MEULABOH – UTU | Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Universitas Teuku Umar, Ibrahim, SKM., M.NSc beserta rombongan melakukan Monev KKN-Kolaborasi PTN Aceh ke Kabupaten Pidie Jaya, Sabtu (17/6/2023).
Warek III yang turut didampingi Korpus KKN Teungku Nih Farisni, SKM., M.Kes ini mengunjungi sejumlah lokasi KKN-Kolaborasi di kecamatan Meureudu, diantaranya ke gampong Meunasah Balek, Rhieng Blang, Rhieng Krueng, Manyang Lancok, Beurawang, Manyang Cut, Pulo U, Bunot dan Kudrang.
Dalam monitoring dan evaluasi tersebut, kepada seluruh mahasiswa, Ibrahim berpesan bahwa yang terpenting dari kegiatan utama adalah mahasiswa mampu mengimplementasikan IPTEKS dan mengembangkan softskill dari disiplin ilmu yang digelutinya.
Kegiatan tambahan bertujuan untuk membudayakan komunikasi dan kolaborasi antarmahasiswa dari perguruan tinggi dan program studi yang berbeda serta meningkatkan kualitas berpikir kritis di tengah masyarakat. Mahasiswa diharapkan sebagai pusat edukasi dan informasi bagi masyarakat di daerah-daerah.
Di samping itu, Warek juga meninjau dan mengevaluasi program yang telah dijalankan oleh mahasiswa, termasuk kondisi mahasiswa di lapangan yang juga menjadi perhatian Warek III beserta rombongan.
Di lapangan, mahasiswa melakukan program benah desa dan pemberdayaan potensi desa apalagi momen ini dekat dengan peringatan hari raya Idul Adha dan HUT RI Ke-75.
Sebagai informasi KKN Kolaborasi PTN Se-Aceh Tahun 2023 diikuti oleh 5 Perguruan Tinggi, yaitu Universitas Teuku Umar (UTU), Universitas Syiah Kuala (USK), UIN Ar-Raniry, Universitas Malikussaleh (UNIMAL), Universitas Samudradan Institut Seni Budaya Indonesia (ISBI) Aceh, dengan dasar pelaksanaan adalah surat Rektor Universitas Syiah Kuala No. 1751/UN11/PM.00.01/2023 tentang Undangan keikutsertaan KKN Kolaborasi Tahun 2023, tanggal 12 April 2023.
KKN Kolaborasi Periode XXIII Tahun 2023 berlangsung di wilayah Kabupaten Pidie, Kabupaten Pidie Jaya, dan Kabupaten Aceh Besar yang pelaksanaannya telah dimulai pada tanggal 26 Mei s.d 26 Juni 2023, yang diperkirakan berjumlah 3.000 orang peserta. (Aduwina Pakeh / Humas UTU).