MEULABOH – UTU | Pemilihan Ketua Prodi Studi Akuakultur, Fakultas Ilmu Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Teuku Umar berlangsung, Senin (5/8/2024).
Yusran Ibrahim, S.Pi., M.Si kembali dipercaya untuk memimpin Prodi Akuakultur periode 2024-2028. Ia terpilih secara aklamasi, setelah semua dosen Program Studi Akuakultur bermusyawarah dan bersepakat untuk memeri dukungan kepada Yusran Ibrahim.
Kegiatan musyawarah tersebut dilaksanakan di ruang Prodi Akuakultur, Gedung Kuliah Terintegrasi (U2B) UTU. Turut hadir Dekan FPIK, Kaprodi Akuakultur, Sekretaris Akuakultur dan dosen tetap PS Akuakultur.
Dekan FPIK Dr. Ir. Ismail Sulaiman, S.TP., Maitrise., M.Sc, IPU dalam sambutannya mengatakan pemilihan dengan cara musyawarah merupakan cara terbaik, Kinerja Prodi akuakultur selama ini sangat bangus dan harus dipertahankan.
“Kinerja Fakultas baik didukung oleh Prodi yang bagus, Prodi bagus karena SDMnya berkinerja. Saya berharap Prodi Akuakultur kedepan lebih maksimal dalam memberikan pelayanan akademik dan kemahasiswaan,” kata Dekan
Ketua panitia pemilihan, Afrizal Hendri, M.Si menyebutkan musyawarah pemilihan ketua Prodi Akuakultur berjalan lancar, bahagia dan ceria. “Setiap dosen tetap yang memenuhi syarat sebagai ketua Prodi ditawarkan kesediaannya untuk mencalonkan diri sebagai Ketua Program Studi, namun sampai batas waktu pendaftaran tidak ada calon yang mendaftar sehingga opsi musyawarah dilaksanakan,” kata Afrizal
Dosen tetap diberikan kesempatan memberikan pendapat dan saran, dan pada akhirnya semua dosen sepakat Bapak Yusran Ibrahim sebagai Ketua Prodi Akuakultur periode 2024-2028.
Yusran Ibrahim dalam kesempatannya mengucapkan ucapan terimakasih kepada seluruh dosen atas kepercayaannya untuk memimpin prodi Akuakultur untuk periode kedua ini. “Terimakasih atas kerjasama pada periode sebelumnya, dan memohon kerjasama kembali dalam menjalankan program-program Prodi pada periode 2024-2028,” kata Yusran
Sebagai manusia biasa, lanjutnya tentu dalam kepemimpinannya tidaklah sempurna, untuk itu masukan dan kritikan yqng sifatnya membangun sangat diharapkan demi kemajuan prodi. “Masalah-masalah kecil yang muncul harus dipadamkan dalam rapat Prodi, dan mari kita menyalakan kembali prestasi prodi sehingga prodi Akukultur menjadi Prodi terbaik di Universitas Teuku Umar,” ajak Yusran. (Aduwina Pakeh).