MEULABOHUTU  | Dalam mengembangkan kompetensi mahasiswa dalam bidang akademik, Himpunan Mahasiswa Ilmu Administrasi Negara (Himadistra) Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Teuku Umar sukses menggelar kompetisi The 3rd Essay Writing Competition (EWC III) Tahun 2023.

Kompetisi yang diikuti oleh mahasiswa dari berbagai Perguruan Tinggi di kawasan Barat Selatan Aceh ini  dilaksanakan sebagai wadah mengekspresikan ide, wawasan, dan pemahaman mereka tentang isu-isu sosial dan politik yang relevan.

Kegiatan yang dilaksanakan pada Kamis 26 Oktober 2023 di  Aula Utama Kampus UTU mengusung tema “Kontribusi Gen-z Dalam Menghadapi Transformasi Politik Menuju Pemilu Serentak 2024”.

Kegiatan ini merupakan kompetisi menulis essay tahunan yang dilaksanakan oleh Himadistra setelah sebelumnya dilaksanakan pada tahun 2020 di tingkat Universitas Teuku Umar dan Pada Tahun 2022 yang terbuka bagi seluruh mahasiswa aktif di berbagai perguruan tinggi Se-Barat Selatan Aceh.

Tahun ini kegiatan tersebut kembali dilaksanakan dengan berbagai peningkatan dan perbaikan dari tahun-tahun sebelumnya. Tujuannya agar para mahasiswa dapat mengasah kemampuannya dalam berpikir kritis, kreatif, inovatif dan mampu memecahkan berbagai permasalahan terkini secara logis dan ilmiah.

Kegiatan dibuka oleh Ketua Prodi Ilmu Administrasi Negara yaitu Nodi Marefanda, M.A.P. Beliau menyampaikan apresiasi kepada para peserta atas rasa semangat dalam belajar dan berkompetisi. Beliau juga menyampaikan harapannya agar kompetisi ini dapat terus dilaksanakan setiap tahun dengan menjangkau lebih banyak mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi yang ada di Aceh.

Ketua Prodi Ilmu Administrasi Negara yaitu Nodi Marefanda, M.A.P mengungkapkan pelaksanaan kompetisi essay ini bertujuan untuk membiasakan mahasiswa, dalam mengasah kemampuan menghasilkan ide kreatif dan inovatif yang dapat dituangkan dalam bentuk karya tulis ilmiah terkait bidang ilmu administrasi negara dan juga ilmu sosial lainnya.

“Kami berharap banyak pikiran dan gagasan yang dapat diekspresikan mahasiswa tentang isu-isu sosial politik terkini. Para peserta menyampaikan pandangan mereka terkait kontribusi gen-z dalam transpormasi  politik menuju Pemilu 2024” ujar Nodi.

Nodi berharap kompetisi dapat menjadi wadah mendorong mahasiswa untuk terlibat dalam diskusi dan pemikiran kritis mengenai isu-isu sosial politik yang penting dan relevan. Selain itu juga mahasiswa dapat menghasilkan solusi dari isu-isu tersebut yang saat ini terjadi di Indonesia.

Pada pelaksanaanya, penerimaan naskah karya essay telah dibuka selama 20 hari sejak tanggal 2 Oktober sampai 22 Oktober 2023. Berbagai karya yang masuk mengacu pada empat sub-tema yang disediakan oleh panitia, yaitu Digitalisasi dan Kontestasi Pemilu (Teknologi), Pemilu dari Perspektif Etis (Sosial-Budaya), Mental health issues Bagi Pemilih Pemula (Kesehatan), serta Problematika Literasi Politik dan Pemilih Pemula (Pendidikan). Setelah dilakukan seleksi, 13 naskah essay dipresentassikan dan dinilai oleh dewan juri yang berasal dari kalangan Dosen dan Alumni Ilmu Administrasi Negara.

Para peserta terlihat sangat antusias dan mampu mempresentasikan karya mereka dengan cukup baik.  Berdasarkan hasil akumulasi penilaian, diperoleh beberapa pemenang yaitu Lilis Sartika dan Jefri Arimal sebagai Juara 1, Khairatun Hisan dan Yusril Sahendra sebagai juara 2 serta Genta Abiem Alfarizi dan Anisa sebagai juara 3. (Humas UTU).