UKMPK UTU Asah Kemampuan Vertical Rescue Bersama BPBD Aceh Barat dan ERT PT. AMM site MIFA

Meulaboh – UTU | Gelora semangat dan optimisme terpancar jelas dalam kegiatan latihan vertical rescue yang digelar hari ini di Kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Barat, Kamis (16/05/2025). Unit Kegiatan Mahasiswa Penanggulangan Kebencanaan (UKMPK) Universitas Teuku Umar (UTU) berkolaborasi apik dengan BPBD Aceh Barat dan Emergency Response Team (ERT) PT. AMM site MIFA  dalam meningkatkan kemampuan dan kesiapsiagaan para relawan menghadapi berbagai skenario bencana.

Pembina UKMPK UTU Irsadi Aristora, S.Hut., M.H. menekankan bahwa latihan yang berulang dan mendalam adalah kunci utama bagi seorang relawan kebencanaan. “Latihan, latihan, dan latihan! Ini adalah keharusan agar para relawan mahir dan ahli dalam menangani berbagai kondisi penanggulangan bencana. Penguasaan berbagai alat rescue sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP) juga menjadi prioritas,” tegas Irsadi di sela-sela kegiatan.

Beliau menambahkan bahwa pelatihan vertical rescue ini bertujuan untuk membekali mahasiswa UKMPK UTU dengan keterampilan khusus dalam penanganan korban di area vertikal sehingga memperluas cakupan kemampuan mereka dalam misi penyelamatan.

Kerja sama yang terjalin harmonis antara ketiga pihak ini merupakan wujud nyata komitmen bersama dalam memperkuat barisan relawan yang tangguh dan sigap. Latihan rutin ini menjadi wadah penting untuk meningkatkan pemahaman dan kemampuan dalam menggunakan berbagai peralatan rescue yang memiliki beragam model dan fungsi.

Kepala Pelaksana BPBD Aceh Barat, Teuku Ronald Nehdiansyah, S.P.,M.I.L., menyampaikan apresiasi tinggi kepada ERT PT. AMM site MIFA  atas kesediaan mereka berbagi ilmu dan keahlian. “Kami sangat berterima kasih kepada ERT PT. AMM site MIFA yang telah menurunkan personel terbaiknya, mulai dari Penanggung Jawab Operasional hingga tim ahli untuk memberikan materi berharga kepada tim rescue BPBD Aceh Barat dan mahasiswa UKMPK UTU.” ujarnya.

Ronald menambahkan pelatihan vertical rescue ini sangat penting untuk meningkatkan pengetahuan dan kemampuan kami, terutama dalam penggunaan alat khusus yang menjamin keamanan petugas saat menjalankan tugas.

Antusiasme luar biasa juga ditunjukkan oleh para peserta, khususnya para mahasiswa relawan dari UKMPK UTU. Nanang selaku Penanggung Jawab Operasional (PJO) PT. AMM site MIFA mengungkapkan kegembiraannya melihat semangat juang para calon relawan ini. “Kami sangat senang melihat antusiasme adik-adik mahasiswa yang bersedia menjadi relawan kebencanaan. Kami siap mendukung latihan rutin bersama kapan pun diundang, bahkan kami akan dengan senang hati mengundang adik-adik untuk berlatih bersama,” tantang Nanang kepada ketua UKMPK UTU, disambut dengan senyum optimis.

Lebih lanjut, Nanang menekankan beberapa aspek krusial yang perlu diperhatikan dalam vertical rescue, “Dalam melakukan misi penyelamatan di area vertikal, keselamatan tim menjadi prioritas utama. Perencanaan yang matang, pemahaman yang mendalam tentang teknik dan peralatan, serta komunikasi yang efektif adalah hal-hal yang tidak boleh diabaikan.”

Dalam kegiatan ini, para peserta pelatihan tidak hanya mendapatkan pembekalan materi tentang teknik-teknik vertical rescue. Mereka juga mendapatkan kesempatan emas untuk melakukan praktik langsung terjun dari ketinggian gedung BPBD Aceh Barat dengan menggunakan alat keselamatan. Aktivitas ini memberikan pengalaman nyata dalam mengaplikasikan ilmu yang telah dipelajari.

Kegiatan latihan vertical rescue ini menjadi bukti nyata sinergi positif antara dunia pendidikan, pemerintah daerah, dan sektor swasta dalam mewujudkan relawan kebencanaan yang handal dan profesional. Semangat kebersamaan dan optimisme yang terpancar dari kegiatan ini memberikan harapan baru dalam upaya meningkatkan kesiapsiagaan bencana di Aceh Barat dan sekitarnya. [Humas]

Teks: Irsadi A. | Editor: Yuhdi F. | Foto: Istimewa.

Related Posts

Leave a Reply