
Meulaboh – UTUNews | Universitas Teknologi Malaysia (UTM) melakukan kunjungan kerja resmi ke Universitas Teuku Umar (UTU) dalam rangka menjajaki potensi kerja sama program layanan pembelajaran internasional, Selasa, 21 Januari 2025. Delegasi UTM yang hadir diantaranya Assoc. Prof. Dr. Mahyuddin bin Arsat selaku Deputy Chair, School of Undergraduate Studies dan Mrs. Nurul Diana binti Kayat selaku assistance registrar, School of Undergraduate Studies UTM. Kedatangan UTM ke UTU disambut langsung oleh Rektor UTU, Prof. Dr. Drs. Ishak Hasan, M.Si. didampingi jajaran pimpinan UTU seperti para Wakil Rektor, Dekanat lingkup UTU, dan Ketua LPPM-PMP, Kepala Biro di Ruang Rapat Senat Universitas Teuku Umar. Kegiatan ini juga dihadiri oleh Senat Fakultas Teknik, Ketua Prodi dan Kepala Laboratorium lingkup Fakultas Teknik UTU, Koordinator Pusat (Korpus) Kuliah kerja Nyata, Korpus Program Kreativitas Mahasiswa (PKM), dan Korpus Kerjasama Internasional.
Dalam sambutannya, Rektor UTU menyampaikan apresiasinya terhadap upaya kerja sama internasional dua perguruan tinggi ini. Prof. Dr. Ishak Hasan menyampaikan harapan keberlanjutan kunjungan ini melalui adanya penguatan hubungan kedua universitas dan peluang-peluang kerjasama dalam bidang pendidikan tinggi, riset kolaborasi serta pengabdian kepada masyarakat.
“Kami menyambut baik inisiatif dan sangat antusias dengan kunjungan ini karena kami percaya bahwa kolaborasi internasional sangat penting untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan riset di UTU,” ujar Prof. Dr. Ishak Hasan.
Dekan Fakultas Teknik, Dr. Ir. Irwansyah, S.T., M.Eng., IPM. menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu bentuk lanjutan pelaksanaan kerja sama yang telah dijajaki sebelumnya ketika UTU melakukan lawatan ke UTM pada 2024 yang lalu. Rencananya pada tahun 2025 ini akan ditindaklanjuti dengan beberapa kegiatan seperti penelitian bersama untuk meningkatkan sitasi dosen, pertukaran mahasiswa internasional, dan kegiatan pengabdian kepada masyarakat internasional.
“Kunjungan ini diharapkan dapat memperoleh sejumlah agenda strategis berkaitan dengan kolaborasi riset dosen, pertukaran mahasiswa atau student mobility bahkan pelaksanaan kegiatan KKN International,” ucap Dr. Ir. Irwansyah.
Assoc. Prof. Dr. Mahyuddin dalam paparannya menyampaikan bahwa UTM melihat potensi besar dalam menjalin kerjasama dengan UTU, baik dalam bidang pendidikan, kolaborasi riset, maupun pengembangan sumber daya manusia dosen dan mahasiswa.
“Kerja sama ini akan membuka peluang bagi kedua pihak untuk saling belajar dan berkembang, serta meningkatkan kualitas pendidikan tinggi, ujarnya. UTM melaksanakan kegiatan Academic Service Learning(ASL) dan Internasional Service Learning (ISL) yang telah dijalankan mulai dari Cambodia, Universitas PGRI Semarang, Universitas Negeri Malang, dan KKN antara bangsa dengan Universitas Negeri Semarang,” ungkap Assoc. Prof. Dr. Mahyuddin bin Arsat.
Assoc. Prof. Dr. Mahyuddin bin Arsat menyatakan dalam waktu dekat akan dilaksanakan program International Service Learning (ISL) pada 5-11 Mei 2025. Program ini akan diikuti oleh 20 (dua puluh) mahasiswa UTM yang akan belajar di UTU. Assoc. Prof. Dr. Mahyuddin bin Arsat berharap kegiatan ini dapat berjalan sesuai dengan output yang diinginkan. Kegiatan diakhiri dengan sesi foto bersama dan penyerahan cinderamata dari UTU. [HUMAS UTU]
Editor: Yuhdi Fahrimal | Foto: Zul Eman.