MEULABOHUTU | Syahrul Saputra, Mahasiswa Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK) Universitas Teuku Umar kembali menunjukkan kiprahnya dalam kompetisi Nasional. Prestasi gemilang ini datang dari Ajang Lomba Karya Tulis Ilmiah (LKTIN) Faperta Fair III, yang diselenggarakan oleh Sentosa Foundation bekerja sama dengan Universitas Nadhlatul Wathan, Mataram pada 17 sampai 19 Juni 2023.

Pada kompetisi tersebut, mahasiswa bimbingan Ir. Zuriat, M.Si tersebut berhasil meraih Medali Emas, best presenter yaitu presentasi terbaik dari seluruh finalis yaitu sebanyak 50 finalis baik bidang soshum maupun saintek.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, peraih medali emas dalam setiap bidang, kembali berkompetisi untuk memperebutkan Juara 1 sampai harapan 3. Dengan penuh semangat, kegigihan, dan kolaborasi, Syahrul berhasil meraih Juara Harapan 1, capaian tersebut sekaligus menambah pundi-pundi juara untuk Universitas Teuku Umar.

Prestasi ini disambut bangga Wakil Rektor bidang  Kemahasiswaan dan Alumni Ibrahim, SKM., M.NSc   pihaknya bersama jajaran sangat mengapresiasi torehan gemilang tersebut. Ia menilai capaian ini sangat mendukung Simkatmawa lembaga. Ibrahim berharap capaian tersebut dapat menjadi modal untuk terus berprestasi di kancah Nasional bahkan Internasional.

“Kami pimpinan sangat bangga atas torehan yang dicapai mahasiswa dari FPIK tersebut. Raihan Medali Emas ini sangat luar biasa, saya berharap mahasiswa yang bersangkutan bisa mengibarkan semangat juangnya untuk terus berprestasi di kancah Nasional bahkan Internasional. Saya juga berharap capaian ini dapat menjadi motivasi mahasiswa lain untuk ikut serta dalam berbagai kompetisi lainnya”, ujarnya.

Dikonfirmasi terpisah, Syahrul Saputra menuturkan sangat bangga dapat menyumbangkan medali untuk fakultas, pasalnya ia bersama dosen pembimbing telah mempersiapkan lomba tersebut agar dapat memberikan yang terbaik. Syahrul menegaskan torehan ini menjadi modal besar untuk berkiprah di kompetisi berikutnya.

“Target kedepannya kami akan terus mencoba mengikuti perlombaan sejenis maupun lomba lainnya untuk terus menambah pengalaman dan wawasan. Selain itu kami akan mengembangkan produk ini sesuai dengan masukan ataupun saran yang sudah diberikan dewan juri”, pungkasnya. (Aduwina Pakeh / Humas UTU)