MEULABOH – UTU | Banyak hal positif yang dilakukan sebuah komunitas saat bulan ramadan, baik pembagian takjil dijalanan, membagikan makanan saat sahur dan buka puasa dan ada pula berbagi bersama dengan anak-anak yatim piatu. Seperti yang dilakukan oleh komunitas sedekah koin (KSK) Universitas Teuku Umar.

Komunitas sedekah koin merupakan komunitas yang bergerak di bidang sosial dan memiliki program sosial setiap bulannya. KSK dibina oleh Afni Abdul Manan, S.E., M.Si yang merupakan dosen Fakultas Ekonomi Universitas Teuku Umar. Sementara pengurusnya adalah mahasiswa UTU.

Pada Senin (10/4/2023), Komunitas Sedekah Koin menggelar santunan kepada anak yatim di gampong Gunong Kleng, Meureubo, Aceh Barat.

Kegiatan yang turut bekerjasama dengan BEM FE dan HIMMA UTU ini dihadiri Tokoh masyarakt dan pengurus Badan Penyantun Anak Yatim (BPAY) Gampong Gunong Kleng.

Dalam laporannya, Adi Wahyu selaku Ketua Panitia pelaksana menyebutkan pada kesempatan ini Komunitas Sedekah Koin sudah menyiapkan 20 paket sembako yang akan dibagikan kepada anak-anak yatim.

“Ada 20 anak yatim disekitar gampong Gunong Kleng yang ikut kegiatan santunan, dimana santunan tersebut berupa uang dan bingkisan. Kami mengucapkan terima kasih kepada pihak yang telah mendukung kegiatan tersebut,” tutur Adi Wahyu

Lanjutnya, ini merupakan tahun kedua bagi kita melakukan kegiatan santunan anak yatim dari komunitas sedekah koin.

Ketua Komunitas Sedekah Koin, Elliza mengutarakan bahwa Santunan Anak Yatim merupakan wujud kontribusi KSK dalam sisi sosial bagi masyarakat sekitar Universitas Teuku Umar.

“Santunan ini dilaksanakan setiap bulan ramadan dan sudah menjadi agenda rutin,” ujar Elliza. Elliza juga berharap kedepan Komunitas Sedekah Koin dapat melaksanakan giat sosial lainnya agar lebih memiliki nilai manfaat.

“Semoga niat baik kami bisa tercapai kedepannya dan mempunyai manfaat bagi masyarakat sekitar,” Pungkas Elliza. 

Sementara itu, Burhanis, M.Si selaku bendahara BPAY dan juga Ketua Pebangunan Masjid Nurul Hidayah Gampong Gunong Kleng mengapreasi terhadap kegiatan positif yang dilakukan oleh adinda-adinda mahasiswa UTU yang pastinya memberikan nilai tambah kepada masyarakat.

“Semoga kegiatan mulia ini berlanjut dan bermanfaat. Selamat berpuasa, bersainglah untuk sinergi menjadi yang terbaik fastabiqul khairat pertama dan utama untuk diri kita bersama, menjadi khairu ummah (umat yang terbaik),” tutup Dosen FPIK UTU ini. (Aduwina Pakeh / Humas UTU).