad Ilfandi), terakhir Debat Kandungan Alquran B. Inggris 2 peserta (Lilis Sartika dan Cut Annisa Fitriati). (Humas UTU).