MEULABOH – UTU | Universitas Teuku Umar memberikan pembekalan kepada 728 mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Reguler untuk Periode XX Tahun 2023 mulai tanggal 5 – 6 Juli 2023. Kegiatan tersebut di Aula Gedung Kuliah Terintegrasi, Kampus UTU, Alue Penyareng, Rabu (5/7/2023).
Ketua LPPM PMP Universitas Teuku Umar Ir. Yuliatul Muslimah, MP dalam laporannya mengatakan, KKN kali ini melibatkan 728 mahasiswa yang terdiri dari 240 peserta dari laki-laki dan 488 peserta perempuan.
Kegiatan KKN ini akan dilaksanakan di Kabupaten Aceh Tengah, yang akan disebar ke 130 desa dari 10 Kecamatan. Rencananya, program pengabdian kepada masyarakat tersebut akan dilaksanakan mulai tanggal 10 Juli – 10 Agustus 2023.
Adapun tema yang diangkat pada KKN kali ini adalah Pemanfaatan Produk Lokal sebagai Upaya pencegahan Stunting dan Penguatan Indeks Desa Membangun (IDM).
“kita mengetahui bersama bahwa sistem pertanian di Aceh Tengah sudah semakin maju dan berkembang utamanya tentang kopi, namun kehadiran mahasiswa kita ke Aceh Tengah sebagai upaya pemanfaatan produk lokal sebagai upaya pencegahan stunting. Inilah kemudian menjadi program-program KKN bagi mahasiswa untuk men-support bagaimana pencegahan stunting yang merupakan program prioritas pemerintah dapat dilaksankan dengan sukses,” jelasnya.
Rektor Universitas Teuku Umar, Dr. Drs. Ishak Hasan, M.Si diwakili Wakil Rektor Bidang Umum dan Keuangan Prof. Dr. Nyak Amir, M.Pd secara resmi membuka kegiatan ini, dalam arahannya menyampaikan bahwa KKN merupakan bagian tak terpisahkan dari Tri Dharma Perguruan Tinggi, yang terdiri dari Pendidikan, Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat.
”Jadi sesuai dengan tujuan KKN, menanamkan jiwa pengabdi dan peneliti yang eksploratif dan analitis, kemudian juga meningkatkan kemampuan dan ketrampilan mahasiswa agar dapat mewujudkan kemandirian, mari kita sebagai mahasiswa, dan dosen khususnya, melaksanakan KKN ini dengan sebaik baiknya.”Ucap Wakil Rektor.
“Kemudian melalui KKN kita dapat menerapkan IPTEKS secara teamwork, maksudnya kita harus dapat bekerjasama secara team, tidak dapat bekerja sendiri, harus berkolaborasi, maka dalam kegiatan Kuliah Kerja Nyata ini mahasiswa bergabung dari berbagai prodi harus dapat membuat program yang dapat membantu memberdayakan potensi masyarakat.” Imbuhnya.
Wakil Rektor mengharapkan, KKN sebagai salah satu bentuk pendidikan melalui pengalaman belajar bersama masyarakat, mahasiswa dapat menerapkan ilmunya selama kuliah nantinya.
Untuk itu Pembekalan KKN sebelum terjun ke tengah tengah masyarakat merupakan hal yang sangat penting diikuti mahasiswa. “Di sini sangat kami harapkan para dosen dapat membantu, mengarahkan dan memotivasi mahasiswa dalam mengeksplorasi potensi yang ada di desa. Yang paling penting adalah diawali dengan survey potensi potensi sumber daya lokal sebelum membuat program program yang bermanfaat untuk pemberdayaan masyarakat.”Jelasnya.
“Mindset kita dalam KKN adalah bukan seberapa banyak yang kita dapatkan, tetapi seberapa banyak bantuan yang bisa kita berikan, seberapa banyak ilmu yang bisa kita share kepada masyarakat. Ini perlu ditanamkan karena dua hal penting dalam KKN adalah melayani dan memberdayakan,” ungkap Warek II tersebut.
Di akhir sambutan Wakil Rektor menyampaikan terimakasih kepada Pemerintah Daerah Aceh Tengah beserta jajarannya atas kerjasama yang telah terjalin baik dengan Universitas Teuku Umar. “Terimakasih kepada Bapak Sekda Aceh Tengah beserta jajaran atas kerjasama yang baik ini, juga kepada bapak Camat, Kapolsek, Danramil, Para Datok agar diberi bimbingan kepada anak anak kami nantinya.”
Dalam kegiatan pembekalan ini, Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah akan memaparkan potensi dari daerah. Penjelasan tersebut, diharapkan bisa memberi informasi lebih banyak bagi peserta KKN sehingga menginspirasi mereka untuk melahirkan program KKN-nya yang bermanfaat bagi masyarakat.
Turut hadir dalam kegiatan pembekalan KKN Reguler XX tahun 2023 Sekretaris LPPM-PMP, Herdi Susanto, ST., M.T, Korpus KKN dan Magang, Teungku Nih Farisni, SKM., M.Kes, Sekda Aceh Tengah, Camat, para pemateri dan seluruh Dosen Pendamping Lapangan. (Aduwina Pakeh / Humas UTU).