MEULABOH, UTU – Secara sederhana masyarakat menganggap bahwa membaca dan menulis merupakan kebutuhan formal semata. Masyarakat beranggapan bahwa anak-anak cukup memiliki pengetahuan tentang literasi hanya ketika mereka mampu mengidentifikasi kata-kata yang tertulis. Selain itu, dirasa cukup apabila anak mampu membaca kata-kata dengan ejaan yang dapat dibaca oleh orang dewasa. Namun seiring dengan kemajuan teknologi, literasi memiliki makna yang lebih luas tidak hanya sebatas kemampuan membaca dan menulis akan tetapi dipandang sebagai kemampuan seseorang dalam membaca, berbicara, menulis serta mampu mengkomunikasikannya sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai.

Dalam rangka meningkatkan pemahaman dan mendorong semangat literasi pada anak dan orang tua di desa Paya Peunaga, maka tim Tim PPPK Ormawa KSR PMI Universitas Teuku Umar yang berkolaborasi dengan Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia (IAKMI) ACEH serta United Nations Children’s Fund (Unicef) melakukan edukasi literasi anak dengan tema “Literasi Digital Aktif, Seru, Nyaman, Inovatif serta Kolaboratif.

Pada kesempatan itu M.Idrus, SKM.M.Kes selaku Ketua IAKMI Aceh Barat dan perwakilan UNICEF mengatakan bahwa kegiatan edukasi literasi terhadap ini merupakan kegiatan dalam rangka memperingati hari anak nasional sehingga sudah seharusnya kita memberikan dukungan terhadap anak agar tumbuh menjadi generasi cerdas sehingga mampu mengisi berbagai segmen pembangunan bangsa dimasa yang akan datang. Keuchik desa Paya Peunaga Tgk.Ihsan Nukhairi dalam kata sambutannya menyampaikan menyambut positif kegiatan ini karena akan memberikan manfaat besar terhadap pola pikir masyarakat terkhususnya anak-anak dalam memahami tentang literasi.

Maiza Duana, SKM.M.Kes sebagai Ketua Prodi IKM Universitas Teuku Umar (UTU) pada sambutannya mengapresiasi kegiatan kolaborasi Tim PPK Ormawa Ksr PMI dengan IAKMI serta UNICEF ini, menurutnya ini merupakan salah satu kolaborasi kemitraan yang baik dalam merealisasikan tridarma Perguruan tinggi, apalagi Desa Paya peunaga merupakan desa binaan yang perlu terus kita dampingi terutama dalam meningkatkan budaya literasi.

Sementara itu Yarmaliza sebagai Koordinator Pusat Kreatifitas Mahasiswa dan PPK Ormawa UTU yang sedang diluar daerah mengirimkan testimoni singkatnya terhadap kegiatan, “Kita sangat mendukung kegiatan ini karena akan meningkatkan budaya literasi yang baik bagi anak-anak, disamping itu Yarmaliza juga mengapresiasi Tim Ormawa dan Pelaksana Ormawa PPK Ksr PMI yang mampu menjalin kemitraan dalam bentuk kolaborasi dengan IAKMI serta UNICEF.

Acara yang diisi dengan edukasi menarik serta diselingi game ceria dipandu oleh  Ormawa dan Pelaksana PPK Ormawa KSR PMI diikuti dengan penuh semangat oleh anak-anak dan orangtua mereka. Fitriani selaku pemateri dan pembimbing Lapangan PPK Ormawa KSR PMI pada kesempatan itu membagikan trip dan tip menarik agar anak-anak membudayakan literasi dalam kesehariannya serta tumbuh menjadi generasi literat dimasa yang akan datang.

Sementara itu pemateri perwakilan dari IAKMI Bapak Zakiyudin menerangkan bahwa untuk mencapai lingkungan digital yang bernilai positif perlu keterlibatan seluruh pihak seperti orangtua, guru sekolah dan ustad pengajian yang merupakan lingkungan yang memiliki peran besar dalam aktifitas mereka. Zakiyuddin juga menambahkan,  orang tua dalam mengedukasi literasi digital pada anak harus mampu memposisikan diri sebagai subjek bukan objek sehingga akan menumbuhkan komunikasi yang baik sehingga mereka akan lebih percaya dan terbuka terhadap kita karena kita memposisikan diri sebagai teman sekaligus orang tua bagi mereka.

Pada kesempatan ini M.Idrus didampingi oleh Teungku Nih Farisni, menyerahkan buku berupa buku bacaan dan kamus penguatan bahasa asing yang merupakan bagian dari donasi IAKMI dan UNICEF kepada Keucik Paya Peunaga.