MEULABOH, UTU – Departemen Pengembangan Sumber Daya Mahasiswa-Badan Eksekutif Mahasiswa-Fakultas Kesehatan Masyarakat (PSDM-BEM-FKM)-Universitas Teuku Umar (UTU) periode 2023, menyelenggarakan Workshop SPSS, dengan tema, “Pelatihan Penggunaan SPSS dan Mendeley”. Kegiatan yang dilaksanakan di Aula Lama UTU, Minggu, 28 Mei 2023, guna  meningkatkan  skill dan kualitas penulisan Karya Tulis Ilmiah (KTI) mahasiswa.

Kegiatan workshop dihadiri Wakil Dekan I Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM-UTU), Safrizal, SKM, M.Kes, Sekretaris Prodi Kesmas Lily Eki Nursia, M.Kes serta pemateri Onetusfifsi Putra.,S.K.M.M.K.M.

Ketua panitia menyampaikan, kegiatan ini dilaksanakan bersifat individu oleh BEM FKM UTU, dengan tujuan untuk meningkatkan skill mahasiswa pada penggunaan aplikasi SPSS dan Mendeley. “Kami juga mengucapkan terimakasih atas bantuan dan kerjasamanya kepada panitia yang telah membantu dan peserta yang telah menyukseskan kegiatan workshop ini”.

Kegiatan workshop ini diikuti 50 orang peserta yang berasal dari FKM dan fakultas lainnya dalam lingkup UTU. Kegiatan ini terselenggara menggunakan anggaran  yang bersumber dari Kas BEM FKM UTU dan swadaya pendaftaran peserta.

Romiliansyah, Ketua BEM FKM UTU menyampaikan rasa terimakasih dan harapan untuk para pimpinan fakultas dan prodi serta mahasiswa dapat selalu berkolaborasi dan bekerjasama dalam menjalin silaturahmi sehingga dapat mewujudakan FKM yang lebih baik kedepannya. “Kegiatan ini merupakan kegiatan lanjutan yang sudah dilakukan dalam setiap tahun oleh ormawa BEM FKM UTU”, ujar Romiliansyah.

Wakil dekan I FKM UTU Safrizal, SKM, M.Kes menyampaikan apresiasi kepada BEM FKM UTU periode 2023 yang telah melaksanakan kegiatan dengan sangat baik, dimana kegiatan ini juga adalah kelanjutan dari periode sebelumnya. Tujuannya untuk meningkatakan skill mahasiswa terkait bagaimana pengolahan data dan cara mengutip referensi yang baik dan juga benar dengan mempelajari aplikasi SPSS dan juga mendeley.

Safrizal juga berharap kegiatan workshop ini bisa menjadi bekal bagi calon sarjana  yang berkompeten dibidangnya saat menghadapi dunia kerja. “Program seperti ini harus ditingkatkan kedepannya sehingga menjadikan pembelajaran bagi penerus organisasi dan mahasiswa serta dosen UTU. (***)