MEULABOH – UTU | Universitas Teuku Umar (UTU) kembali menunjukkan komitmennya untuk mendukung Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) dengan berhasil menjadi Perguruan Tinggi Negeri terbanyak meraih hibah Program Kompetisi Kampus Merdeka (PKKM) tahun 2023 kategori PTN Satker.
PKKM merupakan salah satu program yang dikeluarkan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemdikbudristek) yang bertujuan untuk mendukung kebijakan kampus merdeka.
UTU berhasil mendapatkan hibah untuk program PKKM ini pada dua program studi dengan total 2,4 Milyar. Adapun prodi yang berhasil mendapatkan dana hibah yaitu Prodi Akuakultur Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK) mendapat sebanyak Rp 1,3 miliar dan Prodi Teknik Mesin Fakultas Teknik mendapatkan Rp 1,1 miliar. Hibah ini memungkinkan UTU untuk terus mengeluarkan inovasi dan riset yang bermanfaat.
Rektor Universitas Teuku Umar, Prof. Dr. Ishak Hasan, M.Si menjelaskan keberhasilan UTU menjadi PTN terbanyak menerima Hibah PKKM 2023 kategori PTN Satker diketahui berdasarkan paparan yang disampaikan Ditjend Dikti pada rapat koordinasi PTN : Overview Program 2023 dan Kebijakan Program 2024 yang berlangsung di JW Marriot Hotel, Jakarta pada 17 Oktober 2023 lalu.
Lanjutnya, UTU berhasil mengungguli Universitas Bangka Belitung (1,7 Milyar), Institut Teknologi Sumatera (1,5 Milyar), Institut Teknologi Kalimantan (1,4 Milyar). Berikutnya Universitas Musamus Marauke (779 Juta), Universitas Samudra (688 Juta), Universitas Sulawesi Barat (383 Juta) dan Universitas Papua (340juta).
Sementara itu ada 10 PTN Satker yang tidak mengusulkan PKKM 2023 dan sejumlah PTN Satker lainnya tidak lolos evaluasi dan kelayakan proposal PKKM 2023.
UTU kata Prof Ishak Hasan, tetap berkomitmen untuk mendukung Program MBKM dan PKKM sebagai bagian dari upaya kita dalam menciptakan lingkungan pendidikan yang merdeka dan inovatif.
Dengan melibatkan dosen, mahasiswa, dan melanjutkan riset, UTU berharap dapat terus memberikan kontribusi positif bagi perkembangan pendidikan di Indonesia.
Alhamdulillah, UTU menjadi PTN Satker terbanyak yang mendapatkan pendanaan dari Kemendikbud-Ristek pada program PKKM.
“Kami mengapresiasi kepada para ketua Prodi dan segenap dosen yang terlibat baik secara langsung maupun tidak langsung, sehingga UTU berhasil mendapatkan hibah PKKM dari Kemendikbud,” Pungkas Rektor UTU
Adapun judul dari proyek yang berhasil mendapatkan pendanaan dari Dikti tersebut yaitu “Akselerasi implementasi MBKM untuk meningkatkan kualitas kinerja dosen, kurikulum, pembelajaran dan lulusan,” dari Prodi Akuakultur.
Sementara judul proyek dari prodi Teknik Mesin yaitu “Transformasi Prodi Teknik Mesin Dalam Meningkatkan Mutu dan Relevansi MBKM”. (Aduwina Pakeh /Humas UTU)