MEULABOH – UTU | Guna meningkatkan kualitas penilaian Beban Kerja Dosen (BKD) oleh para asesor, Lembaga Penelitian Pengabdian Masyarakat dan Penjaminan Mutu Pendidikan (LPPM PMP) Universitas Teuku Umar melalui Pusat Pengembangan Sumber daya manusia (PPSDM) menggelar kegiatan Persamaan Persepsi dan Rekrutmen Asesor Beban Kerja Dosen (BKD) yang diselenggarakan secara hybrid di ruwng rapat senat, Kampus UTU juga dilangsungkan secara online melalui aplikasi Zoom, pada Kamis 22 Februari 2024
Kegiatan ini menghadirkan Prof Dr Aan Komariah, M.Pd sebagai narasumber utama dan Rizki Tito Prasetyo dari tim Sister DIKTI. Penyamaan persepsi ini dimulai pukul 08.30 dan dibuka oleh Rektor UTU Prof Dr Ishak Hasan, M.Si. Turut hadir Para Wakil Rektor, Para Dekan Fakultas, Ketua LPPM PMP, Asesor BKD, para dosen dan sejumlah tenaga kependidikan.
Adapun sesi materi dibagai menjadi dua sesi, sesi pemaparan teknis dan sesi terkait konten penilaian BKD yang kemudian dilanjutkan dengan tanya jawab.
Pelaksanaan kegiatan persamaan persepsi dan rekrutmen asessor BKD dilaksanakan dengan tujuan meningkatkan profesionalisme sebagai seorang dosen dalam menjalankan tridharma perguruan tinggi.
Seiring dengan aturan kepantasan menjadi seorang asesor semakin meningkat, dimana kepangkatan dosen kini sudah banyak yang berubah, bukan hanya ke lektor kepala tapi juga ke guru besar, sehingga patut dilakukan rekrutmen baru. Selain itu, Refreshment juga penting dilakukan bagi asesor lama, karena banyak sekali regulasi-regulasi yang baru, seperti pengelolaan dan pelaksanaan penilaian beban kerja dosen, salah satunya adalah aplikasi sister.
Dengan diadakannya kegiatan ini diharapkan seluruh peserta dapat segera melaksanakan assesmen Laporan BKD untuk dijadikan pedoman bagi LPPM PMP dalam pembuatan Laporan BKD seluruh dosen sehingga dapat dipergunakan sebagai acuan dalam Pencairan Fungsional Dosen.
Rektor mengatakan kedepan diharapkan setiap Fakultas sudah memiliki jumlah asesor sesuai dengan rasio yang dipersyaratkan agar proses penilaian BKD setiap semester dapat berjalan dengan baik. (Aduwina Pakeh / Zulfikar).