MEULABOH – UTU | Setelah 2 program studi bidang kesehatan, yaitu Prodi Kesehatan Masyarakat dan Prodi Gizi, kabar gembira kembali didapatkan oleh Civitas Akademika Universitas Teuku Umar. Sembilan prodi lingkup UTU kembali lolos mendapatkan program pendampingan akreditasi internasional dari Direktorat Belmawa-Kemendibudristekdikti tahun 2024 yang berasal dari FT, FP, FPIK, FE dan FISIP.
Hasil ini sesuai dengan progam dan upaya UTU memenuhi target IKU 8 PT : Program Studi Terakreditasi Internasional melalui implementasi 11 Kebijakan Mutu Strategis Rektor Universitas Teuku Umar, Prof. Dr. Ishak, M.Si tahun 2023-2027.
Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kerjasama Universitas Teuku Umar, Dr. Ir. M. Aman Yaman, M. Agric.Sc menjelaskan, target untuk mengisi IKU 8 alhamdulillah telah diproses dan dijalankan UTU, dimana setiap Fakultas di UTU, telah memiliki program studi kandidat untuk ditargetkan mendapatkan akreditasi internasional tahun 2024-2025.
Setelah program studi Kesehatan Masyarakat dan Gizi, 9 program studi lainnya adalah: Agroteknologi, Agribisnis, Akuakultur, Perikanan, Ekonomi Pembangunan, Sosiologi, Teknik Sipil, Teknik Industri dan Teknik Mesin. “Untuk kelompok ini, Alhamdulllah UTU menjadi program studi terpilih terbanyak dari perguruan tinggi Di Sumatera (USU 1, Unsri 4, Unri 3, Unila 1) yang disertakan dalam program ini” jelas M. Aman Yaman
Strategi Mutu UTU diantaranya adalah mempersiapkan program studi model/kandidat yang sudah memenuhi standar minimal mutu PT, sehingga akan memberi dampak sekaligus contoh bagi program studi lainnya baik S1 maupun Magister.
“Capaian ini tidak terlepas dari hasil pemantauan proses dan perkembangan peningkatan mutu berkelanjutan yang telah menjadi kebijakan mutu UTU sejak tahun 2023 untuk menjadikan mutu akademik, eksistensi dan pengakuan sebagai target jangka pendek UTU dalam menyikapi tuntutan kebijakan perguruan tinggi, 8 IKU, pemeringkatan dan mutu lulusan baik pada level nasional maupun internasional” Katanya
M. Aman Yaman menekankan untuk dapat terus eksis dan berkelanjutan, UTU harus lebih dinamis dan energik dalam mempercepat pemenuhan 8 komponen IKU PT selain menerapkan standar internasional dalam tridarma PT yang digunakan sebagai ukuran mutu perguruan tinggi dengan tetap melaksanakan SPMI-PPEPP dan program strategis berbasis mutu akademik.
“Hal ini juga harus didukung dari seluruh unsur baik dari mutu manajemen internal, kualitas SDM, prioritas anggaran, sistem perencanaan berbasis risk based, prestasi dosen-mahasiswa, sarana prasarana utama-pendukung maupun program kerjasama dengan perguruan tinggi level dunia” lanjutnya
Seluruhnya harus dijalankan secara sinergis tanpa menunda waktu, karena tingkat persaingan perguruan tinggi terus berjalan dan semakin ketat. Hal ini akan sangat mempengaruhi daya saing dan daya jual (competency and values) lulusan UTU dikancah nasional maupun internasional. Ini adalah proses yang harus dilalui UTU untuk membuktikan diri menjadi sumber inspirasi dibidang agromarine industry.
Sementara Rektor UTU, Prof. Dr. Ishak Hasan, MSi menyambut gembira atas capaian ini merupakakan tekad seluruh sivitas akademik UTU untuk mempersiapkan UTU agar lebih eksis dalam pergaulan akademik ditingkat nasional dan internasional. Dengan adanya program studi yang dipersiapkan untuk mendapatkan akreditasi internasional, maka level mutu UTU semakin meningkat melampaui SNDIKTI.
“Tekad untuk maju ke tingkat nasional dan internasional harus muncul dari dalam baik unsur akademik, non-akademik khususnya pimpinan, dosen, mahasiswa termasuk juga tendik yang ada”, tambah Rektor UTU, Prof Ishak Hasan.
“Kita bersyukur, dalam kurun waktu singkat, UTU mendapatkan dukungan dari Dirjend Belmawa, sehingga pada tahun 2024 ini ada 11 program studi kandidat akreditasi internasional dari seluruh 6 fakultas yang ada yang masuk dalam program pendampingan dari Dirjend Belmawa”, lanjut Rektor UTU.
Rektor UTU juga berharap agar kepercayaan ini harus dijalankan dengan sebaik mungkin sesuai target. Untuk itu dimohon dukungan selalu dari pimpinan dan sivitas akademik UTU baik tenaga, pikiran, SDM, operasional dan keterlibatan secara penuh, terutama dari fakultas dan program studi yang terpilih. Rektor UTU akan terus berkomitmen memberikan dukungan dan bantuan dari seluruh aspek baik akademis maupun non-akademis tidak saja program akreditasi internasional, tetapi program-program unggulan yang terkait dengan visi UTU dan tuntutan 8 IKU PT.