Meulaboh – UTU | Universitas Teuku Umar (UTU) kembali menunjukkan komitmennya sebagai kampus negeri unggulan di pantai barat Aceh dengan sukses melaksanakan Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) untuk Seleksi Mandiri Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SMMPTN) Barat Tahun 2025. Kegiatan berlangsung selama dua hari, 19–20 Juni 2025, dan diikuti oleh 415 peserta dari berbagai daerah khususnya di Provinsi Aceh. Berdasarkan pantauan Tim Humas UTU, para peserta tampak antusias dan hadir tepat waktu untuk mengikuti rangkaian ujian berbasis komputer yang menjadi syarat seleksi mandiri masuk perguruan tinggi negeri.
Sebagai salah satu mitra resmi SMMPTN Barat, UTU menyediakan fasilitas dan infrastruktur pendukung ujian secara maksimal. Laboratorium komputer yang digunakan telah dipersiapkan dengan cermat, termasuk jaringan internet, perangkat komputer, sistem keamanan, dan kenyamanan ruang ujian. Setiap sesi diawasi oleh panitia dan pengawas yang telah mengikuti pelatihan teknis sesuai pedoman nasional.
Ketua Pelaksana UTBK-SMMPTN UTU sekaligus Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kerja Sama UTU, Dr. Ir. M. Aman Yaman, M.Agric. Sc. menyampaikan apresiasi terhadap kelancaran penyelenggaraan ujian.
“Alhamdulillah, pelaksanaan UTBK-SMMPTN di Universitas Teuku Umar berjalan dengan lancar dan tertib. Semua tahapan kami jalankan sesuai standar prosedur. Kami sangat mengapresiasi kerja sama semua pihak yang terlibat, termasuk pengawas, teknisi, dan panitia lokal yang bekerja maksimal demi memberikan pelayanan terbaik kepada peserta,” ujar Dr. Aman Yaman.
Beliau menambahkan bahwa pelaksanaan UTBK tahun ini merupakan bagian penting dalam membuka akses pendidikan tinggi bagi masyarakat. UTU menyediakan 276 kursi untuk jalur seleksi mandiri SMMPTN Barat 2025. “Kami berharap proses seleksi ini akan menghasilkan calon mahasiswa terbaik yang siap dididik menjadi insan akademik yang unggul dan berdaya saing.” ungkap Dr. Aman Yaman.
Suasana hari pertama ujian berjalan kondusif. Peserta tampak serius mengikuti ujian, sementara petugas memastikan seluruh proses berlangsung sesuai jadwal dan sistem. Tidak ditemukan kendala berarti selama pelaksanaan, baik secara teknis maupun administratif. Bagi UTU, keberhasilan melaksanakan UTBK bukan sekedar kewajiban sebagai perguruan tinggi negeri, tetapi juga bentuk tanggung jawab sosial dan komitmen untuk terus memperluas akses pendidikan tinggi yang bermutu di Indonesia. [HUMAS]
Teks: Ilham | Editor: Yuhdi F. | Foto: Zul Eman & Luki.