MEULABOHUTU | Dalam rangka menjaga lingkungan pantai dan Laut bebas dari pencemaran sampah serta  menumbuhkan jiwa wirausaha di dalam anggota, Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Stingrays Diving Club (SDC) Universitas Teuku Umar melakukan bakti sosial di Pantai Lhok Bubon, Aceh Barat pada Sabtu (27/5/2023).

Sementara pada Selasa, 6 juni 2023 mendatang, kegiatan Wirausaha anggota akan dipusatkan di Sekretariat UKM SDC Universitas Teuku Umar.

Ketua UKM SDC, Aris Yusdi kepada media UTU News mengatakan tujuan dari kegiatan baksos tersebut adalah untuk mewujudkan kepedulian terhadap lingkungan laut bebas dari pencemaran sampah, dan dilakukannya juga riset penyebaran sampah yang ada di pantai lhok bubon.

Pada sabtu kemarin, tim UKM SDC UTU telah melaksanakan kegiatan baksos dan Riset pengambilan data kelimpahan, komposisi dan sumber sampah yang ada di pantai Lhok Bubon.

Kegiatan ini selain wujud kepedulian menjaga pencemaran lingkungan dari penyebaran sampah, juga untuk mengetahui sumber sampah dan jenis penyebaran sampah apa saja yang ada di pantai lhok bubon, apakah sumber dari limbah rumah tangga ataupun dari  wisatawan yang berkunjung ke pantai tersebut.

Mengingat banyak sekali wisatawan dan perumahan yang ada di sekitaran pesisir tersebut, dan dapat dilihat banyak sekali sampah yang dibuang begitu saja sehingga dapat mencemari lingkungan baik di darat maupun di laut nantinya.

Untuk melihat sumber sampah dan jenis sampah apa saja yang ada di pantai Lhok bubon perlu dilakukan riset untuk kemudian di jadikan jurnal dan di publish sebagai referensi kedepannya yang dapat digunakan oleh instansi pemeritahan ataupun masyarakat pada umumnya agar selalu mengingat untuk menjaga lingkungan agar bebas dari pencemaran sampah.

Aris menambahkan di Aceh Barat sendiri banyak lokasi pantai yang dijadikan tempat tujuan wisatawan baik di akhir pekan maupun di hari biasa untuk menikmati keindahan alam yang ada di kota meulaboh, akan tetapi beberapa wisatawan melupakan hal yang sangat penting dalam kunjungan mereka ke tempat wisata tersebut yaitu pantai yang dimana kebanyakan masyarakat yang melupakan menjaga lingkungan dari pencemaran yang bahkan masyarakat sendiri juga ikut merusak lingkungan.

Kita perlu memberikan penyuluhan aturan kepada wisatawan agar sadar akan kebersihan lingkungan, dimana wisatawan datang ketempat wisata dan membawa berbagai macam makanan ringan untuk di santap bersama kawan, sahabat, keluarga dan rekan kerja yang kemudian bungkusan dari mulai makanan ringan sampai bungkusan plastik yang dibawa dengan sengaja atau tidak sengajanya mereka buang sembarangan.

Jika dilakukan secara terus menerus akan menyebabkan penumpukan sampah yang ada di sekitaran pantai dan bisa sampai terbawa oleh tiupan angin ke dalam laut yang merugikan biota laut yang ada di perairan meulaboh dan merusak kondisi air dan pencemaran di darat yang menimbulkan bau tidak sedap.

Kemudian tim UKM SDC UTU akan melanjutkan kegiatan Kedua pada tanggal 6 juni 2023 mendatang untuk membuat karya wirausaha dari barang tidak terpakai dan tidak ada nilai jual lebih sehingga barang yang sudah di buat nantinya ada nilai jual. Hal ini merupakan salah satu upaya yang kami lakukan untuk menumbuh kembangkan jiwa wirausaha dilakukan anggota UKM SDC.