Pusat Riset Kaliandra Energi Baru Terbarukan (EBT)
Energi Baru Terbarukan
Sumber energi yang ramah lingkungan, selama ini lekat disematkan pada energi panas bumi. Padahal, Indonesia yang memiliki jutaan hektar hutan tropis, memiliki sumber daya alam hayati yang bisa dijadikan sumber energi baru terbarukan (EBT) yaitu Tanaman Kaliandra dan Gamal. Potensi tanaman ini sebagai sumber EBT, nyaris belum dilirik. Padahal, di negara-negara Eropa, tanaman ini sudah dijadikan sumber energi pembangkit listrik dengan mengolah Batang dan dahan Kaliandra dibuat jadi Wood Chip dan Wood Pelet.
Wood Pelet dan Wood Chip Kaliadra Sebagai EBT Biomassa
Pelet kayu dianggap lebih ramah lingkungan daripada batubara. Wood pellet atau pelet kayu dari Kaliandra dianggap carbon neutral. Daripada bahan bakar gas (BBG), emisi CO2 yang dihasilkan pelet kayu 8 kali lebih rendah. Sedang dibandingkan bahan bakar minyak (BBM), emisi CO2 pelet kayu 10 kali lebih rendah. Sehingga tak heran, tren pelet kayu sebagai EBT biomassa menjadi alternatif energy. Potensi EBT di Indonesia secara keseluruhan mampu menghasilkan 144 gigaWatt. Walau kini target yang tercapai baru tercapai, 2% atau 8,89 gigaWatt.
TIM PUSAT RISET
Kaliandra Energi Baru Terbarukan
Jadwal Pemakaian Laboratorium
Pemakaian laboratorium setiap harinya bisa anda lihat disini