MEULABOH – UTU | Universitas Teuku Umar dan PT Bina Lintas Usaha Ekonomi (BLUE) menjalin kerja sama dalam bidang Pendidikan, Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat. Naskah perjanjian kerja sama ditandatangani Ketua Prodi Teknik Mesin, Fakultas Teknik, Dr. Pribadyo, ST., M.T dan Direktur Utama PT. BLUE Abu Bakar Abdul Karim Al Mukmin, ST di Kantor PT. BLUE, Surabaya, Jawa Timur, Senin (13/11/2023).

Kegiatan penandatangan naskah kerjasama tersebut dilakukan setelah berlangsungnya kegiatan Training dan Kompetensi Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Tahun 2023 yang diselenggarakan oleh PT. BLUE yang turut diikuti oleh dua dosen UTU.

Dr. Pribadyo yang turut didampingi Herri Darsan, ST., MT yang juga sekretaris LPPM PMP UTU mengungkapkan UTU sangat membutuhkan dukungan dan kerja sama dari perusahaan-perusahaan. Bentuk dukungan salah satunya dari PT Bina Lintas Usaha Ekonomi sebagai salah satu perusahaan pemasok peralatan listrik tenaga surya di Indonesia.

“UTU terus berbenah dan ingin lebih dekat dengan industri diantaranya melalui program MBKM agar lulusan nantinya bisa siap pakai,” ujarnya.

Dengan kerja sama ini diharapkan mahasiswa-mahasiswa UTU khususnya dari Teknik Mesin memiliki kesempatan magang di PT Bina Lintas Usaha Ekonomi. Harapan sama juga untuk para pengajar bisa terlibat dalam industri untuk penelitian dan pengembangan dan sebaliknya para praktisi perusahaan PT BLUE membagi pengalamannya ke UTU.

“Bisa juga nanti research bersama, ada program internship, pemagangan. Jadi, tidak hanya mahasiswa saja, tapi dosen juga bisa ikut terlibat,” ucapnya.

Dalam kesempatan yang sama, Abu Bakar Karim Al Mukmin, ST, menyampaikan bahwa pihaknya juga telah melakukan Kerjasama dengan berbagai perguruan tinggi di Indonesia dimana Kerjasama yang dilakukan adalah dalam bentuk training dan seminar.

Dia berharap Kerjasama yang telah terjalin dengan UTU ini dapat memudahkan dalam melakukan pelatihan maupun workshop yang akhirnya dapat meningkatkan ketrampilan dan profesionalitas dosen terkait dengan PLTS dalam pemanfaatan energi terbarukan di Indonesia.

Sementara itu, dikonfirmasi terpisah, Rektor Universitas Teuku Umar Prof. Dr. Ishak Hasan, M.Si menyambut baik kegiatan tersebut. Rektor berharap kegiatan ini bisa meningkatkan jumlah sertifikat kompetensi Dosen, Rektor juga mendorong agar semua dosen di UTU memiliki sertifikasi kompetensi pada bidangnya masing-masing, dengan demikian UTU dapat mempercepat proses menuju Unggul sesuai dengan harapan bersama. (Humas UTU).