MEULABOH – UTU | Musabaqah Tilawatil Qur’an merupakan wujud keinginan kuat untuk membumikan ajaran Al-Qur’an serta menegakkan syiar Islam. Selain itu, MTQ diyakini dapat memperkokoh nilai-nilai agama dalam kehidupan sehari-hari. Untuk itu Universitas Teuku Umar mengadakan seleksi MTQ Mahasiswa Nasional Tingkat Universitas yang dilaksanakan di Gedung Kuliah Terintegrasi, Kampus UTU, Sabtu (02/09).

Kegiatan tersebut dibuka langsung oleh Rektor yang diwakili Koordinator Prestasi Mahasiswa, Muhammad Idris, S.Pd., M.Pd dan dihadiri oleh para Dekan dan Wakil Dekan, Ketua Lembaga, Kepala Biro yang ada di Lingkungan UTU, Ketua Panitia, Dewan Juri serta peserta MTQMN tingkat UTU.

Dalam sambutan yang disampaikan Muhammad Idris menyebutkan kegiatan tersebut merupakan kegiatan tahunan yang dilaksanakan di kampus UTU. “Tujuannya adalah mencari bakat-bakat mahasiswa yang mahir dan berprestasi dalam Membaca dan menafsirkan Al Qur’an, serta Tulis Indah Ayat Al Qur’an,” kata Muhammad Idris

Lanjutnya, hasil dari kegiatan kita ini nantinya, akan mewakili UTU pada event MTQMN tingkat nasional yang diselenggarakan oleh Ditjen Diktiristek Kemdikbudristek RI.

“Oleh karena itu mari kita ikuti dengan sungguh-sungguh dan para dewan juri dalam melakukan penilaian secara objektif. Kita berharap siapa pun yang juara nantinya, itulah yang terbaik di tingkat UTU dan harus siap mewakili UTU pada event nasional,” harapnya

Pimpinan UTU selalu siap memberikan dukungan all out kepada semua mahasiswa terutama dalam event MTQMN. “dan semoga bisa juara membawa nama baik UTU di kancah nasional”, pungkasnya.

Adapun cabang yang diperlombakan sebanyak 8 cabang, yaitu Musabaqah Tilawatil Qur’an (TQ) Individu, Musabaqah Tartil Qur’an (TQ) Individu, Musabaqah Qira’at Sab’ah (QS) Individu, Musabaqah Khaththil Quran (KQ) golongan kontemporer dan dekorasi, cabang Musabaqah Fahmil Qur’an (FQ) kelompok, Musabaqah Syarhil Qur’an (SQ) berkelompok, Musabaqah debat ilmiah kandungan Al-Qur’an dalam bahasa Inggris kelompok dan Musabaqah desaign aplikasi komputer Qur’an (DAQ) kelompok.

Sementara untuk dewan hakim dan pelatih keseluruh cabang tersebut adalah Dr. Mursyidin, MA sebagai pelatih dan dewan hakim bidang Fahmil Quran, Karya tulis ilmiah Al quran. Dr. Ismu Ridha sebagai pelatih dan dewan hakim bidang Syarhil Quran, Azwir, S.Pd untuk bidang khattil Quran, serta Ust. Sulaiman, S.Ag dan Ust. Roni Saputra untuk bidang Tilawah, tartil, dan Musabaqah Qiraah Sab’ah. (Aduwina Pakeh / Wardah / Humas UTU).