MEULABOHUTU | Ribuan warga di Kota Meulaboh, Aceh, antusias mengikuti Pawai Tarhib dalam rangka menyambut datangnya bulan suci Ramadhan 1445 Hijriah/ 2024 Masehi, Kamis (7/3/2024). Diantara ribuan warga termasuk pelajar dari berbagai sekolah di Aceh Barat dan juga mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi ikut bergabung dalam barisan.

Perwakilan Mahasiswa dan mahasiswi UTU ikut berbaris dengan rapih sambil membawakan poster bertuliskan beragam kata-kata yang identik dengan bulan Ramadhan seperti “Marhaban Ya Ramadhan”, “Sahur… Sahur.. Sahur.. dll.

Tgk. Ir. Sulaiman Ali, S.T., M.T selaku Koordinator Pusat P3AI UTU ikut serta mendampingi para mahasiswa dalam Tarhib Ramadhan yang digagas oleh Kantor Kementerian Agama Kabupaten Aceh Barat dalam rangka menyambut bulan suci Ramadhan 1445 Hijriyah.

“Kegiatan ini digagas oleh Kemenag Aceh Barat dalam rangka menyambut bulan suci Ramadhan 1439 H. Mari kita sambut bulan suci Ramadhan ini dengan suka cita,” ujar Tgk. Sulaiman Ali

Lebih jauh, dirinya menjelaskan, dalam pawai yang menyerupai seperti pawai alegoris itu, dimeriahkan juga oleh Marching Band dari sejumlah sekolah di Aceh Barat. “Mahasiswa dan mahasiswi UTU sambil berjalan dengan memegang sejumlah poster ajakan untuk menyambut dan mengisi bulan suci Ramadhan dengan ibadah dan kegiatan-kegiatan positif,” jelasnya.

Sementara itu, Rektor Universitas Teuku Umar (UTU) Prof. Dr Ishak Hasan, M.Si melalui Humas UTU sangat mengapresiasi kegiatan pawai yang digagas oleh Kemenag Aceh Barat tersebut dengan melibatkan berbagai unsur di Aceh Barat, termasuk pelibatan mahasiswa mahasiswi dari sejumlah Perguruan Tinggi yang ada di Aceh Barat.

“Saya sangat mengapresiasi kegiatan pawai dalam rangka menyambut bulan suci Ramadhan 1445 Hijriyah. Ini merupakan salah satu kegiatan yang sangat positif sekali,” tuturnya.

Diterangkannya, tujuan diadakannya kegiatan pawai tersebut adalah untuk mengajak seluruh masyarakat muslim Kabupaten Aceh Barat bersama-sama menyambut bulan yang menjadi ladang amal dan ibadah bagi umat muslim.

“Sebagai umat muslim bulan suci Ramadhan memiliki arti penting tersendiri. Bulan ini sangat ditunggu-tunggu. Jangan sampai kita melewatkan. Persiapan yang paling penting menghadapi bulan suci Ramadhan adalah mensucikan hati. Jika hati bersih, harapannya adalah puasa kita akan diterima Allah SWT,” terangnya. (Humas UTU).