MEULABOHUTU | Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK) Universitas Teuku Umar sukses menggelar pertemuan Nasional melalui branding SERUKAN (Seminar Perikanan dan Kelautan Nasional) series 1 yang dilaksanakan pada tanggal 19 – 20 September 2023 di Aula utama Gedung Kuliah Terintegrasi, Kampus UTU.

Turut hadir dalam kegiatan pembukaan sejumlah pejabat daerah seperti PJ. Bupati Aceh Barat, Kepala Dinas Kelautan Perikanan Aceh Jaya, Kepala Dinas Kelautan Perikanan Aceh Barat, Kepala Dinas Kelautan Perikanan Nagan Raya, Kepala SMKN 1 Kuala Pesisir, dan Kepala SMKN 1 Mereubo.

SERUKAN kali ini mengangkat topik “Penguatan Pembangunan Sektor Perikanan dan Kelautan Berkelanjutan Menuju Kedaulatan Pangan Nasional Melalui Riset dan Inovasi Berbasis Marine Industry,” dengan menghadirkan tiga orang narasumber utama yaitu Dr Victor Nikijuluw, Senior Ocean Program Advisor Konservasi Indonesia; Dr Irfan Yulianto, Senior Advisor for Marine Fisheries, Rekam Nusantara Foundation; dan Rakhimah Khairi Isfani, ST., M.Eng, Dinas Perikanan Kelautan Aceh.

Ketiganya membahas isu-isu terkini tentang perikanan dan kelautan di Indonesia, yaitu Dr Victor Nikijuluw dengan materi “strategi proteksi produksi untuk masa depan pengelolaan sumberdaya perikanan indonesia”; Dr Irfan Yulianto dengan judul materi “penggunaan mahadata (big data) untuk pengembangan kebijakan dan industri perikanan dan kelautan”; dan Rakhimah Khairi Isfani, ST., M.Eng yang mengangkat materi tentang penguatan pembangunan sektor perikanan dan kelautan berkelanjutan menuju kedaulatan pangan melalui riset dan inovasi berbasis marine industry.

Kegiatan SERUKAN dibuka oleh Rektor UTU Dr. Drs. Ishak Hasan, M.Si yang diwakili Wakil Rektor bidang Kemahasiswaan dan Alumni, Ibrahim, SKM., M.NSc. Dalam sambutannya Ibrahim mengapresiasi Dekan dan segenap civitas lingkup FPIK yang telah menginisiasikan kegiatan pertemuan ilmiah ini.

SERUKAN ini dapat menjadi wadah untuk mendiseminasi hasil-hasi riset dosen peneliti bidang perikanan kelautan dalam skala nasional.

“Semoga melalui branding SERUKAN ini dapat menjadi iconik FPIK UTU kedepannya, dan kedepan dapat menghadirkan pemakalah yang lebih banyak lagi dari berbagi daerah/kampus,” harap Ibrahim

Pimpinan UTU selalu siap memberikan dukungan untuk penguatan dan keberlanjutan program seperti kegiatan SERUKAN ini. “Kegiatan SERUKAN ini UTU sangat siap mewujudkan core agro industry dengan leading FPIK core marine industry,” pungkas Warek 3.

Sementara Dekan FPIK UTU Dr. Ismail Sulaiman, S.TP., Maitrise, M.Sc IPU dalam sambutannya menyampaikan bahwa secara historis, SERUKAN ini diambil dari nama ikan lokal air tawar yang terdapat di Wilayah Barat Selatan Aceh, yaitu Seurukan, dalam bahasa latinnya adalah Osteochilus jeruk.

Maka untuk lebih memperkenalkan spesies ini secara nasional digaungkanlah melalui konsep seminar nasional dan kemudian diberi brand SERUKAN. “Sehingga FPIK UTU kedepannya punya ciri khas yang iconik, dan bisa terkenal seperti halnya bintang top bollywood Shahru Khan, yang kemudian kalo boleh kita luruskan menjadi SERUKAN,” kata Dekan FPIK yang disambut gelak tawa peserta seminar.

Jelasnya, SERUKAN kali ini memiliki 2 agenda yaitu (i) plenary session yang merupakan seminar forum; (ii) paralel session yang merupakan presentasi makalah hasil-hasil riset dari peneliti yang berjumlah 20 orang.

KSERUKAN series 1  berjalan dua fase yaitu i) 19 September 2023 adalah kegiatan seminar nasionalnya yang menghadirkan 3 orang keynote speaker (2 nasional, 1 lokal), ii) 20 September 2023 adalah kegiatan paralel sessions yaitu para pemakalah akan melakukan diseminasi hasil-hasil riset/inovasinya.

Dr. Ismail Sulaiman berharap semoga SERUKAN series 1 mampu manjadi wadah informasi, kolaborasi bagi semua stakeholder bidang perikanan dan kelautan baik di kampus maupun di pemda.

Dekan di akhir sambutannya menyampaikan sebuah pantun :
Pergi ke singkil naik sampan
Sampai sana berkunjung ke rumah teman
Demikian apa yang saya sampaikan
Semoga bisa memberikan pencerahan

Pagi-pagi membajak sawah
Membajak dengan sapi peliharaannya
Jangan galau jangan gundah
Insha Allah SERUKAN ada kelanjutannya.