MEULABOH – UTU | Mahasiswa Universitas Teuku Umar yang tergabung dalam Unit Kegiatan Mahasiswa Pencinta Alam TaRaNTuLa mengadakan kegiatan penanaman pohon di Dua Sekolah Dasar dalam kecamatan Meureubo Kabupaten Aceh Barat. Kagiatan tersebut dilaksanakan serangkaian dengan Miladiyah ke-14 UKM Mapala TaRaNTuLa, sebagai bentuk rasa syukur dan sayang kepada Alam (lingkungan).
Welda Oktavia selaku Ketua umum UKM PA TaRaNTuLa mengatakan, penanaman pohon ini dimaksudkan untuk melestarikan alam dan untuk menangani krisis lingkungan
Penanaman bibit pohon ini guna memberikan edukasi kepada para siswa untuk merawat hutan dan lingkungan di kecamatan Meureubo.
“Prinsipnya penanaman pohon ini adalah upaya melestarikan alam dan memberikan edukasi cara menanam dan menjaga lingkungan kepada anak-anak . Pada intinya ini sebagai pelestarian lingkungan hidup,” ujarnya.
Kgiatan yang mengangkat tema “tradisi lestari yang berperan dalam konservasi “ ini dilaksanakan pada Sabtu, 9 September 2023.
Mapala TaRaNTuLa menanam sejumlah 36 Bibit dengan rincian, Pohon Mohoni 5 ; Pohon Jambu Air 15: Pohon Ketapang 6: dan tanaman pucuk merah 10. Bibit tersebut di peroleh dari Dinas DLHK dan KPH Aceh Barat.
Kegiatan ini juga dibantu oleh Dua Anggota MENWA Universitas Teuku Umar, dan Guru beserta siswa sekolah dasar. Dimana penanaman terbagi menjadi 2 tempat penanaman. Yang Pertama di SD Negeri Penaga, dan Yang Kedua di SD Negeri Pasi Pinang.
Menurutnya, kegiatan penghijauan tersebut merupakan implementasi nilai kepedulian Mahasiswa yang diwujudkan melalui edukasi sosial terhadap pendidikan Sekolah Dasar.
Terakhir, diharapkan dengan kegiatan ini lanjut Widiya Harapan selaku ketua panitia, pelaksanaan penanaman pohon ini mampu menumbuhkan peserta didik serta percontohan masyarakat untuk dapat melestarikan alam dan turut bertanggungjawab menjaga dan memelihara lingkungan.
“Saya mengajak untuk bersama-sama menjaga kelestarian alam dan mendukung program penghijauan ini untuk kesinambungan hidup generasi yang akan datang,” tutupnya. (Aduwina Pakeh / Humas UTU )